PERKEMBANGAN REMAJA
REMAJA adalah masa
perkembangan setelah masa anak anak dan menuju masa dewasa, yang meliputi
perkembangan emosi, fisik, dan kognitif.
BATASAN umur remaja
A.
Remaja
Awal (12 - 15 Tahun) :
1) Mengalami perubahan jasmani yang sangat pesat dan perkembangan
intelektual yang sangat intensif sehingga minat anak pada dunia luar sangat
besar.
2) Tidak mau dianggap kanak-kanak lagi, namun belum bisa meninggalkan
pola kekanak-kanakannya.
3) Sering merasa sunyi, ragu ragu, tidak stabil, tidak puas dan merasa
kecewa.
B.
Remaja
Pertengahan (15 - 18 Tahun) :
1)
Kepribadian
remaja pada masa ini masih kekanak-kanakan tetapi pada masa remaja ini timbul
unsur baru yaitu kesadaran akan kepribadian dan kehidupan badaniah sendiri.
2)
Mulai
menentukan nilai-nilai tertentu dan melakukan perenungan terhadap pemikiran
filosofis dan etis.
3)
Maka
dari perasaan yang penuh keraguan pada masa remaja awal maka pada rentan usia
ini mulai timbul kemantapan pada diri sendiri.
4)
Rasa
percaya diri pada remaja menimbulkan kesanggupan pada dirinya untuk melakukan
penilaian terhadap tingkah laku yang dilakukannya.
5)
Selain
itu pada masa ini remaja menemukan diri sendiri atau jati dirnya.
C.
Remaja
Akhir (18 - 21 Tahun) :
1) Mulai mantap dan stabil.
2) Mulai mengenal dirinya dan ingin hidup dengan pola hidup yang
digariskan sendiri dengan keberanian.
3) Mulai memahami arah hidupnya dan menyadari tujuan hidupnya.
4) Mempunyai pendirian tertentu berdasarkan satu pola yang jelas yang
baru ditemukannya.
PERTUMBUHAN adalah Perubahan yang bisa diukur, dilihat atau diraba,
biasanya menyangkut fisik (bentuk dan ukuran).
A.
Pertumbuhan
fisik remaja pria,
1) Tubuh bertambah berat dan tinggi
2) Tulang wajah tambah panjang dan besar
3) Pundak dan dada tambah besar dan bidang
4) Tumbuh rambut halus di pubis, kaki, tangan, dada, ketiak, wajah
5) Kulit dan rambut berminyak sehingga menimbulkan jerawat
6) Tumbuh jakun
7) Suara berubah menjadi berat
8) Penis dan Testis membesar
9) Mimpi basah
B.
Perubahan
fisik pada remaja perempuan,
1) kulit dan rambut berminyak sehingga menimbulkan jerawat
2) Payudara membesar
3) Pinggul melebar Indung telur berkembang
4) Vagina mulai mengeluarkan cairan Menstruasi
PERKEMBANGAN adalah proses yang bersifat kualitatif dan berhubungan
dengan kematangan seorang individu yang di tinjau dari perubahan yang bersifat
progresif serta sistematis di dalam diri manusia.
1.
Ciri
– ciri perkembangan remaja.
a.
periode
yang penting yaitu perubahan-perubahan yang dialami masa remaja akan memberikan
dampak langsung pada individu yang bersangkutan dan akan memengaruhi
perkembangan selanjutnya.
b.
periode
pelatihan. berarti perkembangan bukan masa kanak-kanak lagi dan belum dapat
dianggap sebagai orang dewasa.
c.
Status
remaja tidak jelas, keadaan ini memberi waktu padanya untuk mencoba gaya hidup
yang berbeda dan menentukan pola perilaku, nilai dan sifat yang paling sesuai
dengan dirinya.
d.
periode
perubahan. yaitu perubahan pada emosi perubahan tubuh, minat dan peran (menjadi
dewasa yang mandiri), perubahan pada nilai-nilai yang dianut, serta keinginan
akan kebebasan.
e.
