ALLAH
MEMBOLEHKAN SAI
Oleh:
Drs. H. M. Yusron Hadi, M.M.

1. Al-Quran
surah Al-Baqarah (surah ke-2) ayat 158.
۞ إِنَّ الصَّفَا وَالْمَرْوَةَ
مِنْ شَعَائِرِ اللَّهِ ۖ فَمَنْ حَجَّ الْبَيْتَ أَوِ اعْتَمَرَ فَلَا جُنَاحَ عَلَيْهِ
أَنْ يَطَّوَّفَ بِهِمَا ۚ وَمَنْ تَطَوَّعَ خَيْرًا فَإِنَّ اللَّهَ شَاكِرٌ عَلِيمٌ
Sesungguhnya Safa dan Marwah adalah
sebagian dari syiar Allah. Maka barangsiapa yang beribadah haji ke Baitullah
atau umrah, maka tidak ada dosa baginya mengerjakan sai antara keduanya. Dan
barangsiapa yang mengerjakan suatu kebajikan dengan kerelaan hati, maka
sesungguhnya Allah Maha Mensyukuri kebaikan lagi Maha Mengetahui.
2. Asbabun
nuzul (penyebab turunnya) ayat 158.
1) Ashim
bin Sulaiman bertanya kepada Anas tentang kegiatan sai antara Safa dan Marwah.
2) Anas
berkata,”Menurut kami, ritual sai antara Safa dan Marwah adalah kebiasaan kaum
Jahiliah, sehingga kami tidak mengerjakan sai di antara keduanya.”
3) Kemudian
Allah menurunkan ayat ini.
3. Syiar Allah
artinya tempat-tempat beribadah kepada
Allah.
4. Sai adalah
berjalan dan berlari-lari kecil sebanyak 7 kali antara Safa dan Marwah ketika
mengerjakan haji/umrah.
5. Allah berfirman,”Tidak
ada dosa”, karena sebagian sahabat merasa keberatan mengerjakan sai antara Safa
dan Marwah.
Daftar
Pustaka
1. Hatta,
DR. Ahmad. Tafsir Quran Per Kata, Dilengkapi dengan Asbabun Nuzul dan Terjemah.
Penerbit Pustaka Maghfirah, Jakarta 2011.
2. Al-Quran
Digital, Versi 3.2. Digital Qur’an Ver 3.2.
3. Tafsirq.com
online.
0 comments:
Post a Comment