ISLAM MELARANG GAYA
HIDUP BOROS
Oleh: Drs. H. M. Yusron Hadi, M.M
Al-Quran surah Al-Ana’am (surah ke-6) ayat
141.
۞ وَهُوَ الَّذِي أَنْشَأَ جَنَّاتٍ مَعْرُوشَاتٍ وَغَيْرَ
مَعْرُوشَاتٍ وَالنَّخْلَ وَالزَّرْعَ مُخْتَلِفًا أُكُلُهُ وَالزَّيْتُونَ
وَالرُّمَّانَ مُتَشَابِهًا وَغَيْرَ مُتَشَابِهٍ ۚ كُلُوا مِنْ ثَمَرِهِ إِذَا
أَثْمَرَ وَآتُوا حَقَّهُ يَوْمَ حَصَادِهِ ۖ وَلَا تُسْرِفُوا ۚ إِنَّهُ لَا
يُحِبُّ الْمُسْرِفِينَ
Dan Dia yang
menjadikan tanaman merambat dan tidak merambat, pohon kurma, tanaman yang
bermacam-macam rasanya, zaitun dan delima yang serupa (bentuk dan warnanya),
dan tidak sama (rasanya). Makan buahnya jika dia berbuah, dan
berikan haknya (zakatnya) pada waktu memetik hasilnya (dengan
dikeluarkan zakatnya); dan kamu jangan berlebihan. Sesungguhnya Allah tidak
menyukai orang yang berlebihan.
Asbabun nuzul
(penyebab turunnya) surah Al-An’am (surah ke-6) ayat 141.
1. Ibnu Juraij
menjelaskan ayat ini turun berkenaan dengan Tsabit bin Qais bin Syammas yang
memanen kebun kurmanya.
2. Setelah panen, dia
mengadakan pesta.
3. Pada sore harinya,
semua hasil panennya habis semua.
4. Kemudian turun ayat
141 ini yang melarang berbuat berlebihan.
Daftar Pustaka
1. Internet.
2. Hatta, DR. Ahmad. Tafsir Quran Per Kata, Dilengkapi dengan
Asbabun Nuzul dan Terjemah. Penerbit Pustaka Maghfirah, Jakarta 2011.
3. Al-Quran Digital, Versi 3.2. Digital Qur’an Ver 3.2.
4. Tafsirq.com online.
0 comments:
Post a Comment