Friday, November 27, 2020

6829. WAHYU RASULULLAH TERPUTUS

 


WAHYU RASULULLAH TERPUTUS

Oleh: Drs. H. M. Yusron Hadi, M.M

 

 

 

lbnu Hajar menuturkan wahyu dari Allah yang turun lewat malaikat Jibril terputus beberapa hari.

 

 

Rasulullah hanya diam dan termenung sedih.

 

Beberapa kali Rasulullah pergi ke gunung dan ingin mati saja.

 

 

Tetapi muncul bayangan malaikat Jibril yang berkata,”Wahai Muhammad, engkau benar-benar Rasul Allah.”

 

 

 

Turunya wahyu kedua

 

Bukhari meriwayatkan bahwa Rasulullah bersabda.

 

 

”Aku sedang berjalan, tiba-tiba aku mendengar suara dari langit.

 

Aku mendongakkan pandangan ke langit.

 

Aku melihat malaikat yang mendatangiku di Gua Hira duduk di kursi yang melayang antara bumi dan langit.

 

Aku mendekatinya dan tiba-tiba aku jatuh terjerembab ke tanah.”

 

 

 

Kemudian aku menemui keluargaku dan kukatakan,”Selimuti aku, selimuti aku.”

 

 

Kemudian turun surah Al-Mudassir.

 

 

Al-Quran surah Al-Mudassir (surah ke-74) ayat 1-5.

 

 

 

يَٰٓأَيُّهَا ٱلْمُدَّثِّرُ

قُمْ فَأَنذِرْ

وَرَبَّكَ فَكَبِّرْ

وَثِيَابَكَ فَطَهِّرْ

وَٱلرُّجْزَ فَٱهْجُرْ


 

 

 

Hai orang yang berselimut,

bangunlah, lalu berilah peringatan!

dan Tuhanmu agungkan!

dan pakaianmu bersihkan,

dan perbuatan dosa tinggalkan.


 

 

Setelah itu wahyu datang berturut-turut.

 

 

 

 

 

 

 

 

 

Daftar Pustaka

1.    Syaikh Shafiyurrahman Al-Mubarakfury. Sirah Nabawiyah. Pustaka Al-Kautsar. Jakarta. 2006.

2.    Ghani, Muhammad Ilyas Abdul. Sejarah Masjid Nabawi. Madinah 2017.

3.    Ghani, Muhammad Ilyas Abdul. Sejarah Mekah. Mekah 2017

4.    Al-Quran Digital, Versi 3.2. Digital Qur’an Ver 3.

5.    Tafsirq.com online

 

 

0 comments:

Post a Comment