HUKUMNYA TATO DAN RAJAH
Oleh:
Drs. H. M. Yusron Hadi, M.M.
Menurut KBBI V
Tato adalah gambar
(lukisan) pada kulit tubuh.
Rajah adalah:
1)
Suratan (gambaran, tanda, dan sebagainya) yang
dipakai sebagai azimat (untuk penolak penyakit dan sebagainya).
2)
Garis pada tapak tangan, guratan tangan, atau retak
tangan.
3)
Coreng-coreng (cacahan) pada tubuh yang dibuat dengan
barang tajam atau tato.
4)
Gambar berupa garis atau bagan.
Dalam
bahasa Arab, ”tato” disebut ‘al-wasymu’.
Yaitu
memasukkan jarum ke dalam tubuh (kulit) untuk memasukkan zat berwarna.
Sehingga
timbul suatu gambar pada tubuh (kulit).
Tujuan
membuat tato agar orang yang ditato merasa dalam keadaan tertentu sesuai keinginannya.
Tato
termasuk perhiasan.
Allah
membolehkan orang memakai atau membuat perhiasan.
Al-Quran
surah Al-Kahfi (surah ke-18) ayat 7.
إِنَّا جَعَلْنَا مَا عَلَى الْأَرْضِ زِينَةً لَهَا
لِنَبْلُوَهُمْ أَيُّهُمْ أَحْسَنُ عَمَلًا
Sesungguhnya Kami telah menjadikan apa yang di bumi sebagai
perhiasan baginya, agar Kami menguji mereka siapakah di antara mereka yang
terbaik perbuatannya.
Al-Quran
surah Al-A’raf (surah ke-7) ayat 32.
قُلْ مَنْ حَرَّمَ زِينَةَ اللَّهِ الَّتِي أَخْرَجَ
لِعِبَادِهِ وَالطَّيِّبَاتِ مِنَ الرِّزْقِ ۚ قُلْ هِيَ لِلَّذِينَ آمَنُوا فِي
الْحَيَاةِ الدُّنْيَا خَالِصَةً يَوْمَ الْقِيَامَةِ ۗ كَذَٰلِكَ نُفَصِّلُ
الْآيَاتِ لِقَوْمٍ يَعْلَمُونَ
Katakan: "Siapakah yang mengharamkan perhiasan dari Allah
yang telah dikeluarkan-Nya untuk hamba-Nya dan (siapa pula yang mengharamkan)
rezeki yang baik?" Katakan: "Semuanya (disediakan) bagi orang beriman
dalam kehidupan dunia, khusus (untuk mereka saja) di hari kiamat".
Demikian Kami menjelaskan ayat-ayat bagi
orang yang mengetahui.
KESIMPULAN
1.
Pada
dasarnya hukum tato mubah (boleh), karena termasuk perhiasan.
2.
Tapi
jika tato itu merusak iman, merusak akhlak, dan merusak lainnya.
Maka
hukumnya berubah menjadi makruh, bahkan haram.
Kaidah Usul Fikih.
“Hukum
itu mengikuti illatnya (sebabnya).
Jika
ada illat, maka ada hukum.
Jika
tak ada illat, maka tak ada hukum.”
Merajah dengan tulisan Arab.
Belum ditemukan ayat Al-Quran dan
hadis Nabi yang menjelaskannya.
(Sumber
suara.muhammadiyah)
0 comments:
Post a Comment