AHLI
PSIKIATER AUSTRIA MASUK ISLAM
Oleh: Drs. H. M. Yusron Hadi, M.M

A. Prof DR.
Leopold Werner Von Ehrenfels psiakter Austria masuk lslam.
1. Prof.
Dr. Leopold Werner von Ehrenfels seorang psikiater dan neurology berkebangsaan
Austria.
2. Dia dan
keluarganya adalah penganut Kristen.
3. Sejak remaja
banyak menemukan kejanggalan dalam agama kristen.
4. Pada
akhirnya ia mempelajari Islam.
5. Salah satu
yang dia cermati adalah kewajiban wudu
saat sebelum melakukan salat.
6. Dan mempelajari
kewajiban mandi setelah jima’ dengan istri.
7. Dalam agama
Kristen tidak ada ketentuan bersuci seperti ini.
8. Bahkan
orang Kristen, meskipun dalam kondisi junub (habis bersetubuh dengan istri
tanpa mandi) langsung pergi ke gereja untuk ikut kebaktian.
9. Prof
Leopold Werner von Ehrenfels, menemukan hal yang mengagumkan pada wudu.
10. Ia
menyampaikan kenyataan yang amat mengagetkan.
11. Pusat
syaraf paling sensitif dari tubuh manusia ternyata ada di bagian dahi, tangan, dan
kaki.
12. Pusat-pusat
syaraf itu amat peka pada air segar.
13. Dia menemukan
hikmah wudu membersihkan pusat-pusat syaraf itu.
14. Dia bahkan
menganjurkan wudu bukan sekedar milik rutinitas umat Islam, tapi sebaiknya
dipakai untuk umat manusia.
15. Dengan
selalu membersihkan dengan air segar pada pusat-pusat syaraf.
16. Artinya
orang menjaga kesehatan dan kesesuaian pusat syarafnya.
17. Leopold
memeluk agama Islam dan mengubah namanya menjadi Baron Omar Rolf Ehrenfels.
18. Tiap
perintah Allah pasti punya hikmah kebaikan.
19. Al-Quran
surah Al-Maidah (surah ke-5) ayat 6.
يَٰٓأَيُّهَا ٱلَّذِينَ ءَامَنُوٓا۟ إِذَا قُمْتُمْ
إِلَى ٱلصَّلَوٰةِ فَٱغْسِلُوا۟ وُجُوهَكُمْ وَأَيْدِيَكُمْ إِلَى ٱلْمَرَافِقِ وَٱمْسَحُوا۟
بِرُءُوسِكُمْ وَأَرْجُلَكُمْ إِلَى ٱلْكَعْبَيْنِ ۚ وَإِن كُنتُمْ جُنُبًا فَٱطَّهَّرُوا۟
ۚ وَإِن كُنتُم مَّرْضَىٰٓ أَوْ عَلَىٰ سَفَرٍ أَوْ جَآءَ أَحَدٌ مِّنكُم مِّنَ ٱلْغَآئِطِ
أَوْ لَٰمَسْتُمُ ٱلنِّسَآءَ فَلَمْ تَجِدُوا۟ مَآءً فَتَيَمَّمُوا۟ صَعِيدًا طَيِّبًا
فَٱمْسَحُوا۟ بِوُجُوهِكُمْ وَأَيْدِيكُم مِّنْهُ ۚ مَا يُرِيدُ ٱللَّهُ لِيَجْعَلَ
عَلَيْكُم مِّنْ حَرَجٍ وَلَٰكِن يُرِيدُ لِيُطَهِّرَكُمْ وَلِيُتِمَّ نِعْمَتَهُۥ
عَلَيْكُمْ لَعَلَّكُمْ تَشْكُرُونَ
Hai orang-orang beriman, apabila kamu hendak mengerjakan salat, maka basuhlah mukamu dan tanganmu sampai dengan siku, dan sapulah kepalamu dan (basuh) kakimu sampai dengan kedua mata kaki, dan jika kamu junub maka mandilah, dan jika kamu sakit atau dalam perjalanan atau kembali dari tempat buang air (kakus) atau menyentuh perempuan, lalu kamu tidak memperoleh air, maka bertayamumlah dengan tanah yang baik (bersih); sapulah mukamu dan tanganmu dengan tanah itu. Allah tidak hendak menyulitkan kamu, tetapi Dia hendak membersihkan kamu dan menyempurnakan nikmat-Nya bagimu, supaya kamu bersyukur.
Hai orang-orang beriman, apabila kamu hendak mengerjakan salat, maka basuhlah mukamu dan tanganmu sampai dengan siku, dan sapulah kepalamu dan (basuh) kakimu sampai dengan kedua mata kaki, dan jika kamu junub maka mandilah, dan jika kamu sakit atau dalam perjalanan atau kembali dari tempat buang air (kakus) atau menyentuh perempuan, lalu kamu tidak memperoleh air, maka bertayamumlah dengan tanah yang baik (bersih); sapulah mukamu dan tanganmu dengan tanah itu. Allah tidak hendak menyulitkan kamu, tetapi Dia hendak membersihkan kamu dan menyempurnakan nikmat-Nya bagimu, supaya kamu bersyukur.
(Sumber
internet).
0 comments:
Post a Comment