Saturday, August 27, 2022

14595. KOTA TUA JAKARTA KOTA SEHAT MASA DEPAN BEBAS EMISI

 

 














 

KOTA TUA JAKARTA KOTA SEHAT MASA DEPAN BEBAS EMISI

Oleh: Drs. H. M. Yusron Hadi, M.M.

 

 

 

KOTA TUA JAKARTA

CERMIN:

 

1)        Kota sejarah.

2)        Kota masa depan.

 

3)        Kota bebas emisi.

4)        Kota wisata sehat.

 

5)        Kota memanusiakan pejalan kaki.

6)        Kota setara.

 

7)        Kota aktif.

8)        Kota ramah lingkungan.

 

9)        Kota modern.

10)  Kota terintegrasi.

 

11)  Kota global.

12)  Kota nyaman.

 

13)  Kota demokrasi.

14)  Kota titik temu transportasi umum.

 

15)  Kota tak bedakan kaya miskin.

16)  Kota tak bedakan SARA (suku, agama, ras , antargolongan).

 

17)  Kota bersatu.

18)  Kota nikmat ruang ketiga.

 

KOTA TUA JAKARTA

KOTA MASA DEPAN

 

Di Kota Tua.

Kita menyaksikan kawasan baru.

Yang mewakili Jakarta masa depan.

 

Revitalisasi Kota Tua.

Dirancang untuk menghadirkan.

 

Kawasan wisata.

Yang memanusiakan pejalan kaki.

 

Berorientasi pada mobilitas aktif.

Dan setara untuk semua.

 

Serta ramah lingkungan.

Karena rendah emisi.

 

Di Kota Tua.

Bukan hanya bangunan bersejarah.

Ada juga kampung tua.

 

Jangan dihilangkan.

Tapi harus dirawat.

Dan dikembangkan.

 

Karena bagian sejarah perjalanan bangsa kita.

 

Sebuah revitalisasi progresif.

Tanpa melupakan akar sejarahnya.

 

Perasaan setara.

Ini kekuatan terobosan.

 

Yang ada di kota ini.

Dan ini masa depan.

 

Di tempat ini.

Ada stasiun paling tua di Jakarta.

 

Usianya hampir 100 tahu.

Nanti akan terintegrasi.

Dengan stasiun MRT yang modern.

 

Insya Allah.

 Jakarta akan terus mengalami modernisasi.

 Dan mencerminkan kota global.

 

Kini lebih nyaman ke Kota Tua.

Dengan naik transportasi umum terintegrasi.

 

Seperti KRL, Transjakarta atau bersepeda.

 

Karena Kota Tua.

Ditetapkan sebagai

Kawasan Rendah Emisi (KRE) /

Low Emission Zone.

 

Dan jadi salah satu simpang temu.

Berbagai moda transportasi publik.

 

Sebagian jalan raya di sana.

Kini telah dikonversi.

 

Jadi fasilitas pejalan kaki.

Dan pesepeda.

 

Perpindahan antarmoda transportasi publik.

Diatur agar berjalan mulus.

 

Kendaraan bermotor pribadi.

Kini tidak bisa lewat lagi.

 

Tempat parkirnya JAUH.

Dan tak ada kantong parkir.

 

Jika ke Kota Tua.

Maka tinggalkan kendaraan pribadi di rumah.

Atau di fasilitas park and ride.

 

Yang tersedia di stasiun dan terminal.

 

Revitalisasi Kota Tua.

Kini  tahap akhir.

Menjelang tuntas.

 

Tapi sudah bisa kita nikmati.

 

Ingat, kita jadikan Kota Tua ini.

 

Ruang ketiga yang nyaman.

Bagi semua.

 

Jaga ketertiban.

Jaga kebersihan.

 

Selamat menikmati

 #WajahBaruKotaTua.

#JakartaKotaGlobal

#RevitalisasiKotaTua

 

 

(Sumber Anis Baswedan)

 

0 comments:

Post a Comment