Thursday, August 4, 2022

14282. SOAL TURUNNYA NABI ISA PADA AKHIR ZAMAN

 

 


 

SOAL TURUNNYA NABI ISA PADA AKHIR ZAMAN

Oleh: Drs. H. M. Yusron Hadi, M.M

 

 

 

Muhammadiyah.

Meyakini dalil Al-Quran.

Dan hadis mutawatir.

 

Karena sesuai manhaj Muhammadiyah.

 

Dalam soal keyakinan.

Muhammadiyah ikut dalil Al-Quran

Dan hadis mutawatir.

 

Turunnya Nabi Isa.

Pada akhir zaman.

 

Tidak diterangkan Al-Quran.

Dan hadis mutawatir.

 

Tapi dalam hadis sahih saja.

 

Al-Quran surah Ali Imran (surah ke-3) ayat 55.

 

إِذْ قَالَ اللَّهُ يَا عِيسَىٰ إِنِّي مُتَوَفِّيكَ وَرَافِعُكَ إِلَيَّ وَمُطَهِّرُكَ مِنَ الَّذِينَ كَفَرُوا وَجَاعِلُ الَّذِينَ اتَّبَعُوكَ فَوْقَ الَّذِينَ كَفَرُوا إِلَىٰ يَوْمِ الْقِيَامَةِ ۖ ثُمَّ إِلَيَّ مَرْجِعُكُمْ فَأَحْكُمُ بَيْنَكُمْ فِيمَا كُنْتُمْ فِيهِ تَخْتَلِفُونَ

 

(Ingatlah), ketika Allah berfirman: "Hai Isa, sesungguhnya Aku akan menyampaikan kamu kepada akhir ajalmu dan mengangkat kamu kepada-Ku serta membersihkan kamu dari orang-orang yang kafir, dan menjadikan orang-orang yang mengikuti kamu di atas orang-orang kafir hingga hari kiamat. Kemudian hanya kepada Aku kembalimu, lalu Aku memutuskan di antaramu tentang hal yang selalu kamu berselisih padanya".

 

 

Pemahaman ayat ini.

 

1.        Sebagian ulama berpendapat.

Dengan takwil.

 

Yaitu  taqdim ta’khir”.

 (mendulukan dan mengemudiankan).

 

Artinya.

Allah mengangkat Nabi lsa ke langit.

Dalam keadaan hidup jasad dan rohnya.

 

Kelak pada akhir zaman.

 

Nabi lsa turun.

Untuk menerapkan syariat Islam.

Kemudian Allah mematikannya.

 

Pendapat ini.

Untuk menampung sejumlah hadis sahih.

 

Bahwa Nabi Isa akan turun ke bumi.

Pada akhir zaman.

 

Meskipun hadis itu.

Tidak sampai derajat mutawatir.

 

2.        Sebagian ulama berpendapat.

Bahwa perkataan “التوفى” (diwafatkan).

 

Yaitu    الأَمَاتَةُ اْلعَادِيَةُ

 

Artinya.

Kematian biasa secara fisik.

 

Dan  الرفع

 

Yaitu  رَفْعُ الرُّوحِ وَاْلمَكَانَةِ لاَ اْلمَكَانَ كَمَا قَالَ تَعَالَى فَي شَأْنِ إِدْرِيسَ عَلَيْهِ السَّلاَمُ: وَرَفَعْنَاهُ مَكَانًا عَلِيًا

 

Artinya mengangkat derajat Nabi lsa.

Bukan dalam arti fisik.

 

Seperti firman Allah.

Tentang Nabi Idris.

 

 “Dan telah kami angkat dia (Idris) dalam kedudukan tinggi (mulia).

 

Muhammadiyah.

Condong ikut pendapat kedua.

 

Dan menilai tidak perlu adanya:

 taqdim dan ta’khir”.

 

Pendapat Muhammadiyah.

Soal Imam Mahdi.

Yang akan muncul pada akhir zaman.

 

Bahwa paham tentang Imam Mahdi.

Berkembang dalam Syiah Imamiyah.

 

Menurut Syiah Imamiyah.

Pada akhir zaman.

 

Akan datang khalifah adil.

Keturunan Ali bin Abi Thalib.

 

Dengan nama Mahdi.

Yang akan berkuasa di dunia Islam.

 

Paham tentang Imam Mahdi.

Awalnya strategi Syiah Imamiyah.

 

Untuk mengimbangi kerajaan Bani Umayah.

Yang menindas pengikut Ali bin Abi Thalib.

Saat itu.

 

 

Kini.

Menunggu munculnya Imam Mahdi.

Dunia dipimpin tokoh spiritual Syiah gaib.

 

Dengan mudah dibantah.

Bahwa kerajaan batin itu.

Tak ada.

 

Hal itu hanya imajinasi orang Syiah.

Tak bisa diterima akal dan naql (syara).

 

 

Begitu pula Imam Mahdi.

Dalam masyarakat Jawa.

 

Yang  disebut Ratu Adil.

 

Muhammadiyah.

Tidak meyakini adanya Imam Mahdi.

Dan Ratu Adil.

 

Karena tidak berdasar dalil mutawatir.

 

Soal Imam Mahdi.

Dipakai oleh musuh Islam.

Untuk merusak Islam.

 

Kesimpulan.

 

1.        Keyakinan terhadap lmam Mahdi .

Bagian keyakinan terhadap hal ghaib.

 

Hal itu benar.

Menurut hadis mutawatir ma’nawi.

 

2.        Terkait munculnya klaim pihak tertentu.

yang mengaku sebagai lmam Mahdi.

 

Umat Islam agar berhati-hati.

Dan tidak mudah percaya.

Pada klaim yang tidak jelas benarnya.

 

3.        Umat Islam agar bersikap kritis.

Dan terus mengkaji soal ini.

 

Lewat sumber yang jelas.

Yaitu Al-Qur’an dan Sunah.

 

(Sumber suara.muhammdiyah)

0 comments:

Post a Comment