MASJID QARNUL MANAZIL MEKAH
Oleh: Drs. H. M. Yusron Hadi, M.M.

Beberapa orang bertanya,”Mohon dijelaskan tentang Masjid Qarnul Manazil di
Mekah Arab Saudi?” Berikut ini penjelasannya.
1. Qarnul Manazil adalah salah satu tempat
mikat makani (tempat) yang berjarak sekitar 80 km di timur Masjidil Haram.
2. Karena terdapat dua jalan utama ke Mekah,
maka di wilayah Qarnul manazil dibangun dua masjid tempat mikat yang berjarak
sekitar 35 km, yaitu Masjid Mikat Sail Kabir dan Masjid Mikat Wadi Mahram.
3. Masjid Mikat Sail Kabir di bangun di
perkampungan Sail Kabir dengan luas sekitar 2.600 meter persegi, yang dapat
menampung 3.000 jemaah salat, dilengkapi dengan fasilitas untuk keperluan
mikat.
4. Masjid Wadi Mahram (Masjid Qarnul Manazil)
terletak di selatan Masjid Sail Kabir dengan luas sekitar 1.375 meter persegi,
dengan menara berbentuk segi empat setinggi 30 meter, yang dilengkapi fasilitas
untuk mikat jemaah haji dan umrah.
5. Kata “mikat” (menurut KBBI V) dapat
diartikan “batas tempat atau waktu bagi seseorang yang akan melaksanakan ibadah
haji atau umrah untuk memulai ihramnya”.
6. Mikat terbagi dua, yaitu mikat zamani (waktu)
dan mikat makani (tempat).
a. Mikat zamani adalah batas waktu ihram
haji atau umrah.
1. Mikat zamani (waktu) haji.
Menurut sebagian besar ulama, batas waktu ihram haji sejak 1 Syawal
sampai terbit fajar tanggal 10 Zulhijah.
2. Mikat zamani (waktu) umrah.
Umrah dapat dilakukan kapan pun tetapi hukumnya makruh, jika umrah
dilakukan pada tanggal 9 Zulhijah (hari Arafah), 10 Zulhijah (Idul Adha), 11,
12, dan 13 Zulhijah (hari Tasyrik).
b. Mikat makani adalah batas tempat (lokasi)
mulai ihram haji atau umrah.
1. Mikat makani (tempat) haji.
Terdapat lima tempat batas mikat makani (tempat) haji.
a. Zul Hulaifah (Bir Ali ), untuk jemaah
dari arah Madinah dan sekitarnya.
b. Juhfah, untuk jemaah dari arah Syam dan
sekitarnya.
c. Qarnul Manazil, untuk jemaah dari arah
Najad dan sekitarnya.
d. Bukit Yalamalam, untuk jemaah dari arah
Yaman dan sekitarnya.
e. Zatu Irqin, untuk jemaah dari arah Irak
dan sekitarnya.
2. Mikat makani (tempat) umrah.
a. Mikat makani (tempat) untuk memulai umrah
bagi jemaah haji Indonesia.
1. Jemaah haji gelombang pertama, mikat
makani (tempat) di Masjid Bir Ali (Zul Hulaifah) Madinah.
2. Jemaah haji gelombang kedua, mikat makani
(tempat) di dalam pesawat terbang ketika melintas di atas Yalamlam/Qarnul
Manazil, atau di bandara Jeddah.
b. Mikat makani (tempat) umrah bagi jemaah
yang sudah berada di Mekah.
1. Masjid Tan’im.
2. Masjid Jikrona.
3. Masjid Hudaibiyah.
4. Di luar batas tanah suci Mekah lainnya.
Daftar
Pustaka
1.
Rasjid, Sulaiman. Fikih Islam (Hukum Fikih
Lengkap). Penerbit Sinar Baru Algensindo. Cetakan ke-80, Bandung. 2017.
2.
Tuntunan Mansik Haji dan Umrah, 2018,
Departemen Agama RI
3.
Doa dan Zikir Manasik Haji dan Umrah, 2018,
Departemen Agama RI
4.
Doa-Doa Pilihan Manasik Haji dan Umrah, 2018,
Departemen Agama RI
5.
Al-Mubarakfury, Syaikh Shafiyurrahman. Sirah
Nabawiyah. Pustaka Al-Kautsar. Jakarta. 2006.
6.
Ghani, Muhammad Ilyas Abdul. Sejarah Masjid
Nabawi, Madinah 2017.
7.
Ghani, Muhammad Ilyas Abdul. Sejarah Mekah,
Mekah 2017.
8.
Al-Quran Digital, Versi 3.2. Digital Qur’an Ver
3.2
9.
Tafsirq.com online
Keterangan gambar.
1. Masjidil Qarnul Manazil.








2. Mata uang Riyal Arab Saudi.

3. Peta Arab Saudi.


0 comments:
Post a Comment