ANEKA
MAF’UUL BIH
Oleh:
Drs. H. M. Yusron Hadi, M.M

Beberapa orang bertanya,”Mohon dijelaskan
tentang macam-macam maf’uul bih dalam bahasa Arab?” Tim Badar Online
menjelaskannya.
1. Maf’uul
bih, اَلْمَفْعُوْلُ بِهِ adalah isim (kata benda) yang menjadi objek
dari pelaku.
2. Objek
(menurut KBBI V) dapat diartikan “hal, perkara, atau orang yang menjadi pokok
pembicaraan”, atau “benda, hal, dan sebagainya yang dijadikan sasaran untuk
diteliti, diperhatikan, dan sebagainya.
3. Macam-macam
maf’uul bih, أَنْوَاعُ
الْمَفْعُوْلِ بِهِ dibagi dalam dua kelompok.
a. Maf’ul
bih berupa isim mu’rab.
b. Maf’ul
bih berupa isim mabni.
4. Maf’ul
bih berupa isim mu’rab adalah objek berbentuk kata benda yang dapat berubah
keadaan akhirnya.
5. Maf’ul
bih berupa isim mabni adalah objek berbentuk kata benda yang tetap dan tidak berubah
keadaan akhirnya.
6. Susunan
kalimatnya adalah:
(Fi’il/kata kerja) + Fa’il/pelaku)
+ Maf’ul Bih/objek)
7. Contoh
maf’ul bih (objek) yang berupa isim mu’rab (dapat berubah keadaan akhirnya).
a. يَقْرَأُ
مُحَمَّدٌ اَلرِّسَالَةَ (yaq-ra-u mu-ham-ma-dun al-ri-saa-la-ta) = (Muhammad
membaca surat)
1) Fi’ilnya
(kata kerjanya) adalah “yaq-ra-u”, يَقْرَأُ
=
(sedang membaca), berbentuk “fi’il mudharik” (kata kerja sekarang/akan datang).
2) Fa’ilnya
(pelakunya) adalah “mu-ham-ma-dun”, مُحَمَّدٌ = (Muhammad),
berbentuk isim makrifat (sudah jelas orangnya) dan marfuk (rofak/dammah).
3) Maf’uul
bihnya (objeknya) adalah “ar-ri-saa-la-ta”,
اَلرِّسَالَةَ = (surat) berbentuk manshub
(nashob/fathah) dan isim mu’rab (kata benda yang dapat berubah keadaan
akhirnya).
b. اِشْتَرَى
مُحَمَّدٌ كِتَابَيْنِ (isy-ta-ra
mu-ham-ma-dun ki-taa-ba-i-ni) = (Muhammad membeli dua buah buku)
1) Fi’ilnya
(kata kerjanya) adalah “isy-ta-raa”, اِشْتَرَى = (membeli).
2) Fa’ilnya
(pelakunya) adalah “mu-ham-mad”, مُحَمَّدٌ
=
(Muhammad), berbentuk isim makrifat (sudah jelas orangnya) dan marfuk
(rofak/dammah).
3) Maf’uul
bihnya (objeknya) adalah “ki-taa-ba-i-ni”,
كِتَابَيْنِ = (dua buku) berbentuk manshub
(nashob/fathah), isim mu’rab (dapat berubah keadaan akhirnya), dan isim mutsanna
(kata benda dobel)
8. Contoh
maf’ul bih (objek) yang berupa isim mabni (kata benda yang tetap dan tidak
dapat berubah keadaan akhirnya).
a. رَأَيْتُكَ (ra-ai-tu-ka) = (Aku telah melihatmu)
1) Fi’ilnya
(kata kerjanya) adalah “ra-ai-tu”, (telah melihat) yang tersembunyi dalam “ra-ai-tu-ka” رَأَيْتُكَ = (Aku telah melihatmu), berbentuk “fi’il
madhi” (kata kerja waktu lampau).
2) Fa’ilnya
(pelakunya) adalah “a-naa”, (aku) yang tersembunyi dalam “ra-ai-tu” رَأَيْتُكَ = (Aku telah melihatmu), berbentuk dhamir (kata
ganti orang ke-1/mutakallim/yang berbicara)
3) Maf’uul
bihnya (objeknya) adalah “an-ta” yang tersembunyi dalam “ra-ai-tu-ka” رَأَيْتُكَ = (Aku
telah melihatmu), berbentuk manshub (nashob/fathah) dan dhamir (kata ganti
orang ke-2/mukhoththob/yang diajak bicara)
b. نَصَحَ
الأُسْتَاذُ هَذَا الطَّالِبَ (na-sha-ha al-us-taa-dzu ha-dzaa
ath-thaa-liba) = (Ustad telah menasihati murid ini).
1) Fi’ilnya
(kata kerjanya) adalah “na-sha-ha”, نَصَحَ = (telah menasihati), berbentuk “fi’il madhi”
(kata kerja waktu lampau).
2) Fa’ilnya
(pelakunya) adalah “al-us-taa-dzu”, الأُسْتَاذُ
= (ustad itu), berbentuk
isim makrifat (sudah jelas orangnya) dan marfuk (rofak/dammah).
3) Maf’uul
bihnya (objeknya) adalah “ha-dzaa”, هَذَا = (ini), berbentuk isim
mabni (kata benda yang tetap dan tidak berubah keadaan akhirnya).
4) Sedangkan
“ath-thaa-li-bu”, الطَّالِبَ
(murid)
adalah “badal” (pengganti)
dari “ha-dzaa”, هَذَا
(ini).
c. شَاهَدْنَا
ذَلِكَ اللَّعِبَ (sya-had-naa dzaa-li-ka al-la-‘i-ba) = (Kami
telah menyaksikan permainan itu)
1) Fi’ilnya
(kata kerjanya) adalah “syaa-had”, شَاهَدْنَا = (telah menyaksikan), berbentuk “fi’il
madhi” (kata kerja waktu lampau).
2) Fa’ilnya
(pelakunya) adalah “nah-nu” (kami) yang tersembunyi dalam “sya-had-naa”, شَاهَدْنَا = (kami telah menyaksikan).
3) Maf’uul
bihnya (objeknya) adalah “dza-li-ka”, ذَلِكَ = (itu) berbentuk isim mabni (kata benda yang
tetap dan tidak berubah keadaan akhirnya).
4) Sedangkan
“al-la-‘i-ba”, اللَّعِبَ (permainan) adalah “badal” (pengganti) dari “dza-li-ka”, ذَلِكَ (itu).
Daftar
Pustaka.
1. Tim
Badar Online Wisma Misfallah Thalabul Ilmi (MTI), Pogung Kidul 8C, RT 01/RW 49,
Sinduadi, Mlati, Sleman, Yogyakarta, 55284
2. E-mail:
onlinebadar@yahoo.com
0 comments:
Post a Comment