Thursday, October 26, 2023

31638. HAMAS DIPUJI SANDERA ISRAEL BAIK DAN RAMAH

 

 


HAMAS DIPUJI PARA SANDERA ISRAEL BAIK DAN RAMAH

Oleh: Drs. H. M. Yusron Hadi, M.M.

 

 

Hamas bebaskan 2 wanita lanjut usia.

Warga Israel.

 

Yang disandera di Gaza.

1)        Yocheved Lifshitz (85 tahun).

2)        Nurit Cooper (79 tahun).

 

Keluar dari Gaza.

Seberang Rafah ke Mesir.

 

Video Middle East Eye.

Pejuang Hamas.

Brigade Al-Qassam.

 

Menuntun Lifshitz dan Cooper.

Dengan lembut.

 

Diserahkan pada tim paramedis.

Di perbatasan Rafah.

 

"Silakan kalian boleh pergi," ujar pejuang.

 

Sebelum berpisah.

Lifshitz salaman .

 

Dengan pejuang Brigade Qassam.

Yang menuntunnya.

 

Pejuang ucapkan,

"Assalamualaikum".

 

Lifshitz jawab,

"Shalom".

 

Lifshitz dan Cooper.

Dibawa ke rumah sakit Tel Aviv.

Dicek kesehatan.

 

Kepala perawat Rumah Sakit

Eti Uziel katakan.

 

"Mereka kondisi baik .

Berkumpul keluarga," ujar Uziel.

 

Lifshitz katakan.

Pada 7 Oktober 2023.

 

Dia dibawa naik motor ke Gaza.

Dia katakan.

 

Kondisi kacau.

Pagar pembatas elektronik.

 

Senilai 2,5 miliar dolar AS.

Diledakkan Hamas.

 

Lifshitz katakan.

Pejuang Hamas.

Merawatnya dengan baik.

 

Lifshitz katakan.

Pejuang Hamas.

 

Selalu membersihkan toilet.

Untuk para sandera.

 

"Mereka pastikan.

Kebutuhan kami terpenuhi.

 

Mereka membersihkan toilet.

Untuk kami.

 

Mereka sangat ramah.

Itu harus dikatakan," ujar Lifshitz.

 

Lifshitz katakan.

Pejuang Hamas.

 

1)        Selalu beri mereka.

Makanan yang baik.

Seperti yang dimakan.

Oleh pejuang Hamas.

 

2)        Mereka memastikan kebersihan kami.

3)        Mereka beri kami makanan.

 

4)        Kami dapat makanan.

Seperti yang mereka makan.

 

5)        Seperti roti pita, keju, dan timun," ujar Lifshitz.

 

Yang bicara sambil menahan tangis.

 

Lifshitz katakan.

Dia dalam 1 ruangan.

 

Dengan 5 sandera lainnya.

Dijaga pejuang Hamas.

 

Lifshitz katakan.

Para sandera ngobrol santai.

 

Dengan pejuang Hamas .

Yang jaga mereka.

 

Menurut Lifshitz.

Para sandera dan pejuang Hamas.

Bicara panjang lebar .

 

Tentang apa pun.

Kecuali politik.

 

"Kami bilang.

Jangan bicara politik.

 

Kami bincang apa saja.

Mereka sangat ramah," kata Lifshitz. 

 

Sandera dibebaskan.

Karena alasan kemanusiaan.

 

(Sumber republika)

0 comments:

Post a Comment