CARA
MELAKUKAN UMRAH
Oleh:
Drs. H. M. Yusron Hadi, MM

A. Cara
mengerjakan umrah jemaah haji gelombang 2.
B. Persiapan
di asrama haji Surabaya.
- Jemaah
mandi, bersuci, berpakaian ihram, tapi belum niat ihram.
- Membawa
tas kalung dan tas tenteng.
1) Koper
besar diangkut oleh petugas terlebih dahulu.
2) Jemaah
nanti mengambil koper besar miliknya di bandara Jeddah, Arab Saudi.
- Naik
bis sesuai regu dan rombongannya.
- Dilarang
membawa benda tajam, barang gampang meledak, gambar/rekaman porno, tulisan
provokatif, narkoba, rokok dan jamu jumlah berlebihan.
- Dilarang
menerima titipan barang apa pun dan dari siapa pun.
- Berangkat
ke bandara Juanda dengan berdoa.
- Bis
tiba di bandara Juanda.
- Turun
dari bis dengan tertib dan teratur.
- Membawa
tas kalung dan tas tenteng.
C. Masuk
pesawat terbang.
- Masuk pesawat terbang menunjukkan
boarding pass.
- Menaruh tas tenteng dalam cabin
pesawat.
- Duduk tenang di kursinya
masing-masing.
- Suami dan istri yang duduknya
terpisah, bisa ditukar dengan temannya dengan cara baik.
- Lama penerbangan dari Juanda ke
Jeddah sekitar 10 jam menempuh jarak 8.600 km.
- Selama penerbangan, jemaah menerima
konsumsi dan snack 2 kali.
- Dalam pesawat terbang minum sedikit
saja.
- Toilet pesawat terbang sangat kecil
dipakai bergantian 455 orang.
- Melihat layar tv monitor di depan
tempat duduknya masing-masing.
1)
Layar monitor tv bergambar pesawat terbang
dengan peta dunia di bawahnya.
2)
Layar monitor tv menunjukkan posisi pesawat
terbang selama perjalanan.
3)
Tertulis jarak dan lama waktu yang telah
ditempuh pesawat terbang dari bandara Juanda, Surabaya.
4)
Dan jarak dan lama waktu untuk tiba di
bandara Jeddah Arab Saudi.
- Bisa melakukan salat jamak qasar
dalam pesawat terbang.
1)
Salat sambil duduk menghadap searah dengan
perjalanan pesawat terbang.
2)
Wudu diganti dengan tayamum.
- Pramugari mengumumkan pesawat
terbang akan masuk wilayah Qarnul Manazil (Yalamlam).
1)
Jemaah memakai ihram.
2)
Semua pakaian bukan ihram dilepas.
3)
Berniat ihram:
4)
Mulai tidak boleh melanggar larangan ihram.
- Niat ihram:
1)
Haji tamattu: niat ihram umrah.
2)
Haji ifrad: niat ihram haji.
3)
Haji kiran: niat ihram haji dan umrah.
4) Lafaz
niat ihram.
نَوَيْتُ
الْعُمْرَةَ وَاَحْرَمْتُ بِهَا ِللهِ تَعَالَى
Saya niat umrah dan ihram umrah karena
Allah Yang Maha Tinggi.
D. Pesawat
terbang mendarat di bandara Jeddah, Arab Saudi.
1. Turun
dari pesawat terbang membawa tas kalung dan tas tenteng.
2. Naik
bis dari parkir pesawat terbang ke kantor imigrasi.
3. Turun
dari bis tertib membawa tas tas tenteng.
E. Pemeriksaan
imigrasi.
1. Antre
menunjukkan paspor kepada petugas Arab Saudi.
2. Tempat
loket pria terpisah dengan wanita.
3. Pemeriksaan
badan oleh petugas Arab Saudi.
4. Jemaah
pria diperiksa petugas pria dan wanita oleh petugas wanita.
5. Dilarang
memberi apa pun kepada petugas.
F. Pemeriksaan
barang bawaan.
1. Mengambil
koper besar dan tas tenteng.
2. Pemeriksaan
barang bawaan oleh petugas.
3. Setelah
pemeriksaan selesai, keluar dengan tertib.
G. Istirahat
di bandara Jeddah.
1. Istirahat
di sekitar bandara.
2. Barang
bawaan diserahkan kepada pengangkut barang (ummal) untuk dibawa ke tempat
istirahat tanpa beaya (gratis).
3. Istirahat
sekitar 30 menit.
4. Sewaktu
masuk toilet, sebaiknya tas kalung, tas tenteng dititipkan kepada saudara atau teman
dipercaya.
5. Toilet
pria diberi gambar pria berjenggot.
6. Toilet
wanita diberi gambar wanita berjilbab.
7. Keluar
masuk toilet harus menutup aurat.
8. Jangan
ada barang tertinggal dalam toilet.
9. Kran
air cukup ditekan tombolnya, maka keluar airnya dan akan berhenti sendiri secara
otomatis.
H. Naik
bis ke hotel Mekah.
1. Dalam
bis, jemaah menerima konsumsi dan snack.
2. Menerima
tiket bis Naqabah perjalanan gratis selama musim haji.
3. Regu
dan rombongan dapat terpisah sementara karena kapasitas bis.
4. Tetapi
regu dan rombongan akan berkumpul lagi di hotel.
5. Jarak
Jeddah ke Mekah (107 km).
6. Selalu
membaca talbiyah, selawat, dan berdoa untuk pribadi, keluarga, dan semua umat
Islam.
7. Lafaz
talbiyah.
