CORONA
TEGURAN DARI ALLAH
Oleh:
Drs. H. M. Yusron Hadi, M.M.

1. Mereka
yang dalam hatinya masih terduduk ragu, bahwa Tuhan itu nyata, kini tengah
menghadapi kebingungan yang luar biasa.
2. Mereka
yang masih menuhankan akal dan ilmu pengetahuan, kini tengah berada di
persimpangan jalan, sebab di tangannya tak ada pedoman.
3. Dunia,
saat ini, sedang diguncang, sedang dihantam, sedang diuji, agar nampak siapa
yang masih menyimpan iman dalam hati.
4. Bukankah
ada yang mengatakan para wanita muslimah yang memakai niqab adalah bentuk
diskriminasi agama terhadap perempuan?
5. Bukankah
ada yang memandang kolot orang-orang yang menolak berjabat tangan dengan lawan
jenis?
6. Bukankah
ada yang merasa ketakutan ketika dalam keramaian orang berteriak: Allahu Akbar?
7. Bukankah
ada yang berpikir bahwa mencuci kaki dan tangan untuk melakukan ibadah yang
dilakukan lima kali sehari adalah hal yang sia-sia?
8. Manusia
tetap saja tak mengerti, tak mau mengerti. Hingga Allah hadirkan corona.
9. Agar
manusia kembali merenung dan membaca.
10. Tak
lama, dunia berubah dalam sekejap mata.
11. Memakai
masker, menutup sebagian wajah adalah bentuk penjagaan diri.
12. Tidak
menyentuh dan berjabat tangan dengan orang lain adalah upaya agar diri tetap
merasa aman.
13. Melihat
dan mendengar orang lain batuk dan bersin tanpa menutupnya, lebih ditakuti
daripada orang yang bertakbir mengagungkan Tuhannya.
14. Dan
sering-sering mencuci tangan adalah sebuah keharusan.
15. Kita
tak pernah tahu kapan cerita ini akan berakhir, kapan keresahan ini akan
berhenti bergulir, dan kapan iman ini akan terus berjalan terombang-ambing.
16. Yang
pasti, memulai dan mengakhiri, adalah hal yang begitu mudah bagi Allah.
17. Bukankah
kian hari kian terasa dekat tanda-tanda-Nya?
18. Mengetahui
ini, sepatutnya membuat kita merenung dan berpikir: Barangkali, hari itu sudah
tidak lama lagi.
19. Anggaplah
corona teguran dari Allah agar segera kembali ke jalan yang benar.
20. Mumpung
masih ada waktu.
(Sumber: internet)
0 comments:
Post a Comment