Friday, October 2, 2020

5654. MIMPI RASULULLAH PASTI TERBUKTI

 


MIMPI RASULULLAH PASTI TERBUKTI

Oleh: Drs. H. M. Yusron Hadi, M.M.

 

 

 

 

 

A.  Mimpi Rasulullah pasti terjadi.

 

 

1.  Al-Quran surah Al-Fath (surah ke-48) ayat 27.

 

 

      لَقَدْ صَدَقَ اللَّهُ رَسُولَهُ الرُّؤْيَا بِالْحَقِّ ۖ لَتَدْخُلُنَّ الْمَسْجِدَ الْحَرَامَ إِنْ شَاءَ اللَّهُ آمِنِينَ مُحَلِّقِينَ رُءُوسَكُمْ وَمُقَصِّرِينَ لَا تَخَافُونَ ۖ فَعَلِمَ مَا لَمْ تَعْلَمُوا فَجَعَلَ مِنْ دُونِ ذَٰلِكَ فَتْحًا قَرِيبًا

 

     

     Sungguh, Allah akan membuktikan kepada Rasul-Nya tentang kebenaran mimpinya  bahwa kamu pasti akan memasuki Masjidil Haram. Jika Allah menghendaki dalam keadaan aman, dengan mencukur rambut kepala dan mengguntingnya, sedangkan kamu tidak merasa takut. Maka Allah mengetahui apa yang tidak kamu ketahui dan Dia memberikan kemenangan yang dekat.

 

2.  Asbabun nuzul (penyebab turunnya) surah Al-Fath (surah ke-48) ayat 27.

 

1)  Mujahid menjelaskan ayat ini turun berkenaan dengan Perang Hudaibiyah.

 

2)  Ketika berada di Hudaibiyah, Rasulullah bermimpi masuk kota Mekah dengan para sahabat dengan aman.

 

3)  Rasulullah bermimpi melihat sebagian para sahabat sudah bercukur bersih dan sebagian sahabat rambutnya sudah digunting pendek tanda selesai berihram.

 

 

4)  Rasulullah memerintahkan para sahabat menyembelih hewan kurban sebagai tanda tahallul.

 

5)  Orang munafik bertanya,”Ya, Rasulullah, mana bukti mimpimu itu?”

 

 

6)  Kemudian turun ayat 27 ini.

 

3.  Sebelum Perjanjian Hudaibiyah, Rasulullah bermimpi beliau dan para sahabat masuk kota Mekah dengan aman.

 

4.  Rasulullah bersabda bahwa mimpi itu pasti terjadi.

 

 

5.  Berita itu tersebar luas dalam masyarakat muslim, munafik, Yahudi, dan Nasrani.

 

6.  Setelah terjadi Perjanjian Hudaibiyah, ternyata Rasulullah tidak sampai masuk kota Mekah.

 

 

7.  Orang munafik berkata bahwa mimpi Rasulullah adalah bohong.

8.  Kemudian turun ayat 27 ini yang menjelaskan mimpi itu pasti menjadi kenyataan.

 

9.  Dan mimpi Rasulullah terbukti pada tahun berikutnya.

 

 

Daftar Pustaka

 

1.  Hatta, DR. Ahmad. Tafsir Quran Per Kata, Dilengkapi dengan Asbabun Nuzul dan Terjemah. Penerbit Pustaka Maghfirah, Jakarta 2011.

2.  Al-Quran Digital, Versi 3.2. Digital Qur’an Ver 3.2.

3.  Tafsirq.com online.

 

 

0 comments:

Post a Comment