MUSAILAMAH MENGAKU NABI
Oleh:
Drs. H. M. Yusron Hadi, M.M.
Al-Quran
surah Al-Ana’am (surah ke-6) ayat 93.
وَمَنْ
أَظْلَمُ مِمَّنِ افْتَرَىٰ عَلَى اللَّهِ كَذِبًا أَوْ قَالَ أُوحِيَ إِلَيَّ وَلَمْ
يُوحَ إِلَيْهِ شَيْءٌ وَمَنْ قَالَ سَأُنْزِلُ مِثْلَ مَا أَنْزَلَ اللَّهُ ۗ وَلَوْ
تَرَىٰ إِذِ الظَّالِمُونَ فِي غَمَرَاتِ الْمَوْتِ وَالْمَلَائِكَةُ بَاسِطُو أَيْدِيهِمْ
أَخْرِجُوا أَنْفُسَكُمُ ۖ الْيَوْمَ تُجْزَوْنَ عَذَابَ الْهُونِ بِمَا كُنْتُمْ تَقُولُونَ
عَلَى اللَّهِ غَيْرَ الْحَقِّ وَكُنْتُمْ عَنْ آيَاتِهِ تَسْتَكْبِرُونَ
Dan siapakah yang lebih zalim dibandingkan
dengan orang yang membuat kedustaan terhadap Allah atau yang berkata,
"Telah diwahyukan kepada saya", padahal tidak ada diwahyukan sesuatu
pun kepadanya, dan orang yang berkata, "Saya akan menurunkan seperti apa
yang diturunkan Allah". Alangkah dahsyatnya sekiranya kamu melihat di
waktu orang-orang zalim (berada) dalam tekanan sakratulmaut, sedangkan para
malaikat memukul dengan tangannya, (sambil berkata), "Keluarkan
nyawamu". Di hari ini kamu dibalas dengan siksaan sangat menghinakan,
karena kamu selalu mengatakan terhadap Allah (perkataan) yang tidak benar dan
(karena) kamu selalu menyombongkan diri terhadap ayat-ayat-Nya.
Asbabun nuzul (penyebab
turunnya) surah Al-An’am (surah ke-6) ayat 93.
1. Ikrimah
menjelaskan awal ayat ini,”Dan siapakah yang lebih zalim dibandingkan
dengan orang yang membuat kedustaan
terhadap Allah atau yang berkata: Telah diwahyukan kepada saya, padahal tidak
ada diwahyukan sesuatu pun kepadanya. Ditujukan kepada Musailamah yang mengaku
sebagai nabi dan mengaku menerima wahyu.
2. Sedangkan
ayat,”Dan orang yang berkata: Saya akan menurunkan seperti apa yang diturunkan
Allah, hingga akhirnya ditujukan kepada Abdullah bin Saad bin Abi Sarh, yang
ikut mencatat wahyu, tetapi dia mengubah wahyu tersebut.
3. Tak
lama kemudian, Abdullah bin Saad bin Abi Sarh murtad dan bergabung dengan kaum
Quraisy.
4. Abdullah
bin Saad bin Abi Sarh masuk lslam lagi pada saat pembebasan kota Mekah.
5. Kemudian
turun ayat 93.
Daftar
Pustaka
1.
Hatta, DR. Ahmad. Tafsir Quran Per Kata,
Dilengkapi dengan Asbabun Nuzul dan Terjemah. Penerbit Pustaka Maghfirah,
Jakarta 2011.
2.
Al-Quran Digital, Versi 3.2. Digital Qur’an Ver
3.2.
3.
Tafsirq.com online.

0 comments:
Post a Comment