Monday, July 15, 2019

2644. MENJAGA KESEHATAN


MENJAGA KESEHATAN
Oleh: Drs. H. M. Yusron Hadi, MM
     Beberapa orang bertanya,”Mohon dijelaskan tentang menjaga kesehatan jemaah selama musim haji tahun 2018?” Kementerian Agama RI menjelaskannya.
1.    Jamaah haji Indonesia tinggal di Arab Saudi dan tempat embarkasi (keberangkatan) selama 41 hari.
1)    25 hari di Mekah
2)    8 hari di Madinah
3)    5 hari di Arafah, Muzdalifah, dan Mina
4)    1 hari di embarkasi.
5)    2 hari waktu perjalanan.

2.    Konsumsi makanan yang disajikan untuk jamaah haji sebanyak 74 kali.
1)    40 kali di Mekah.
2)    16 kali semasa puncak haji.
3)    18 kali selama di Madinah.

3.    Sehingga jamaah haji harus membeli/memasak/menyediakan makanan sendiri selama 5 hari ketika tinggal di Mekah.

4.    Uang living cost (beaya hidup) selama beribadah sebesar haji 1.500 Riyal Arab Saudi (1.500 x 3.800 = 5,7 juta rupiah, dengan kurs 1 Riyal  Saudi = 3.800 rupiah).
1)    Untuk membayar dam haji tamattu 400-500 Riyal.
2)    Untuk beaya hidup 1.000 Riyal.

A.        MENJAGA KESEHATAN
1.    Sebelum berangkat.
A.   Pemeriksaan kesehatan
1)    Suhu
2)    Tekanan darah
3)    Berat badan
4)    Tinggi badan
5)    Kulit, kepala, mata, telinga, dada.
6)    Rontgen, urine, EKG (elktrokardiografi)
B.   Vaksin meningitis.
C.   Vaksin influesa (anjuran).
D.   Vaksin hepatiis A (anjuran).
E.   Vaksin tivoid (anjuran).
Pemeriksaan dilakukan dua minggu sebelum keberangkatan.
2.    Pada saat berangkat
1)    Membawa obat-obatan pribadi.
2)    Membawa surat dokter (jika petugas bertanya)

3.    Selama beribadah haji.
1)    Minum air putih yang cukup, agar tidak hedridasi.
2)    Gunakan krim tabir surya, agar terlindung dari sinar ultra violet.
3)    Sering mencuci tangan dengan sabun (jika tak ada air gunakan pembersih tangan).
4)    Pakai alat cukur secara pribadi, jangan bergantian.
5)    Gunakan alat cukur sekali pakai.
6)    Jangan menggunakan alat cukur orang lain (dapat menularkan penyakit HIV, hepatitis B dan C melalui darah).
7)    Jangan makan bahan mentah (susu mentah, daging kurang matang).
8)    Cuci buah-buahan hingga bersih, sebelumdimakan.
9)    Periksa tanggal kadaluarsa makanan dan minuman.

4.    Selama berada di ruang terbuka.
1)    Selalu menggunakan masker.
2)    Hindari tempat yang padat.
3)    Jaga jarak dengan orang lain (jangan terlalu dekat).
4)    Tutup mulut dan hidung jika batuk/bersin dan segera cuci tangan hingga bersih.
5)    Jangan mendekati hewan dan lingkungannya.

5.    Hati-hati ketika menyeberang jalan.
6.    Selama berkendara gunakan sabuk pengaman.
7.    Selalu menjaga kesehatan dengan makan, minum ,dan istirahat yang cukup.

Catatan haji 2018, oleh : HM. Yusron Hadi bin HM. Tauchid Ismail, Sidoarjo, JawaTimur), ketua regu 23, rombongan 6, kloter 71 Surabaya.

Daftar Pustaka
1.    Rasjid, Sulaiman. Fikih Islam (Hukum Fikih Lengkap).  Penerbit Sinar Baru Algensindo, cetakan ke-80, Bandung, 2017.
2.    Panduan Perjalanan Haji, 2018, Departemen Agama RI
3.    Bimbingan Manasik Haji, 2018, Departemen Agama RI
4.    Hikmah Ibadah Haji, 2018, Departemen Agama RI
5.    Tuntunan Keselamatan, Doa, dan Zikir Ibadah Haji, 2018, Departemen Agama RI
6.    Haji, Umrah, dan Ziarah, 1425 H, Dicetak dan diterbitkan oleh Kerajaan Arab Saudi.
7.    Al-Quran Digital, Versi 3.2. Digital Qur’an Ver 3.
8.    Tafsirq.com online



Related Posts:

0 comments:

Post a Comment