Saturday, April 20, 2019

2143 IBADAH HAJI-2


IBADAH HAJI
(Seri ke-2)
      Beberapa orang bertanya,”Mohon dijelaskan tentang ibadah haji?” Kementerian Agama RI menjelaskannya.
1.    Rukun haji (harus dikerjakan, tidak boleh diganti dam)
1)    Ihram
2)    Wukuf
3)    Tawaf
4)    Sai

1.    Rukun umrah (harus dikerjakan, tidak boleh diganti dam)
1)    Ihram
2)    tawaf
3)    Sai
4)    Tahalul (gunting rambut)
5)    Tertib rukun

2.    Berniat ihram dan berpakaian ihram
1)    Jemaah gelombang ke-1, naik bis berangkat dari Madinah ke Mekah.
a.    Jemaah berniat dan berpakaian ihram di Masjid Bir Ali ( Zul Hulaifah).
2)    Jemaah gelombang ke-2, berangkat dari bandara Indonesia langsung ke bandara Jeddah (jemaah boleh memilih  tempat mulai berihram).
a.    Berniat dan berpakaian ihram di Indonesia.
b.    Berniat dan berpakaian ihram di udara (dalam pesawat terbang) sebelum masuk batas mikat makani (Yalamlam atau Qarnul Manazil).
c.    Berniat dan berpakaian ihram di bandara Jeddah.

3.     Contoh lafaz niat ihram umrah.

نَوَيْتُ الْعُمْرَةَ وَاَحْرَمْتُ بِهَا ِللهِ تَعَالَى

 Saya berniat umrah dan ihram umrah karena Allah Yang Maha Tinggi.

4.    Kesalahan yang sering terjadi ketika berniat umrah
1)    Jemaah berniat ibadah haji padahal yang benar berniat ibadah umrah

5.    Tawaf harus mengelilingi Kakbah 7 kali putaran diawali dan diakhiri garis di depan Hajar Aswad.
1)    Kesalahan yang sering terjadi, jemaah ikut berhenti tawaf, karena temannya atau rombongannya telah berhenti tawaf, padahal dirinya belum mengerjakan tawaf 7 kali putaran.

6.    Sai antara Safa dan Marwa harus 7 kali putaran.
1)    Kesalahan yang sering terjadi, jemaah ikut berhenti sai, karena temannya atau rombongannya sudah berhenti sai, padahal dirinya belum mengerjakan sai 7 kali putaran.

7.    Hubungan badan suami istri setelah tahalul awal.
1)    Kesalahan yang sering terjadi, suami istri hubungan badan setelah tahalul awal (bebas dari larangan ihram dan boleh berganti pakaian biasa), padahal setelah tahalul awal masih dilarang hubungan badan suami istri.

8.    Tahalul awal adalah kondisi jemaah setelah mengerjakan 2 dari 3 kegiatan
1)    Melontar jumrah Aqabah pada hari raya Idul Adha.
2)    Tawaf dan sai
3)    Menggunting rambut (tahalul).

9.    Jika jemaah telah mengerjakan 2 hal dari 3 hal (melontar jumrah Aqabah pada hari raya Idul Adha, tawaf dan sai, atau menggunting rambut), maka dia bebas dari larangan selama ihram tetapi masih dilarang hubungan badan suami istri.

Daftar Pustaka
1.    Rasjid, Sulaiman. Fikih Islam (Hukum Fikih Lengkap).  Penerbit Sinar Baru Algensindo, cetakan ke-80, Bandung, 2017.
2.    Panduan Perjalanan Haji, 2018, Departemen Agama RI
3.    Bimbingan Manasik Haji, 2018, Departemen Agama RI
4.    Hikmah Ibadah Haji, 2018, Departemen Agama RI
5.    Tuntunan Keselamatan, Doa, dan Zikir Ibadah Haji, 2018, Departemen Agama RI
6.    Haji, Umrah, dan Ziarah, 1425 H, Dicetak dan diterbitkan oleh Kerajaan Arab Saudi.
7.    Al-Quran Digital, Versi 3.2. Digital Qur’an Ver 3.
8.    Tafsirq.com online



Related Posts:

0 comments:

Post a Comment