لَبَّيْكَ اللّٰهُمَّ
لَبَّيْكَ لَبَّيْكَ لاَشَرِيْكَ لَكَ لَبَّيْكَ اِنَّ الْحَمْدَ وَالنِّعْمَةَ
لَكَ وَالْمُلْكَ لاَشَرِيْكَ لَكَ
Aku penuhi panggilan-Mu Ya Allah, aku
penuhi panggilan-Mu, aku penuhi panggilan-Mu, tidak ada sekutu bagi-Mu, aku
penuhi panggilan-Mu. Sesungguhnya segala puji dan nikmat hanyalah milik-Mu,
juga semua kerajaan, tidak ada sekutu bagi-Mu.
8. Lafaz
selawat.
اللَّهُمَّ صَلِّ عَلَى سيّدنا مُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِ سيّدنا مُحَمَّدٍ
Ya Allah, berilah rahmat kepada Nabi
Muhammad dan kepada keluarga Nabi Muhammad.
I. Bis
masuk pintu gerbang Mekah.
1. Masuk
gerbang kota Mekah dengan banyak berzikir dan berdoa.
2. Banyak
bersyukur kepada Allah karena bisa masuk kota Mekah dengan selamat.
J. Bis
tiba di depan hotel Mekah.
1. Jemaah
turun dari bis dengan teratur.
2. Ketua
rombongan dan ketua regu mengambil kunci kamar hotel.
3. Mengambil
koper besar.
K. Masuk
hotel di Mekah.
1. Masuk
kamar hotel dipandu petugas PPIH Arab Saudi dan petugas maktab.
2. PPIH
adalah Panitia Penyelenggara Ibadah Haji.
3. Tinggal
di kamar hotel Mekah sekitar 28 hari.
4. Kamar
hotel dipakai bersama 5-6 orang.
5. Tiap
jemaah mendapat kasur tempat tidur sendiri.
6. Kamar
mandi dan toilet dipakai bergantian.
7. Ketua
rombongan dan ketua regu membantu jemaah menempati kamarnya masing-masing.
8. Gedung
hotel semuanya bertingkat dilengkapi dengan lift dan tangga.
9. Kamar
tidur jemaah untuk istirahat, menyimpan koper besar, tas tenteng, dan
sebagainya.
10. Tetap
masih kondisi ihram.
L. Naik
bis ke Masjidil Haram.
1. Setelah
istirahat sebentar, jemaah selalu pakaian ihram naik bis ke Masjidil Haram.
2. Pakai
masker, membawa tas kalung, dan gelang tangan tak boleh dilepas.
3. Bis
tiba di parkiran, jemaah turun dengan tertib.
M. Masuk
Masjidil Haram.
1. Berjalan
masuk Masjidil Haram lewat pintu mana saja.
2. Sandal
dimasukkan tas kresek dibawa masuk masjid.
3. Melihat
Kakbah dengan berlinang air mata dan banyak bersyukur.
N. Mengerjakan
tawaf 7 kali
1. Sebelum
putaran ke-1, jemaah menghadap Hajar Aswad, mengangkat tangan kanan, lalu
tangannya dikecupnya.
2. Putaran
ke-2 sampai ke-7, menoleh ke Hajar Aswad, mengangkat tangan kanan, lalu
mengecup tangannya sendiri.
3. Tiap
tiba di Rukun Yamani, mengangkat tangan
kanan, tanpa mengecupnya.
4. Jemaah
sakit, boleh pakai kursi roda dibantu keluarganya.
5. Selesai
putaran ke-7, berdoa menghadap Kakbah.
6. Salat
sunat 2 rakaat.
O. Mengerjakan
sai 7 kali.
1. Sebelum
putaran ke-1, berdiri di bukit Safa berdoa menghadap Kakbah.
2. Melintasi
lampu hijau, pria disunahkan berlari kecil dan wanita berjalan biasa.
3. Tiap
tiba di Safa dan Marwa, selalu berdoa menghadap Kakbah.
4. Selesai
putaran ke-7, jemaah tahalul memangkas rambut di luar bukit Marwa.
5. Pria
disunahkan cukur gundul atau memendekkan rambut kepala minimal memangkas rambut
kanan, tengah, dan kiri.
6. Rambut
wanita dihimpun dan dipangkas ujungnya minimal 3 helai rambut sepanjang jari
tangan.
7. Jamaah
yang boleh menggunting rambut jamaah lain, harus sudah bebas dari larangan
ihram.
8. Setelah
tahalul, maka ibadah umrah selesai.
P. Kembali
ke hotel.
1. Jamaah
boleh mulai membayar dam (denda) membayar sendiri, lewat orang lain, atau di
Bank Mekah dengan bukti sertifikat.
2. Menunggu
hari Tarwiyah 8 Zulhijah dengan memperbanyak ibadah.
CATATAN
HAJI 2018
Oleh
: HM. Yusron Hadi bin HM. Tauchid Ismail, Sidoarjo, Jawa Timur. Ketua regu 23, rombongan
6, kloter 71 Surabaya.
Daftar
Pustaka
1. Rasjid, Sulaiman. Fikih Islam (Hukum
Fikih Lengkap). Penerbit Sinar Baru
Algensindo, cetakan ke-80, Bandung, 2017.
2. Panduan Perjalanan Haji, 2018,
Departemen Agama RI
3. Bimbingan Manasik Haji, 2018,
Departemen Agama RI
4. Hikmah Ibadah Haji, 2018, Departemen
Agama RI
5. Tuntunan Keselamatan, Doa, dan Zikir
Ibadah Haji, 2018, Departemen Agama RI
6. Haji, Umrah, dan Ziarah, 1425 H,
Dicetak dan diterbitkan oleh Kerajaan Arab Saudi.
7. Al-Quran Digital, Versi 3.2. Digital
Qur’an Ver 3.
0 comments:
Post a Comment