PUASA
BAGI ORANG BERIMAN TAPI HAJI BAGI MANUSIA
Oleh: Drs. H. M. Yusron Hadi, MM
Dalam Al-Quran
1)
Perintah PUASA
bagi ORANG BERIMAN.
2)
Perintah HAJI
bagi MANUSIA.
Mengapa
perintah puasa.
Dalam
Al-Qur’an.
Untuk orang
beriman.
Tapi perintah
haji.
Untuk manusia
secara umum?
Untuk
menjawabnya.
Mari
kita lihat teks asli ayat itu.
Dan
hikmah beda redaksi.
Yang dipakai Allah di Al-Qur’an.
A. Perintah
berpuasa.
Al-Quran
surah Al-Baqarah (surah ke-2) ayat 183.
يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا كُتِبَ عَلَيْكُمُ الصِّيَامُ كَمَا كُتِبَ عَلَى
الَّذِينَ مِنْ قَبْلِكُمْ لَعَلَّكُمْ تَتَّقُونَ
Hai orang-orang BERIMAN,
diwajibkan atas kamu BERPUASA seperti diwajibkan atas
orang-orang sebelum kamu agar kamu bertakwa.
Catatan.
1)
Perintah
puasa bagi orang beriman.
2)
Tanda ibadah puasa butuh iman.
3)
Tujuan
akhirnya adalah takwa.
4)
Hanya
orang beriman yang bisa menjadikan puasa sebagai sarana mendekatkan diri pada
Allah.
B. Perintah
Haji:
Ditujukan pada seluruh umat manusia.
Al-Quran surah Ali Imran (surah ke-3) ayat 97.
فِيهِ آيَاتٌ بَيِّنَاتٌ مَقَامُ إِبْرَاهِيمَ ۖ وَمَنْ دَخَلَهُ كَانَ آمِنًا ۗ وَلِلَّهِ عَلَى النَّاسِ حِجُّ
الْبَيْتِ مَنِ اسْتَطَاعَ إِلَيْهِ سَبِيلًا ۚ وَمَنْ كَفَرَ فَإِنَّ اللَّهَ
غَنِيٌّ عَنِ الْعَالَمِينَ
Padanya ada tanda nyata,
(di antaranya) makam Ibrahim; barang siapa memasukinya (Baitullah) menjadi aman
dia; mengerjakan haji adalah kewajiban
manusia pada Allah, yaitu (bagi) orang yang sanggup mengadakan perjalanan ke
Baitullah. Barang siapa mengingkari
(kewajiban haji), maka sesungguhnya Allah Maha Kaya (tidak memerlukan sesuatu)
dari semesta alam.
وَلِلَّهِ عَلَى النَّاسِ حِجُّ
الْبَيْتِ مَنِ اسْتَطَاعَ إِلَيْهِ سَبِيلًا
"Dan
kewajiban MANUSIA pada Allah adalah
melaksanakan HAJI ke Baitullah, yaitu bagi orang
yang mampu mengadakan perjalanan ke sana..."
Catatan.
1)
Allah pakai redaksi: "‘alā
an-nās".
Bagi manusia.
2)
Bukan bagi orang beriman.
3)
Bukti haji adalah seruan global.
4)
Bahkan bagi non-Muslim.
5)
Agar mereka mengenal Allah.
6)
Dan tunduk pada Allah.
C. Puasa:
1)
Ibadah rohani membersihkan jiwa.
2)
Menuntut iman yang hidup, sabar, dan ikhlas.
3)
Hanya orang beriman yang mampu meraih
takwa.
4)
Allah menyapa khusus orang beriman.
5)
Bukan semua manusia.
D. Haji:
1)
Simbol Tauhid.
2)
Seruan Universal.
3)
Ibadah fisik dan spiritual.
4)
Di lokasi pusat agama Ibrahim.
E. Sejarah
Kakbah.
1)
Kakbah adalah pusat seruan tauhid.
2)
Untuk seluruh umat manusia.
3)
Tak hanya kaum muslimin.
4)
Ajakan pada seluruh manusia.
5)
Untuk kembali pada ajaran murni.
6)
Meng-Esakan Allah (tauhid).
7)
Pakai redaksi global: “manusia”.
8)
Agar orang belum beriman.
9)
Sadar kewajiban ini.
10) Jika
telah beriman dan mampu.
F.
Sejarah tawaf keliling Kakbah
1)
Ibadah ṭawāf (keliling Kakbah)
2)
Sudah ada sebelum Nabi Muhammad.
3)
Bahkan sejak zaman Nabi Ibrahim dan Nabi
Ismail.
4)
Tapi dalam perjalanan sejarah.
5)
Praktik tawaf menyimpang.
6)
Oleh kaum musyrik Arab.
7)
Sebelum Islam datang.
G. Asal-Usul
Tawaf:
Dari Nabi Ibrahim
Al-Quran
surah Al-Haj (surah ke-22) ayat 26.
وَإِذْ بَوَّأْنَا لِإِبْرَاهِيمَ مَكَانَ الْبَيْتِ أَنْ لَا تُشْرِكْ بِي
شَيْئًا وَطَهِّرْ بَيْتِيَ لِلطَّائِفِينَ وَالْقَائِمِينَ وَالرُّكَّعِ
السُّجُودِ
Dan (ingatlah), ketika
Kami memberikan tempat kepada Ibrahim di tempat Baitullah (dengan mengatakan):
"Jangan kamu memperserikatkan sesuatupun dengan Aku dan sucikan rumah-Ku ini bagi orang tawaf, dan orang
yang beribadah dan orang rukuk dan sujud.
Catatan.
1)
Allah perintahkan Nabi Ibrahim menyucikan
Kakbah bagi orang tawaf.
2)
Tawaf adalah ibadah disyariatkan sejak
Nabi Ibrahim.
3)
Bukan awal dikenalkan oleh Nabi Muhammad.
H. Tawaf Zaman
Jahiliyah
1)
Setelah Nabi Ibrahim wafat.
2)
Praktik tawaf tetap dilakukan bangsa Arab.
3)
Tapi nilai tauhid dikotori dan menyimpang.
I. Contoh
kesalahan Tawaf Jahiliah.
1)
Tawaf dengan telanjang.
2)
Merasa pakaian mereka najis.
3)
Saat
tawaf menyebut nama berhala.
4)
Mengucapkan syair dan doa syirik.
5)
Tidak paham makna ibadah.
6)
Hanya ikut cara leluhur.
7)
Makin lama makin jauh dari tauhid.
8)
Nabi Muhammad kembalikan ibadah tawaf pada
bentuk aslinya.
9)
Yaitu sebagai ibadah tauhid.
10) Bukan
ritual kosong.
11) Tak campur
syirik.
J.
Tawaf dalam Islam.
1)
Tawaf dengan pakaian bersih dan sopan.
2)
Mengucapkan doa dan zikir pada Allah
semata.
3)
Tawaf jadi rukun utama dalam ibadah haji
dan umrah.
Sumber
1)
Tafsir Quran Perkata DR M Hatta.
2)
ChatGPT.
3)
Copilot.
4)
Cici.
5)
Claude.
6)
Grok.



%20-%20Copy.bmp)
%20-%20Copy.bmp)
%20-%20Copy.bmp)
%20-%20Copy.bmp)
%20-%20Copy.bmp)