USTAD
ABDUL SOMAD TENTANG VIDEO VIRAL
Oleh:
Drs. H. M. Yusron Hadi, M.M

Beberapa orang bertanya,”Mohon dijelaskan jawaban
Ustad Abdul Somad tentang videonya yang viral?” Januar Fikri menjelaskannya.
1. Pendakwah
nasional Abdul Somad (UAS) memenuhi undangan MUI untuk datang dan memberikan
klarifikasi terkait video ceramah salib yang viral, Rabu (21/8).
2. UAS
menyampaikan, ada 5 poin utama kepada MUI.
3. Penjelasan
ke-1: Ustad Abdul Somad adalah anggota Komisi Fatwa Majelis Ulama Provinsi Riau
datang bersilaturahmi ke MUI Pusat.
1) "Jadi
tidak bisa disebut bawahan ke atasan, karena saya bukan karyawan perusahaan, tetapi
silaturahmi antara ustad di daerah dengan alim ulama di pusat," tutur UAS
di Kantor MUI, Jakarta, Rabu (21/8).
4. Penjelasan
ke-2: UAS mengaku video ceramah yang
menjadi viral di media sosial itu bukan tema kajian.
1) Saat
itu, kata UAS, ia tengah menjawab pertanyaan salah satu jemaah kajian.
2) "Saya
punya kajian di Masjid Agung An-Nur di Pekanbaru, Riau. Setelah memberikan
materi, itu ada tanya jawab.
3) Setelah
itu, ada masyarakat yang bertanya dan saya menjawab," lanjutnya.
5. Penjelasan
ke-3: Menurut UAS, kajian dilakukan di tengah komunitas masyarakat muslim dan
di tempat tertutup yaitu di dalam masjid, bukan di lapangan terbuka.
1) Kajian
itu juga bukan bagian dari kajian resmi yang dibawakan UAS secara rutin di
televisi.
2) "Jadi
bukan pula tablig akbar di tengah lapangan sepak bola, yang bisa dihadiri u
sampai sampai 100 ribu orang jadi pengajian," tegas UAS.
3) UAS
menjelaskan, bahwa dirinya menyinggung masalah salib dalam ceramahnya, hanya
berniat meminta umat muslim untuk menjaga akidahnya.
4) Bukan
untuk membandingkan atau berdebat soal agama lain.
6. Penjelasan
ke-4: Ustad Abdul Somad sedang menjelaskan akidah dan keyakinan seorang muslim.
1) Dalam
Islam dijelaskan, sesungguhnya malaikat tidak akan masuk ke dalam rumah, kalau
di dalam rumah itu ada patung.
2) “Kenapa
malaikat enggak mau masuk ke rumah yang ada patung?
3) Karena
di antara tempat-tempat tinggal jin adalah patung," kata UAS
4) "Oleh
sebab itu, penjelasan itu saya jelaskan, untuk menjaga akidah umat Islam.
5) UAS
tidak sedang kapasitas perbandingan agama atau berdebat atau berdialog, tetapi
menjelaskan akidah umat Islam," imbuhnya.
7. Penjelasan
ke-5: Video ceramah yang viral itu direkam sekitar 3 tahun lalu di Masjid
An-Nur, Pekanbaru, Riau.
1) Saat
itu, UAS masih memberikan kajian Subuh keliling.
2) Sekarang,
UAS sudah tidak lagi memberikan kajian Subuh rutin setelah tablig akbar.
8. Al-Quran
menjelaskan bahwa orang yang meyakini Yesus putra Maryam adalah Allah, maka
orang itu termasuk kafir.
9. Al-Quran
surah Al-Maidah (surah ke-5) ayat 72.
لَقَدْ كَفَرَ الَّذِينَ
قَالُوا إِنَّ اللَّهَ هُوَ الْمَسِيحُ ابْنُ مَرْيَمَ ۖ وَقَالَ الْمَسِيحُ يَا بَنِي
إِسْرَائِيلَ اعْبُدُوا اللَّهَ رَبِّي وَرَبَّكُمْ ۖ إِنَّهُ مَنْ يُشْرِكْ بِاللَّهِ
فَقَدْ حَرَّمَ اللَّهُ عَلَيْهِ الْجَنَّةَ وَمَأْوَاهُ النَّارُ ۖ وَمَا لِلظَّالِمِينَ
مِنْ أَنْصَارٍ
Sesungguhnya telah kafir orang-orang yang
berkata: "Sesungguhnya Allah adalah Al-Masih putra Maryam", padahal
Al-Masih (sendiri) berkata: "Hai Bani Israel, sembahlah Allah Tuhanku dan
Tuhanmu" Sesungguhnya orang yang mempersekutukan (sesuatu dengan) Allah,
maka pasti Allah mengharamkan kepadanya surga, dan tempatnya ialah neraka,
tidaklah ada bagi orang-orang dzalim itu seorang penolong pun.
10. Al-Quran
menjelaskan bahwa orang yang meyakini Allah adalah termasuk salah satu dari
yang tiga, maka orang itu termasuk kafir.
11. Al-Quran
surah Al-Maidah (surah ke-5) ayat 73.
لَقَدْ كَفَرَ الَّذِينَ
قَالُوا إِنَّ اللَّهَ ثَالِثُ ثَلَاثَةٍ ۘ وَمَا مِنْ إِلَٰهٍ إِلَّا إِلَٰهٌ وَاحِدٌ
ۚ وَإِنْ لَمْ يَنْتَهُوا عَمَّا يَقُولُونَ لَيَمَسَّنَّ الَّذِينَ كَفَرُوا مِنْهُمْ
عَذَابٌ أَلِيمٌ
Sesungguhnya kafir orang-orang yang
mengatakan: "Bahwasanya Allah salah satu dari yang tiga", padahal
sekali-kali tidak ada Tuhan (yang berhak disembah) selain Tuhan Yang Esa. Jika
mereka tidak berhenti dari apa yang mereka katakan itu, pasti orang-orang yang
kafir di antara mereka akan ditimpa siksaan yang pedih.
12. Al-Quran
menjelaskan bahwa orang-orang mukmin, Yahudi, Nasrani, Shabiin, dan siapa saja
yang benar-benar beriman kepada Allah, hari kemudian, dan beramal kebaikan akan
dimasukkan ke dalam surga.
13. Al-Quran
surah Al-Baqarah (surah ke-2) ayat 62.
إِنَّ الَّذِينَ آمَنُوا
وَالَّذِينَ هَادُوا وَالنَّصَارَىٰ وَالصَّابِئِينَ مَنْ آمَنَ بِاللَّهِ وَالْيَوْمِ
الْآخِرِ وَعَمِلَ صَالِحًا فَلَهُمْ أَجْرُهُمْ عِنْدَ رَبِّهِمْ وَلَا خَوْفٌ عَلَيْهِمْ
وَلَا هُمْ يَحْزَنُونَ
Sesungguhnya orang-orang mukmin, orang-orang
Yahudi, orang-orang Nasrani dan orang-orang Shabiin, siapa saja di antara
mereka yang benar-benar beriman kepada Allah, hari kemudian dan beramal saleh.
Mereka akan menerima pahala dari Tuhan mereka, tidak ada kekhawatiran terhadap
mereka, dan tidak (pula) mereka bersedih hati.
Daftar
Pustaka
1. Internet.
2. Naik,
Zakir Abdul Karim. “Answer to non-muslim common question about Islam”. Jawaban
Berbagai Pertanyaan tentang Islam.
3. Al-Quran
Digital, Versi 3.2. Digital Qur’an Ver 3.2.
4. Tafsirq.com
online.
0 comments:
Post a Comment