Masa
remaja sebagai masa mencari identitas diri yang dicari remaja berupa usaha
untuk menjelaskan siapa dirinya dan apa peranannya dalam masyarakat.
f.
masa
yang menimbulkan ketakutan. Dikatakan demikian karena sulit diatur, cenderung
berperilaku yang kurang baik. Hal ini yang membuat banyak orang tua menjadi
takut. •
g.
masa
yang tidak realistis. Remaja cenderung memandang kehidupan dari kacamata
berwarna merah jambu, melihat dirinya sendiri dan orang lain sebagaimana yang
diinginkan dan bukan sebagaimana adanya, terlebih dalam cita-cita. •
h.
masa
awal dewasa. Remaja mengalami kebingungan atau kesulitan didalam usaha
meninggalkan kebiasaan pada usia sebelumnya dan dalam memberikan kesan bahwa
mereka hampir atau sudah dewasa, yaitu dengan merokok, minum-minuman keras,
menggunakan obat-obatan dan terlibat dalam perilaku seks. Mereka menganggap
bahwa perilaku ini akan memberikan citra yang mereka inginkan.
i.
Adanya
perubahan fisik maupun psikis pada diri remaja, kecenderungan remaja akan
mengalami masalah dalam penyesuaian diri dengan lingkungan. Hal ini diharapkan
agar remaja dapat menjalani tugas perkembangan dengan baik-baik dan penuh
tanggung jawab.
Perkembangan Psikologi Remaja
A.
Perkembangan
psikologi remaja awal (12-15 tahun)
1) Meningkatnya kesadaran diri
2) Perubahan emosi : mudah marah, tersinggung atau agresif
3) Senang bereksperimen dalam berpakaian, berdandan trendy dll.
4) Perilaku memberontak sehingga sering konflik
5) Remaja mempunyai keterikatan dengan kelompoknya
6) Sulit bertoleransi dan berkompromi.
B.
Perkembangan
psikologi remaja pertengahan (15-18 tahun)
1)
.
Mampu berkompromi, tenang, sabar, lebih toleran untuk menerima pendapat orang
lain.
2)
Belajar
berfikir independen dan menolak campur tangan orang lain termasuk orang tua.
3)
Bereksperimen
untuk mendapatkan citra diri (positif / negatif ) Tidak terfokus pada diri
sendiri, mudah bersosialisasi dan tidak lagi pemalu.
4)
Membangun
nilai, norma dan moralitas Mulai membutuhkan lebih banyak teman dan bersifat
solidaritas .
5)
Mulai
membina hubungan dengan lawan jenis tetapi TIDAK SERIUS.
6)
Mampu
berfikir abstrak, berhipotesa dan peduli untuk mendiskusikan atau berdebat
terhadap permasalahannya.
7)
.
Meningkatnya keterampilan khusus Minat yang besar dalam seni, olah raga,
berorganisasi, dll
8)
Senang
berpetualang.
C.
Perkembangan
psikologi remaja akhir (18-21 tahun)
1) Mulai menggeluti masalah sosial, politik, agama.
2) Mulai belajar mengatasi stress
3) Sulit diajak berkumpul dengan keluarga.
4) Belajar mandiri secara finansial maupun emosional
5) Mampu berhubungan dengan lawan jenis (lebih serius).
6) Merasa sebagai orang dewasa.
7) Suka belajar sesuatu yang mengandung logika
8) Imajinasinya dan kreatifitas meningkat
9) Meningkatnya kemampuan dalam melakukan generalisasi,
10)
mengadakan
pembicaraan intelektual,
11)
senang
mengkritik
12)
berpikir
secara abstrak.
TUGAS PARA REMAJA
1.
Mampu
menerima keadaan perkembangan fisiknya; •
2.
Mampu
menerima dan memahami peran seks usia dewasa;
3.
Mampu
membina hubungan baik dengan anggota kelompok yang berbeda jenisnya;
4.
Mencapai
kemandirian emosional;
5.
Mencapai
kemandirian ekonomi;
6.
Mengembangkan
konsep dan keterampilan intelektual yang diperlukan sebagai anggota masyarakat;
7.
Memahami
dan menginternalisasikan nilai-nilai orang dewasa dan orang tua;
8.
Mengembangkan
perilaku tanggung jawab sosial yang diperlukan untuk memasuki dunia dewasa;
9.
Mempersiapkan
diri untuk memasuki perkawinan;
10. Memahami dan mempersiapkan berbagai tanggung jawab kehidupan
keluarga.
(sumber internet)
0 comments:
Post a Comment