KHALIFAH DI BUMI
Oleh: Drs. H. Yusron Hadi, M.M.
1. Kata “imam” mempunyai makna yang sama
dengan “khalifah”.
2. Tetapi kata “imam” digunakan untuk
keteladanan, karena terambil dari kata yang mengandung arti “depan”.
3. Kata “khalifah” terambil dari kata
“belakang”.
4. Seorang khalifah adalah orang yang diberi
kekuasaan mengelola suatu wilayah yang besar atau kecil.
5. Cukup banyak ayat yang menggambarkan tugas-tugas
seorang khalifah.
6. Tetapi ada suatu ayat yang bersifat umum
dan dianggap dapat mewakili sebagian besar ayat lain yang berbicara tentang khalifah.
7. Al-Quran surah Al-Haj (surah ke-22) ayat
41.
الَّذِينَ إِنْ مَكَّنَّاهُمْ فِي الْأَرْضِ
أَقَامُوا الصَّلَاةَ وَآتَوُا الزَّكَاةَ وَأَمَرُوا بِالْمَعْرُوفِ وَنَهَوْا عَنِ
الْمُنْكَرِ ۗ وَلِلَّهِ عَاقِبَةُ الْأُمُورِ
Yaitu
orang-orang yang jika Kami teguhkan kedudukan mereka di muka bumi niscaya
mereka mendirikan salat, menunaikan zakat, menyuruh berbuat makruf dan mencegah
dari perbuatan yang mungkar, dan kepada Allah kembali segala urusan.
8. Mendirikan salat adalah gambaran hubungan
yang baik dengan Allah.
9. Menunaikan zakat adalah gambaran
keharmonisan hubungan dengan sesama manusia.
10. Salat adalah rukun Islam ke-2, berupa
ibadah kepada Allah yang wajib dilakukan oleh setiap umat Islam yang mukalaf dengan
syarat, rukun dan bacaan tertentu.
11. Salat dimulai dengan takbir dan diakhiri
dengan salam.
12. Mukalaf adalah orang dewasa yang wajib
menjalankan hukum agama.
13. Rukun adalah sesuatu yang harus dipenuhi
untuk sahnya pekerjaan tertentu.
14. Takbir berupa seruan atau ucapan “Allahu
Akbar” (Allah Maha Besar).
15. Salam adalah ucapan “Assalamu alaikum
warahmatullahi wabarakatuh”.
16. Makruf adalah perbuatan baik atau suatu
istilah yang berkaitan dengan segala sesuatu yang dianggap baik oleh agama,
akal dan budaya.
17. Mungkar adalah durhana atau melanggar
perintah Allah.
18. Jika semuanya digabungkan, maka seorang manusia
sebagai khalifah di bumi yang artinya diberi kedudukan oleh Allah untuk
mengelola suatu wilayah di bumi.
19. Manusia berkewajiban menciptakan suatu
masyarakat yang baik hubungannya dengan Allah, kehidupan masyarakatnya
harmonis, serta agama, akal dan lingkungan budayanya terjaga.
Daftar Pustaka
1. Shihab, M.Quraish. Lentera Hati. Kisah
dan Hikmah Kehidupan. Penerbit Mizan, 1994.
2. Shihab, M.Quraish. E-book Membumikan
Al-Quran.
3. Al-Quran Digital, Versi 3.2. Digital
Qur’an Ver 3.2.
4. Tafsirq.com online.
0 comments:
Post a Comment