MAKNA TOBAT
Oleh: Drs. H. M. Yusron Hadi, M.M.

Beberapa orang bertanya,”Mohon dijelaskan tentang makna tobat menurut
Al-Quran? Profesor Quraish Shihab menjelaskannya.
1. Kata “tobat” menurut KBBI V dapat
diartikan “sadar dan menyesal akan dosa (perbuatan yang salah atau jahat) dan
berniat akan memperbaiki tingkah laku dan perbuatan”, “kembali kepada agama
(jalan, hal) yang benar”, “merasa tidak sanggup lagi”, atau “menyatakan rasa
heran, kesal, atau sebal”, atau “jera (tidak akan berbuat lagi)”.
2. Tobat nasuhah adalah tobat yang
sebenarnya dan sungguh-sungguh dengan janji untuk tidak mengulangi kesalahan
lagi.
3. Para ulama menjelaskan bahwa terdapat
beberapa istilah dalam Al-Quran untuk menyebutkan pengampunan atau pembebasan
dosa dan upaya menjalin hubungan yang serasi antara manusia dengan Allah, yaitu
“taba” (tobat), “afwa” (memaafkan), “ghafara” (mengampuni), “kaffara” (menutupi),
dan “shafah” (lapang dada) yang masing-masing
istilah digunakan untuk
tujuan tertentu dan memberikan maksud yang berbeda.
4. Al-Quran surah Al-Baqarah (surah ke-2)
ayat 186.
وَإِذَا سَأَلَكَ عِبَادِي عَنِّي فَإِنِّي
قَرِيبٌ ۖ أُجِيبُ دَعْوَةَ الدَّاعِ إِذَا دَعَانِ ۖ فَلْيَسْتَجِيبُوا لِي
وَلْيُؤْمِنُوا بِي لَعَلَّهُمْ يَرْشُدُونَ
Dan apabila hamba-Ku bertanya
kepadamu tentang Aku, maka (jawablah), bahwasanya Aku adalah dekat. Aku
mengabulkan permohonan orang yang berdoa apabila dia memohon kepada-Ku, maka
hendaklah mereka itu memenuhi (segala perintah) Ku dan hendaklah mereka beriman
kepada-Ku, agar mereka selalu berada dalam kebenaran.
5. Kata “ibadi” (hamba-hamba-Ku), yang
ditulis dengan memakai huruf “ya” sebanyak
17 kali, maupun tidak pakai “ya” sebanyak 4 kali, semuanya digunakan untuk
menunjukkan hamba Allah yang patuh yang terjerumus dosa, tetapi dia ingin kembali kepada Allah.
6. Al-Quran surah Al-Fajr (surah ke-89) ayat
29-30.
فَادْخُلِي فِي عِبَادِي وَادْخُلِي جَنَّتِي
Maka masuklah ke dalam jemaah
hamba-hamba-Ku, dan
masuklah ke dalam surga-Ku.
7. Al-Quran surah Az-Zumar (surah ke-39)
ayat 53.
۞ قُلْ يَا عِبَادِيَ الَّذِينَ أَسْرَفُوا عَلَىٰ أَنْفُسِهِمْ
لَا تَقْنَطُوا مِنْ رَحْمَةِ اللَّهِ ۚ إِنَّ اللَّهَ يَغْفِرُ الذُّنُوبَ
جَمِيعًا ۚ إِنَّهُ هُوَ الْغَفُورُ الرَّحِيمُ
Katakan, “Hai hamba-hamba-Ku yang
melampaui batas terhadap diri mereka sendiri, janganlah kamu berputus asa dari
rahmat Allah. Sesungguhnya Allah mengampuni dosa-dosa semuanya. Sesungguhnya
Dia Yang Maha Pengampun lagi Maha Penyayang”.
8. Al-Quran surah Al-Baqarah (surah ke-2)
ayat 37.
فَتَلَقَّىٰ آدَمُ مِنْ رَبِّهِ كَلِمَاتٍ
فَتَابَ عَلَيْهِ ۚ إِنَّهُ هُوَ التَّوَّابُ الرَّحِيمُ
Kemudian Adam menerima beberapa kalimat dari Tuhannya, maka Allah
menerima tobatnya. Sesungguhnya Allah Maha Penerima tobat lagi Maha Penyayang.
9. Para ulama menjelaskan bahwa “menerima kalimat
dari Tuhan” mengisyaratkan bahwa Allah
membuka pintu tobat-Nya, dan memberikan taufik kepada orang yang berdosa agar
mereka kembali memohon ampunan kepada
Allah.
10. Al-Quran surah Al-Maidah (surah ke-5)
ayat 39.
أَلَمْ تَعْلَمْ أَنَّ اللَّهَ لَهُ مُلْكُ
السَّمَاوَاتِ وَالْأَرْضِ يُعَذِّبُ مَنْ يَشَاءُ وَيَغْفِرُ لِمَنْ يَشَاءُ ۗ
وَاللَّهُ عَلَىٰ كُلِّ شَيْءٍ قَدِيرٌ
Maka barangsiapa bertobat (di antara pencuri-pencuri itu) sesudah
melakukan kejahatan itu dan memperbaiki diri, maka sesungguhnya Allah menerima
tobatnya. Sesungguhnya Allah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang.
Daftar Pustaka
1.
Shihab,
M.Quraish. Lentera Hati. Kisah dan Hikmah Kehidupan. Penerbit Mizan, 1994.
2.
Shihab,
M. Quraish Shihab. Wawasan Al-Quran. Tafsir Maudhui atas Perbagai Persoalan
Umat. Penerbit Mizan, 2009.
3.
Shihab,
M.Quraish. E-book Membumikan Al-Quran.
4.
Al-Quran
Digital, Versi 3.2. Digital Qur’an Ver 3.2
5. Tafsirq.com online.
0 comments:
Post a Comment