Saturday, October 31, 2020

6097. MACAM-MACAM UKHUWAH

 


MACAM-MACAM UKHUWAH

Oleh: Drs. H. M. Yusron Hadi, M.M.

 

 

 

 Al-Quran mengenalkan bermacam-macam “ukhuwah” (persaudaraan).

1.               Ukhuwah ubudiah.

2.               Ukhuwah Insaniah.

3.               Ukhuwah wathaniah.

4.               Ukguwah lslamiah.

 

 

 Ukhuwah Ubudiah.

 

Yaitu saudara sesama makhluk Allah atau sesama kesetundukan kepada Allah.

 

 

Ukhuwah Insaniah (Basyariah).

 

Yaitu saudara sesama umat manusia.

 

Ukhuwah Wathaniah.

 

Yaitu saudara sebangsa.

 

Ukhuwah Islamiah.

 

Yaitu saudara sesama umat Islam.

 

 

Rasulullah bersabda,”Kalian adalah para sahabatku, sedangkan para pemeluk Islam setelah wafatku adalah saudaraku”.

 

 Kata “Ukhuwah” yang secara jelas dinyatakan Al-Quran adalah “persaudaraan seagama Islam”, dan “persaudaraan yang jalinannya bukan karena agama”.

 

Penggunaan bentuk jamak dalam Al-Quran, menunjukkan 2 arti kata “akh”, yaitu “ikhwan” dan “ikhwat”.

 

Kata “ikhwan” biasanya dipakai untuk “saudara yang tidak sekandung”.

 

Kata “ikhwan” ditemukan sebanyak 22 kali sebagian disertakan dengan kata “addin” (agama).

 

Al-Quran surah At-Taubah (surah ke-9) ayat 11.

فَإِنْ تَابُوا وَأَقَامُوا الصَّلَاةَ وَآتَوُا الزَّكَاةَ فَإِخْوَانُكُمْ فِي الدِّينِ ۗ وَنُفَصِّلُ الْآيَاتِ لِقَوْمٍ يَعْلَمُونَ

 

 

Jika mereka bertobat, mendirikan salat dan menunaikan zakat, maka (mereka itu) adalah saudara-saudaramu seagama. Dan Kami menjelaskan ayat-ayat itu bagi kaum yang mengetahui.

 

 

Al-Quran surah Al-Baqarah (surah ke-2) ayat 220. 

فِي الدُّنْيَا وَالْآخِرَةِ ۗ وَيَسْأَلُونَكَ عَنِ الْيَتَامَىٰ ۖ قُلْ إِصْلَاحٌ لَهُمْ خَيْرٌ ۖ وَإِنْ تُخَالِطُوهُمْ فَإِخْوَانُكُمْ ۚ وَاللَّهُ يَعْلَمُ الْمُفْسِدَ مِنَ الْمُصْلِحِ ۚ وَلَوْ شَاءَ اللَّهُ لَأَعْنَتَكُمْ ۚ إِنَّ اللَّهَ عَزِيزٌ حَكِيمٌ

 

 

Tentang dunia dan akhirat, dan mereka bertanya kepadamu tentang anak yatim, katakana:“Mengurus urusan mereka secara patut adalah baik, dan jika kamu menggauli mereka, maka mereka adalah saudaramu dan Allah mengetahui siapa yang membuat kerusakan dari yang mengadakan perbaikan. Dan jika Allah menghendaki, niscaya Dia dapat mendatangkan kesulitan kepadamu. Sesungguhnya Allah Maha Perkasa lagi Maha Bijaksana”.

 

 

     Teks ayat Al-Quran itu secara tegas  menunjukkan “persaudaraan seagama” dan “persaudaraan tidak seagama”. 

 

 

Bentuk jamak kedua yang dipakai dalam Al-Quran adalah “ikhwat” 7 kali  dan dipakai  untuk  “persaudaraan seketurunan”, kecuali satu ayat.

 

Al-Quran surah Al-Hujurat (surah ke-49) ayat 10. 

 

 

إِنَّمَا الْمُؤْمِنُونَ إِخْوَةٌ فَأَصْلِحُوا بَيْنَ أَخَوَيْكُمْ ۚ وَاتَّقُوا اللَّهَ لَعَلَّكُمْ تُرْحَمُونَ

 

 

Sesungguhnya orang-orang mukmin adalah bersaudara karena itu damaikanlah antara kedua saudaramu dan bertakwalah kepada Allah supaya kamu mendapat rahmat.

 

 

      Al-Quran memakai kata “ikhwah” dalam  arti “persaudaraan seketurunan” ketika bicara “persaudaraan sesama Muslim”.

 

Padahal kata “ikhwan”  dipakai  untuk  makna  “persaudaraan  tidak  seketurunan” .

Hal itu untuk  mempertegas dan mempererat jalinan hubungan antara sesama-Islam.

 

Seakan-akan hubungan  itu  bukan  saja dijalin oleh keimanan.

 

Yang dalam ayat itu ditunjukkan kata “al-mukminun”.

 

Tetapi juga terjalin “persaudaraan seketurunan” yang ditunjukkan kata “ikhwah”.

 

Sehingga  umat Islam punya kewajiban ganda.

 

Yaitu umat Islam agar  selalu  menjalin  hubungan persaudaraan yang harmonis di antara sesama umat Islam.

 

Dan tidak ada  alasan memunculkan keretakan hubungan sesama umat Islam.

 

 

Daftar Pustaka

1.               Shihab, M.Quraish. Lentera Hati. Kisah dan Hikmah Kehidupan. Penerbit Mizan, 1994.   

2.               Shihab, M. Quraish Shihab. Wawasan Al-Quran. Tafsir Maudhui atas Perbagai Persoalan Umat. Penerbit Mizan, 2009.

3.               Shihab, M.Quraish. E-book Membumikan Al-Quran.

4.               Al-Quran Digital, Versi 3.2. Digital Qur’an Ver 3.2

5.               Tafsirq.com online.

0 comments:

Post a Comment