Oleh:
Drs. H. M. Yusron Hadi, M.M.

1. Al-Quran
surah Al-Baqarah (surah ke-2) ayat 224.
2.
وَلَا تَجْعَلُوا
اللَّهَ عُرْضَةً لِأَيْمَانِكُمْ أَنْ تَبَرُّوا وَتَتَّقُوا وَتُصْلِحُوا بَيْنَ
النَّاسِ ۗ وَاللَّهُ سَمِيعٌ عَلِيمٌ
Janganlah kamu jadikan (nama) Allah dalam sumpahmu sebagai penghalang
untuk berbuat kebajikan, bertakwa dan mengadakan ishlah di antara manusia. Dan
Allah Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui.
3. Asbabun
nuzul (penyebab turunnya) ayat 224.
1) Ibnu
Juraid berkata,”Abu Bakar bersumpah tidak akan memberi nafkah kepada Misthah
bin Utsatsah karena ikut terlibat dalam memfitnah Aisyah (istri Rasulullah).”
2) Kemudian turun ayat ini untuk menegur Abu
Bakar.
3) Misthah
bin Utsathah adalah orang miskin yang menjadi tanggungan Abu Bakar.
4) Aisyah
(istri Rasulullah) adalah putri Abu Bakar.
4. Ayat
ini melarang umat Islam menggunakan nama Allah untuk bersumpah tidak mengerjakan
kebaikan.
5. Misalnya,”Demi
Allah, saya tidak akan membantu anak yatim.”
6. Tetapi
jika sumpah sudah terucapkan, maka harus diganti dengan membayar kafarat
(denda).
Daftar
Pustaka
1. Hatta,
DR. Ahmad. Tafsir Quran Per Kata, Dilengkapi dengan Asbabun Nuzul dan Terjemah.
Penerbit Pustaka Maghfirah, Jakarta 2011.
2. Al-Quran
Digital, Versi 3.2. Digital Qur’an Ver 3.2.
3. Tafsirq.com
online.
0 comments:
Post a Comment