Friday, August 30, 2019

3098. KAYA KARENA KURANG AJAR


KAYA KARENA KURANG AJAR
Oleh: Drs. H. M. Yusron Hadi, M.M
1.    Seorang ulama menjelaskan tentang catatan harian seorang ayah yang kaya raya.
2.    Tetapi dia mengalami krisis pemikiran karena hatinya sedih, gelisah, dan risau terhadap masa depan anak-anaknya.
3.    Dia sangat mendambakan semua anaknya sukses dalam hidup dan dalam bisnisnya yang dibuktikan dengan harta kekayaan yang melimpah dan pengaruh yang luar biasa.
4.    Tetapi dia mengharapkan semua anaknya tetap mampu menjaga etika, moral, susila, dan norma agama yang baik.
5.    Masalahnya, dia berpendapat bahwa orang yang sukses mencapai kedudukan terpandang dalam lingkungan masyarakat, sering mengabaikan dan melanggar norma etika, moral, susila, dan nilai-nilai agama.
6.    Hal inilah pokok pangkal masalahnya.
7.    Dia berkata,”Saya tidak berani menyampaikan hal ini kepada anakku, saya bimbang dan ragu apakah saya akan mengajarkan norma tawadu dan rendah hati kepadanya.”
8.    Padahal norma-norma yang baik sering kali menghalangi pencapaian kedudukan terpandang, yang oleh masyarakat diidentikkan dengan kekuasaan dan kepemimpinan.
9.    Dia berpendapat pada zaman sekarang ini, salah satu syarat untuk mencapai kesuksesan dan menjadi orang yang terpandang dalam masyarakat adalah kemampuan untuk bersikap kurang ajar.
10. Benar, Anda tidak salah baca.
11. Sikap kurang ajar, tetapi kurang ajar dengan cara yang sesuai. (Jangan tertawa membaca ini)
12. Yang dimaksudkan dengan “sikap kurang ajar” adalah:
1)    Kemampuan seseorang dalam bertindak dengan menghalalkan segala cara.
2)    Tetapi sikapnya dilakukan dengan cara dan siasat yang sesuai dengan waktu dan tempatnya.
3)    Sehingga dia mampu naik ke atas, menjadi orang yang sukses dan terhormat.

13. Kesimpulannya, dalam kehidupan manusia di dunia ini.
1)    Sering muncul keistimewaan dan keganjilan.
2)    Hal itu membuktikan bahwa tidak ada manusia yang sempurna.
3)    Biasanya, orang yang mampu naik ke atas, dapat mencapai kedudukan, dan mendapatkan karier terpandang dalam masyarakat adalah orang-orang yang MAMPU bersikap KURANG AJAR yang TEPAT.
14. Kurang ajar artinya tidak sopan, tidak tahu sopan santun, tidak memperhatikan halal dan haram, tak peduli norma agama, dan semuanya diterjang, asalkan menguntungkan secara materi.

Daftar Pustaka
1.    Shihab, M.Quraish. Lentera Hati. Kisah dan Hikmah Kehidupan. Penerbit Mizan, 1994.   
2.    Shihab, M. Quraish Shihab. Wawasan Al-Quran. Tafsir Maudhui atas Perbagai Persoalan Umat. Penerbit Mizan, 2009.
3.    Shihab, M.Quraish. E-book Membumikan Al-Quran.
4.    Al-Quran Digital, Versi 3.2. Digital Qur’an Ver 3.2
5.    Tafsirq.com online


0 comments:

Post a Comment