Wednesday, April 23, 2025

40406. KAYA MISKIN KONDISI APA PUN UJIAN DARI ALLAH

 


KAYA MISKIN KONDISI APA PUN UJIAN DARI ALLAH

Oleh: Drs. H.M. Yusron Hadi, M.M.

 

 

Tiap manusia diuji oleh Allah.

Berupa :

 

1)        Kaya.

2)        Miskin.

3)        Segala kondisi.

 

Untuk melihat bukti nyata.

Apakah seseorang:

 

1)        Bersyukur.

2)        Bersabar.

3)        Tetap patuh pada Allah.

 

1.        Kekayaan sebagai ujian.

 

Al-Quran surah Al-Fajr (surah ke-89) ayat 15-16.


فَأَمَّا الْإِنْسَانُ إِذَا مَا ابْتَلَاهُ رَبُّهُ فَأَكْرَمَهُ وَنَعَّمَهُ فَيَقُولُ رَبِّي أَكْرَمَنِ

 

15. Adapun manusia jika Tuhannya mengujinya lalu dia dimuliakan-Nya dan diberi-Nya kesenangan, maka dia akan berkata: "Tuhanku telah memuliakanku".

 

وَأَمَّا إِذَا مَا ابْتَلَاهُ فَقَدَرَ عَلَيْهِ رِزْقَهُ فَيَقُولُ رَبِّي أَهَانَنِ

 

16. Adapun jika Tuhannya mengujinya lalu membatasi rezekinya maka dia berkata: "Tuhanku menghinakanku".

 

Keterangan.

 

 

Ayat ini terkait kesalahan pandangan warga  Mekah.

Khususnya kaum kafir Quraisy.

 

Mereka menganggap bahwa:

1)        Kekayaan tanda Allah rida.

2)        Kemiskinan tanda murka Allah.

 

Mereka melihat orang miskin:

1)        Orang hina.

2)        Tak layak dimuliakan.

 

Allah menegaskan bahwa:

1)        Kekayaan.

2)        Kemiskinan.

 

Bukan ukuran mulia atau hina.

Tapi bentuk ujian hidup.

 

Penafsiran para ulama.

Ibnu Katsir menyatakan.

Bahwa ini bentuk pengingkaran.

 

Pada ara berpikir manusia yang dangkal.

Terhadap nikmat dan musibah.

 

Imam Al-Qurthubi menambahkan.

Bahwa ayat ini menegur orang.

 

Yang tak melihat makna batin.

Dari suatu cobaan.

Hanya menilai lahiriah.

 

Ayat ini menjelaskan.

Manusia sering keliru menilai:

 

1)        Kekayaan dianggap tanda mulia.

2)        Kemiskinan dianggap tanda hina.

 

3)        Padahal kaya dan miskin adalah ujian.

 

2.        Kemiskinan sebagai ujian.

 

Al-Quran surah Al-Baqarah (surah ke-2) ayat 155.


وَلَنَبْلُوَنَّكُمْ بِشَيْءٍ مِنَ الْخَوْفِ وَالْجُوعِ وَنَقْصٍ مِنَ الْأَمْوَالِ وَالْأَنْفُسِ وَالثَّمَرَاتِ ۗ وَبَشِّرِ الصَّابِرِينَ

 

Dan sungguh akan Kami berikan cobaan kepadamu, dengan sedikit ketakutan, kelaparan, kekurangan harta, jiwa dan buah-buahan. Dan berikan berita gembira kepada orang-orang yang sabar.

 

 

 

Keterangan.

 

Kemiskinan, kekurangan, dan kesulitan hidup.

Bentuk ujian dari Allah.

 

Bisa meningkatkan derajat orang beriman.

Jika mereka bersabar.

 

3.        Segala sesuatu di dunia ini sebagai ujian.

 

Al-Quran surah Al-Mulk (surah ke-67) ayat 2.

 


الَّذِي خَلَقَ الْمَوْتَ وَالْحَيَاةَ لِيَبْلُوَكُمْ أَيُّكُمْ أَحْسَنُ عَمَلًا ۚ وَهُوَ الْعَزِيزُ الْغَفُورُ


Yang menjadikan mati dan hidup, supaya Dia menguji kamu, siapa di antara kamu yang lebih baik amalnya. Dan Dia Maha Perkasa lagi Maha Pengampun,

 

Keterangan.

 

Bahwa tujuan manusia hidup di dunia.

Untuk diuji.

 

Kekayaan dan kemiskinan.

Hanya salah satu alat ujian.

 

Kesimpulan.

 

1)        Kekayaan adalah ujian:

Bukan jaminan kemuliaan.

 

Ujian bagi manusia.

Apakah bersyukur, dermawan, dan tidak sombong.

 

2)        Kemiskinan juga ujian.

 

 

Bukan tanda kehinaan.

 

Ujian bagi manusia.

Apakah tetap sabar, tak putus asa, dan tetap beriman.

 

4.        Segala keadaan adalah ujian.

 

Allah ingin melihat siapa yang terbaik amalnya.

 

 

Sumber

1)        Tafsir Quran Perkata DR M Hatta.

2)        Chat GPT.

 

 

0 comments:

Post a Comment