PERBUATAN LGBT HARAM
Oleh: Drs. H. M. Yusron Hadi, M.M
Beberapa orang bertanya,”Mohon dijelaskan tentang dalil dalam Al-Quran yang mengharamkan LGBT menurut ajaran Islam?” Berikut ini penjelasannya
LGBT adalah akronim dari “lesbian, gay, biseksual, dan transgender”. Istilah ini digunakan sejak tahun 1990-an dan menggantikan frasa “komunitas gay”, karena istilah ini lebih mewakili kelompok yang telah disebutkan.
Kata “lesbian” (menurut KBBI V) bisa diartikan “wanita yang mencintai atau merasakan rangsangan seksual sesama jenisnya atau “wanita homoseks”. Kata “homoseks” artinya “hubungan seks dengan pasangan sejenis (misalnya, pria dengan pria, dan wanita dengan wanita).
Kata “gay” adalah sebuah istilah yang umumnya digunakan untuk merujuk orang “homoseksual” atau sifat-sifat homoseksual. Istilah ini awalnya digunakan untuk mengungkapkan perasaan “bebas dan tidak terikat”, “bahagia” atau “cerah dan menyolok”.
Kata “gay” mulai digunakan untuk menyebutkan “homoseksualitas” mungkin sejak akhir abad ke-19 Masehi, tetapi menjadi lebih umum pada abad ke-20 Masehi.
Kata “biseksual” artinya “orang yang tertarik terhadap lawan jenis dan sesama jenis”. Sederhananya, “biseksual” adalah “orientasi seksual seseorang yang tertarik kepada lawan jenis dan sesama jenis sekaligus”.
Kata “transgender” adalah orang yang memiliki identitas gender atau ekspresi gender yang berbeda dengan seksnya yang ditunjuk saat lahir, dan orang transgender terkadang disebut sebagai orang “transseksual” apabila ia menghendaki bantuan medis untuk transisi dari satu seks ke seks lainnya.
Salah satu aktifitas utama kaum LGBT dalam menyalurkan hasrat seksual mereka adalah dengan melakukan “sodomi” (liwath), yang artinya memasukkan kepala zakar (penis) kedalam dubur, dan perbuatan kaum LGBT model inilah yang menurut ajaran Islam hukumnya adalah haram.
Menurut ajaran Islam bahwa perbuatan LBGT adalah haram, seperti dalam Al-Quran surah Al-A’raf, surah ke-7 ayat 80.
وَلُوطًا إِذْ قَالَ لِقَوْمِهِ أَتَأْتُونَ الْفَاحِشَةَ مَا سَبَقَكُمْ بِهَا مِنْ أَحَدٍ مِنَ الْعَالَمِينَ
“Dan (Kami juga telah mengutus) Lut (kepada kaumnya). (Ingatlah) tatkala dia berkata kepada kaumnya,”Mengapa kamu mengerjakan perbuatan faahisyah itu, yang belum pernah dikerjakan oleh seorang pun (di dunia ini) sebelummu?”
Al-Quran surah Al-A’raf, surah ke-7 ayat 81.
إِنَّكُمْ لَتَأْتُونَ الرِّجَالَ شَهْوَةً مِنْ دُونِ النِّسَاءِ ۚ بَلْ أَنْتُمْ قَوْمٌ مُسْرِفُونَ
“Sesungguhnya kamu mendatangi lelaki untuk melepaskan nafsumu (kepada mereka), bukan kepada wanita, malah kamu ini adalah kaum yang melampaui batas.”
Daftar Pustaka
1. Al-Quran Digital, Versi 3.2. Digital Qur’an Ver 3.2
2. Tafsirq.com online
0 comments:
Post a Comment