Saturday, January 26, 2019

1836. ATHOF DAN MA'THUF








‘ATHOF DAN MA’THUF
Oleh: Drs. H. M. Yusron Hadi, M.M
      Beberapa orang bertanya,”Mohon dijelaskan tentang athof dan ma’thuf dalam bahasa Arab?” Tim Badar Online menjelaskannya.
1.    Tabik (tabi’),  اَلتَّابِعُ   adalah kata yang mengikuti hukum perubahan (i’rab) dari kata sebelumnya.
2.    Tabik (tabi’) dapat diartikan “pengikut”.
a.    Jika kata sebelumnya adalah rofak (dammah), maka tabik juga mengikutinya menjadi bentuk rofak (dammah).
b.    Jika kata sebelumnya adalah nashob (fathah), maka tabik juga mengikutinya menjadi bentuk nashob (fathah).
c.    Jika kata sebelumnya adalah majrur (kasrah), maka tabik juga mengikutinya menjadi bentuk majrur (kasrah).
3.    Tawabik (tawabi’),  اَلتَّوَابِعُ   adalah bentuk jamak dari “tabik” (tabi’),  اَلتَّابِعُ   
4.    Tabik (kata yang mengikuti) dibagi dalam 4 kelompok.
a.    Sifat (na'at)
b.    Penegas (taukiid)
c.    Pengganti (badal)
d.    Kata sambung (athof).

5.    Athof, اَلْعَطْفُ  adalah tabik (kata yang mengikuti)  yang terletak di belakang huruf ‘athof (huruf penghubung).

6.    Athof adalah tabik (kata yang mengikuti) dengan memberi tambahan “kata sambung” pada kata yang sebelumnya.
a.    Kata yang diikuti disebut “ma’thuuf”,    مَعْطُوْفٌ
b.    Kata yang mengikuti disebut “athof”,    عَطْفٌ

7.    Huruf ‘athof (penghubung) dibagi dalam 5 model.
a.    “wa”,  وَ  = dan
b.     “fa”, فَ  = kemudian (berurutan tanpa jeda).
c.    “tsum-ma”,  ثُمَّ  = kemudian (dengan jeda)
d.    “au”,  أَوْ = atau (untuk pilihan)
e.     “am”, أَمْ = atau (untuk pertanyaan).

8.    Contoh penggunaan huruf athof (kata yang mengikuti) dan ma’thuf (kata yang diikuti) dalam sebuah kalimat.

جَاءَ عُمَرُ وَعُثْمَانُ  (jaa-a u-ma-ru WA uts-maa-nu) = (Umar DAN Usman telah datang)
a.    Ma’thufnya (kata yang diikuti) adalah “u-ma-ru”, عُمَرُ  = Umar
b.    Athofnya (kata yang mengikuti) adalah “us-ma-nu”, عُثْمَانُ  = Usman
c.    Huruf athofnya (penghubungnya) adalah “wa”, وَ = dan


9.    Contoh penggunaan huruf athof (kata yang mengikuti) dan ma’thuf (kata yang diikuti) dalam sebuah kalimat.

نَامَ مُحَمَّدٌ ثُمَّ عَلِيٌّ     (naa-ma mu-ham-ma-dun TSUM-MA a-liy-yun) = (Muhammad tidur, KEMUDIAN Ali)
a.    Ma’thufnya (kata yang diikuti) adalah “mu-ham-ma-dun”,   مُحَمَّدٌ = Muhammad
b.    Athofnya (kata yang mengikuti) adalah “aliy-yun”,    عَلِيٌّ   = Ali
c.    Huruf athofnya dalah “wa”,    ثُمَّ    = kemudian (dengan  jeda).
Daftar Pustaka.
1.    Tim Badar Online Wisma Misfallah Thalabul Ilmi (MTI), Pogung Kidul 8C, RT 01/RW 49, Sinduadi, Mlati, Sleman, Yogyakarta, 55284
2.    E-mail: onlinebadar@yahoo.com


0 comments:

Post a Comment