ATASI DENGKI
DENGAN TAKDIR DAN RISIKO PRIBADI
Oleh: Drs. HM. Yusron
Hadi, M.M.
Penyakit iri
dan dengki
Iri,
dengki, hasad, dan sirik adalah perasaan tak senang melihat kelebihan orang lain.
Penyakit SMS
Yaitu Senang Melihat orang lain Susah.
Dan Susah Melihat orang lain Senang.
Misalnya beruntung dan sebagainya.
Fisik
tubuh kita bisa terkena penyakit.
Tapi hati
kita juga bisa terjangkit penyakit.
Penyakit
hati lebih berbahaya.
Karena
efek yang ditimbulkan.
Tidak hanya
dirasakan di dunia.
Tapi bisa
berlanjut hingga di akhirat.
Salah
satu penyakit hati berbahaya.
Yaitu hasad.
Hasad
adalah faktor utama tumbuh suburnya kebencian.
Dari
kebencian akan muncul beragam tindak kezaliman.
Sejarah
manusia membuktikan.
Pembunuhan
pertama terjadi karena hasad.
Qobil
membunuh saudara kandungnya, Habil.
Karena
hasad.
Nabi
Yusuf dijerumuskan oleh saudaranya ke dalam sumur.
Juga
karena hasad.
Rasulullah
bersabda,
“Kalian jangan memutuskan persaudaraan.
Yaitu saling berpaling saat bertemu.
Jangan saling membenci dan dengki.
Jadilah kalian bersaudara seperti diperintahkan oleh Allah.”
Hasad
adalah kebencian pada orang lain.
Karena
nikmat diterima orang lain.
Orang hasad
ingin menghilangkan kenikmatan pada orang lain.
Tidak
suka adanya nikmat pada orang lain.
Al-Quran
surah An-Nisa (surah ke-4) ayat 32.
وَلَا
تَتَمَنَّوْا مَا فَضَّلَ اللَّهُ بِهِ بَعْضَكُمْ عَلَىٰ بَعْضٍ ۚ لِلرِّجَالِ
نَصِيبٌ مِمَّا اكْتَسَبُوا ۖ وَلِلنِّسَاءِ نَصِيبٌ مِمَّا اكْتَسَبْنَ ۚ
وَاسْأَلُوا اللَّهَ مِنْ فَضْلِهِ ۗ إِنَّ اللَّهَ كَانَ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيمًا
Dan janganlah kamu iri hati terhadap apa yang dikaruniakan Allah
kepada sebagian kamu lebih banyak daripada sebagian lain. (karena) bagi pria
ada bagian dari pada apa yang mereka usahakan, dan bagi wanita (pun) ada bagian
dari apa yang mereka usahakan, dan mohonlah kepada Allah sebagian dari
karunia-Nya. Sesungguhnya Allah Maha mengetahui segala sesuatu.
CARA ATASI PENYAKIT IRI
1. Semuanya takdir Allah.
2. Semua manusia akan tanggung jawab
perbuatannya sendiri.
Islam menyediakan
obat untuk mengatasi penyakit hasad.
Yaitu memandang
tiap peristiwa.
Yang menyenangkan
atau tidak.
Semua ketetapan
dan takdir dari Allah.
Maka
penyakit hasad dapat diredam.
Al-Quran
surah Al-Baqarah (surah ke-2) ayat 216.
كُتِبَ عَلَيْكُمُ الْقِتَالُ
وَهُوَ كُرْهٌ لَكُمْ ۖ وَعَسَىٰ أَنْ تَكْرَهُوا شَيْئًا وَهُوَ خَيْرٌ لَكُمْ ۖ
وَعَسَىٰ أَنْ تُحِبُّوا شَيْئًا وَهُوَ شَرٌّ لَكُمْ ۗ وَاللَّهُ يَعْلَمُ
وَأَنْتُمْ لَا تَعْلَمُونَ
Diwajibkan atas kamu berperang,
padahal berperang itu adalah sesuatu yang kamu benci. Boleh jadi kamu membenci sesuatu, padahal ia amat baik
bagimu, dan boleh jadi (pula) kamu menyukai sesuatu, padahal ia amat buruk
bagimu; Allah mengetahui, sedangkan kamu
tidak mengetahui.
Boleh jadi kamu membenci sesuatu.
Padahal amat baik bagimu.
Dan boleh jadi kamu menyukai sesuatu.
Padahal amat buruk bagimu.
Rasulullah bersabda,
“Hati-hatilah kalian dari hasad.
Karena sesungguhnya hasad bisa makan kebaikan.
Seperti api makan kayu bakar.”
(Sumber suara.muhammadiyah)
0 comments:
Post a Comment