3361. HIDUP TERUS BERJALAN

HIDUP TERUS BERJALAN

Oleh: Drs. H. M. Yusron Hadi, M.M.

1.    Tulisan Prof. Quraish Shihab kepada putrinya Najwa.

2.    "Keberuntungan" kadang memainkan perannya dalam kehidupan manusia, sekalipun kerap tidak masuk akal.

3.    Karena itulah takdir mereka.

4.    Boleh jadi keterlambatanmu dari suatu perjalanan adalah keselamatanmu.

5.    Boleh jadi tertundanya pernikahanmu adalah suatu keberkahan.

6.    Boleh jadi dipecatnya engkau dari pekerjaan adalah suatu maslahat (kebaikan).

7.    Boleh jadi sampai sekarang engkau belum dikarunia anak, itu kebaikan dalam hidupmu.

8.    Boleh jadi engkau membenci sesuatu tapi ternyata itu baik untukmu.

9.    Allah Maha Mengetahui, sedangkan engkau tidak mengetahui.

10. Sebab itu, jangan engkau merasa gundah terhadap segala sesuatu yang terjadi padamu, karena semuanya sudah atas izin Allah.

11. Jangan banyak mengeluh, karena hanya akan menambah kegelisahan.

12. Perbanyaklah bersyukur.

13. Alhamdulillah, itu yang akan mendatangkan kebahagiaan.

14. Terus ucap Alhamdulillah, Alhamdulillah, Alhamdulillah, sampai engkau tak mampu lagi mengucapkannya.

15. Selama kita masih bisa tidur tanpa obat tidur.

16. Kita masih bisa bangun tidur hanya dengan satu bunyi suara.

17. Kita terbangun tanpa melihat adanya alat-alat medis yang menempel di tubuh kita, itu pertanda bahwa kita hidup sejahtera.

18. Alhamdulillah, Alhamdulillah, Alhamdulillah, ucapkan sampai engkau tak mampu lagi mengucapkannya.

19. Jangan selalu melihat ke belakang, karena di sana ada masa lalu yang menghantuimu.

20. Jangan selalu melihat ke depan, karena terkadang ada masa depan yang membuatmu gelisah.

21. Tetapi lihatlah ke atas, karena di sana ada Allah yang membuatmu bahagia.

22. Tidak harus banyak teman agar engkau menjadi popular.

23. Singa sang raja hutan lebih sering berjalan sendirian.

24. Tetapi kawanan domba selalu bergerombol.

25. Jari-jari juga demikian: kelingking, jari manis, jari tengah, jari telunjuk, semuanya berjajar bersampingan, kecuali jari jempol yang paling jauh di antara ke-4 itu.

26. Tetapi perhatikan: Engkau akan terkejut kalau semua jari-jari itu tidak akan bisa berfungsi dengan baik, tanpa adanya jempol sendirian yang jauh dari mereka.

27. Sebenarnya yang diperhitungkan bukanlah jumlah teman yang ada disekelilingmu.

28. Tetapi banyaknya cinta dan manfaat yang ada di sekitarmu, meskipun engkau jauh dari mereka.

29. Menyibukkan diri dalam pekerjaan akan menyelamatkan dirimu dari 3 masalah; yaitu:

1)    Kebosanan.

2)    Kehinaan.

3)    Kemiskinan.

30. Aku tidak pernah mengetahui adanya rumus kesuksesan.

31. Aku menyadari bahwa rumus kegagalan adalah sikap asal semua orang.

32. Teman itu seperti anak tangga, boleh jadi ia membawamu ke atas atau ternyata sebaliknya membawamu ke bawah.

33. Hati-hatilah anak tangga mana yang sedang engkau lalui.

34. Hidup ini akan terus berlanjut baik itu engkau tertawa ataupun menangis.

35. Jangan jadikan hidupmu penuh kesedihan yang tidak bermanfaat sama sekali.

36. Berlapang dadalah, maafkanlah, dan serahkan urusan manusia kepada Tuhan.

37. Kita semua, semuanya akan berpulang kepada-Nya.

38. Jangan penah meninggalkan salat.

39. Jutaan manusia yang berada di bawah tanah, sedang berharap dapat diperbolehkan kembali hidup.

40. Mereka ingin bersujud kepada Allah, meskipun hanya sekali sujud.

41. Jangan selalu bersandar pada cinta, karena itu jarang terjadi.

42. Jangan bersandar kepada manusia karena ia akan pergi.

43. Tetapi bersandar kepada Allah.

44. Dia, Allah yang menentukan segala nya.

(Sumber: Mata Najwa)