Sunday, September 29, 2019

3342. ATURAN MASA IDDAH


ATURAN MASA IDDAH
Oleh: Drs. H. M. Yusron Hadi, M.M.

1.    Al-Quran surah Al-Baqarah (surah ke-2) ayat 228.

وَالْمُطَلَّقَاتُ يَتَرَبَّصْنَ بِأَنْفُسِهِنَّ ثَلَاثَةَ قُرُوءٍ ۚ وَلَا يَحِلُّ لَهُنَّ أَنْ يَكْتُمْنَ مَا خَلَقَ اللَّهُ فِي أَرْحَامِهِنَّ إِنْ كُنَّ يُؤْمِنَّ بِاللَّهِ وَالْيَوْمِ الْآخِرِ ۚ وَبُعُولَتُهُنَّ أَحَقُّ بِرَدِّهِنَّ فِي ذَٰلِكَ إِنْ أَرَادُوا إِصْلَاحًا ۚ وَلَهُنَّ مِثْلُ الَّذِي عَلَيْهِنَّ بِالْمَعْرُوفِ ۚ وَلِلرِّجَالِ عَلَيْهِنَّ دَرَجَةٌ ۗ وَاللَّهُ عَزِيزٌ حَكِيمٌ

     Dan para istri yang diceraikan (wajib) menahan diri untuk menunggu 3 kali quru’. Mereka tidak boleh menyembunyikan apa yang diciptakan Allah dalam rahimnya, jika mereka beriman kepada Allah dan hari akhirat. Dan para suaminya lebih berhak rujuk dalam masa menanti itu, jika mereka menghendaki perbaikan. Dan para wanita mempunyai hak yang seimbang dengan kewajibannya menurut cara yang makruf, tetapi para suami mempunyai kelebihan di atas istrinya. Allah Maha Perkasa lagi Maha Bijaksana.


2.    Asbabun nuzul (penyebab turunnya) ayat 228.
1)    Asma binti Yazid berkata,”Aku bercerai pada zaman Rasulullah.”
2)    Pada saat itu, para istri yang ditalak belum ada aturan masa iddah.
3)    Kemudian turun ayat ini sebagai ketentuan masa iddah.

3.    Masa iddah adalah jangka waktu wanita untuk menunggu dan tidak boleh menikah lagi, setelah bercerai atau suaminya meninggal.
4.     Quru’ adalah jamak dari “qar’u” yang artinya suci atau haid.


Daftar Pustaka
1.    Hatta, DR. Ahmad. Tafsir Quran Per Kata, Dilengkapi dengan Asbabun Nuzul dan Terjemah. Penerbit Pustaka Maghfirah, Jakarta 2011.
2.    Al-Quran Digital, Versi 3.2. Digital Qur’an Ver 3.2.
3.    Tafsirq.com online.



Related Posts:

0 comments:

Post a Comment