4893. 100 DOKTER ALUMNI GONTOR ATASI CORONA

100 DOKTER ALUMNI GONTOR ATASI CORONA

Oleh: Drs. H. M. Yusron Hadi, M.M

A.   Tim 100 dokter alumni Pesantren Gontor tangani corona.

1.    Sebanyak 100 lebih dokter alumni Pesantren Gontor perkuat sistem penanganan Covid-19, 12 Juli 2010.

2.    GONTOR – Lebih dari 100 dokter alumni Pondok Modern Darussalam Gontor yang tergabung dalam Ikatan Dokter alumni Gontor (IDAGI) turut membantu memperkuat sistem dan mekanisme pencegahan dan percepatan penanganan Covid-19.

3.    Para dokter tersebut, setelah tamat Gontor meneruskan ke jenjang pendidikan berikutnya di Fakultas Kesehatan di berbagai universitas di dalam dan luar negeri seperti:

1)    UGM.

2)    Trisakti.

3)    Yarsi.

4)    UMJ.

5)    Undip.

6)    UNY.

7)    UNAIR.

8)    UNHAS.

9)    UMI Makassar.

10) Unsyiah Aceh.

11) Unjani.

12) Al-Azhar University Mesir.

13) Dan lainnya.

4.    “Selain memberi saran dan masukan yang substansial dalam pencegahan dan percepatan penanganan covid-19, mereka juga memberi panduan langkah strategis bagi Gontor dalam peningkatan kesehatan santri baik dalam jangka panjang,” ungkap Ustadz Dr. M. Adib Fuadi  Nuriz, Jubir Satgas Covid-19 Gontor.

5.    “Dengan saran dan masukan mereka, kita mendapat landasan ilmiah dalam melangkah.

6.    Koordinasi dan konsultasi ini telah berlangsung semenjak epidemi terjadi.

7.    Dan semakin kita intensifkan semenjak 3 bulan terakhir ini,” lanjut Ustadz Adib

8.    Salah satu dari dokter tersebut adalah dr. Taniem Nawawi.

9.    Dokter yang bertugas di bertugas di RSDC Wisma Atlet Kemayoran ini menyampaikan bahwa Gontor memiliki modal gaya hidup sehat.

10. “Pola kehidupan di Gontor dengan kesederhanaan dan taat akan protokol kesehatan seperti:

1)    Pakai masker.

2)    Jaga jarak.

3)    Sering mencuci tangan.

4)    Makan makanan yang bergizi.

5)    Olahraga yang teratur.

6)    Berjemur di pagi hari.

7)    Menghandle stres agar supaya imunitas tubuh tetap terjaga.

8)    Semuanya adalah modal yang sangat kuat untuk menjaga kesehatan,” ungkap dr. Taniem.

11. Sebagaimana diketahui, sejak awal pandemi terjadi, Gontor menetapkan dengan ketat disiplin untuk menjaga jarak, mencuci tangan, mengenakan masker, plus memperbanyak wudhu.

12. Kegiatan diatur ulang untuk memberi kesempatan beristirahat yang cukup.

13. Tempat santri berisitirahat pun ditata ulang untuk memastikan pemenuhan terhadap standar jarak fisik.

(sumber: Tim Media Satgas Covid-19 Gontor)