Sunday, August 21, 2022

14508. PLUS DAN MINUS SISTEM DEMOKRASI

 

 


KELEBIHAN DAN KEKURANGAN SISTEM DEMOKRASI

Oleh: Drs. H. M. Yusron Hadi, M.M.

 

 

 

Demokrasi adalah sistem politik.

Dengan kekuasaan tertinggi berada pada rakyat.

 

Ada 2 jenis demokrasi, yaitu:

1)        Demokrasi langsung.

2)        Demokrasi perwakilan.

 

Demokrasi langsung.

Yaitu rakyat aktif langsung membuat undang-undang.

Dan keputusan pemerintah lainnya.

 

Demokrasi perwakilan.

Yaitu rakyat memilih wakilnya.

Wakil rakyat punya mandat membuat undang-undang.

Dan keputusan pemerintah lainnya.

 

Sistem monarki absolut.

Yaitu  kekuasaan dipegang oleh individu.

 

Sistem oligarki.

Yaitu kekuasaan dipegang  sejumlah elit individu.

 

Sistem demokrasi fokus pada peluang rakyat mengontrol pemimpinnya.

 

Dan menggantinya lewat pemilu.

Tanpa revolusi.

 

Kelebihan sistem demokrasi.

1)        Pemerintah stabil.

2)        Melindungi kepentingan rakyat.

 

3)        Prinsip setara.

4)        Peluang revolusi kecil.

 

5)        Berdasar opini publik.

6)        Membantu rakyat jadi warga yang baik.

 

7)        Ekonomi tumbuh relatif  cepat.

8)        Mendorong terpusat, bukan radikal.

 

9)        Melindungi kepentingan rakyat.

10)  Pendidikan politik pada  rakyat.

 

Kelemahan sistem demokrasi.

1)        Pemerintahan orang kaya.

Suara rakyat bisa dibeli.

 

Terjadi plutokrasi dan oligarki.

Tapi bajunya demokrasi.

 

2)        Lebih fokus jumlah, bukan mutu.

Mementingkan jumlahnya banyak.

Buka mutu yang baik.

 

 

3)        Pemerintah terpilih tak kompeten.

 

Karena orang tak cerdas.

Tak punya visi.

 

Tak kompeten.

Tapi bisa terpilih.

 

Tiap orang punya hak sama.

Padahal tak semua orang mampu.

 

Kumpulan manipulator.

Bisa menang dalam demokrasi.

 

Orang bodoh tak kompeten.

Bisa terpilih menjalankan pemerintahan.

 

4)        Kesetaraan tak wajar.

Tiap orang punya bakat,  minat, dan sifat  berbeda.

Tapi dianggap setara.

 

5)        Rakyat tak tertarik pemilu.

Umumnya pemilih di bawah 60 persen.

 

6)        Menurunkan standar moral.

 

Pakai segala cara untuk menang.

Sering terjadi politik uang, adu otot.

Dan praktik negatif lainnya.

 

Moral jadi rusak.

Sulit berharap dari moral rusak.

 

 

7)        Waktu dan uang rakyat diselewengkan.

8)        Bisa muncul pemerintah tak stabil.

 

9)        Bisa terjadi diktator mayoritas.

10)  Pengaruh jelek partai politik.

 

 

Demokrasi adalah pemerintahan orang kaya.

 

Demokrasi modern.

Ternyata bersifat kapitalis.

Pemilu dilakukan dengan uang.

Para calon kaya membeli suara.

Pada akhirnya.

Rakyat mendapat pemerintahan plutokrasi.

Tapi berbaju demokrasi.

 

Pada kondisi ini.

Orang kaya menguasai media.

Untuk keuntungan sendiri.

 

Kepentingan pemilik modal.

Bisa saja mempengaruhi keputusan politik.

Yang diambil pemerintah.

 

Korupsi waktu dan dana publik.

 

Demokrasi bisa terjerumus.

Pada boros waktu dan sumber daya.

 

Merumuskan aturan butuhkan banyak waktu.

 

Pemilu butuh banyak uang.

 yang dihabiskan selama pemilu.

 

Pemerintahan tak stabil.

 

Saat idak ada partai mayoritas mutlak.

Pemerintahan koalisi harus dibentuk.

 

Koalisi partai politik.

Dengan pembagian kekuasaan.

Hanya perkawinan semu.

 

Saat terjadi benturan kepentingan.

Koalisi hancur dan pemerintahan runtuh.

 

Diktator mayoritas.

 

Demokrasi dikritik.

Karena jadi legitimasi diktator mayoritas.

 

Mayoritas harus melindungi minoritas.

Tapi dalam praktiknya .

Tidak selalu demikian.

 

Mayoritas mendapatkan sukses.

Setelah pemilu.

Terkadang melupakan minoritas.

 

Dan menjalankan pemerintahan.

Sesuai dengan kehendak sendiri.

 

Pengaruh buruk dari partai politik.

 

Partai politik adalah dasar demokrasi.

 Partai politik bertujuan merebut kekuasaan dengan cara sah.

 

Tapi terkadang.

Anggota partai politik.

Lebih mendulukan kepentingan partai,

Dibanding kepentingan negara.

 

Kesimpulan

 

Kelebihan dan kekurangan demokrasi.

Penting untuk ditinjau.

 

Karena tiap struktur pemerintahan.

Bisa korupsi dalam situasi tertentu.

 

Kita harus memastikan.

Ada checks and balances.

 

Untuk melindungi semua orang.

Bukan kelas elit.

Yang justru mengendalikan segalanya.

 

Jika kekuasaan berpindah.

Dari rakyat ke segelintir orang.

 

Yang punya hak istimewa.

Maka demokrasi terjerumus pada diktator.

 

 

(Sumber FB)

Related Posts:

0 comments:

Post a Comment