16043. MALU POSITIF DAN NEGATIF

 

PERBEDAAN MALU POSITIF DAN MALU NEGATIF

Oleh: Drs. H. M. Yusron Hadi, M.M

 

 

 

 

Kata “malu:

Dalam KBBI artinya:

 

1)         Merasa sangat tidak enak hati (hina, rendah, dan sebagainya).

 

Karena berbuat sesuatu yang kurang baik (kurang benar, berbeda dengan kebiasaan, punya cacat atau kurang, dan sebagainya).

 

2)        Segan melakukan sesuatu.

Karena ada rasa hormat, agak takut, dan sebagainya.

 

3)        Kurang senang (rendah, hina, dan sebagainya).

 

Sifat malu.

Yaitu sifat fitrah manusia.

Karunia dari Allah.

 

Malu positif.

Perasaan malu jadi rem yang baik.

 

Misalnya.

1)        Siswa malu menyontek saat ujian.

2)        Siswa malu tak kerjakan tugas.

 

3)         Malu berkata kotor.

4)        Malu berbuat jelek.

5)        Dan lainnya.

 

Hal itu.

Malu positif.

Yaitu malu yang diajarkan agama.

 

Malu positif.

Mencegah perbuatan tercela.

 

Sehingga mendatangkan kebaikan.

Bagi pemiliknya.

 

Malu positif.

Harus terus dipertahankan.

 

Ada 3 malu positif.

Yaitu:

 

1)        Malu kepada Allah.

2)        Malu pada diri sendiri.

3)        Malu pada orang lain.

 

Malu pada Allah.

Memberi dampak positif.

 

Yaitu jadi orang takwa.

Kapan pun dan di mana pun.

 

Sehingga meninggalkan larangan Allah .

Kapan pun dan di manapun.

 

Juga menjalankan perintah Allah.

Dengan sekuat tenaga.

 

Malu pada diri sendiri.

Yaitu malu berbuat salah.

Ketika sendirian.

 

Malu pada orang lain.

Yaitu malu berbuat salah.

Jika terlihat orang lain.

 

Dampak positif malu.

 

Misalnya.

Orang tak mau mencuri.

 

Sebab malu pada Allah.

Malu pada diri sendiri.

Dan malu dilihat orang lain.

 

Malu positif.

Jadi motivasi berbuat baik.

Dan jauhi berbuat jelek.

 

Malu positif.

Termasuk bagian iman.

 

Hadis Riwayat lmam Muslim.

Rasulullah bersabda,

 

“Iman punya 70 cabang.

Cabang tertinggi.

Yaitu ucapan: laa ilaaha illallah.

 

Canbang terendah.

yaitu menyingkirkan duri di jalan.

 

Dan malu adalah cabang dari iman.”

 

Hadis Riwayat lbnu Majah.

Rasulullah bersabda,

 

”Sesungguhnya tiap agama punya akhlak.

Dan akhlak Islam adalah malu”.

 

Malu Yang Negatif.

Yaitu malu untuk berbuat kebaikan.

 

 Contohnya.

1)                Malu jadi petugas upacara.

2)                Malu menjawab pertanyaan.

 

3)                Malu berbicara di depan umum.

4)                Malu ke masjid.

 

5)                Malu menuntut ilmu.

6)                Dan lainnya.

 

Malu negatif.

Harus dilawan.

 

Dan dihilangkan.

Karena menghambat berbuat baik.

 

(Sumber suara.muhammadiyah)