KONSEP AL-QURAN TENTANG
SURGA
Oleh: Drs. H. M. Yusron
Hadi, M.M.
Konsep.
Yaitu ide atau
pengertian.
Yang diabstrakkan dari
peristiwa konkret.
Menurut AlQuran.
Adanya surga adalah
fakta.
Allah menciptakan alam
semesta dan surga.
Tujuan adanya surga.
Memberi motivasi kepada
manusia.
Untuk beramal kebaikan
selama hidup di dunia.
Dan memberi pahala
ketika manusia mati.
Al-Quran surah Ali Imran
(surah ke-3) ayat 133.
۞
وَسَارِعُوٓا۟ إِلَىٰ مَغْفِرَةٍ مِّن رَّبِّكُمْ وَجَنَّةٍ عَرْضُهَا
ٱلسَّمَٰوَٰتُ وَٱلْأَرْضُ أُعِدَّتْ لِلْمُتَّقِينَ
Dan bersegeralah kamu kepada ampunan dari Tuhanmu dan
kepada surga yang luasnya seluas langit dan bumi yang disediakan untuk
orang-orang bertakwa.
Al-Quran surah Fussilat
(surah ke-41) ayat 31-32.
نَحْنُ
أَوْلِيَآؤُكُمْ فِى ٱلْحَيَوٰةِ ٱلدُّنْيَا وَفِى ٱلْءَاخِرَةِ ۖ وَلَكُمْ
فِيهَا مَا تَشْتَهِىٓ أَنفُسُكُمْ وَلَكُمْ فِيهَا مَا تَدَّعُونَ
نُزُلًا مِّنْ غَفُورٍ رَّحِيمٍ
Kami Pelindung-pelindungmu dalam kehidupan dunia dan di akhirat; di dalam surga
kamu memperoleh apa yang kamu inginkan dan memperoleh (pula) di dalamnya apa
yang kamu minta. Sebagai hidangan (bagimu) dari Tuhan Yang Maha Pengampun
lagi Maha Penyayang.
Al-Quran surah
Az-Zukhruf (surah ke-43) ayat 71.
يُطَافُ
عَلَيْهِم بِصِحَافٍ مِّن ذَهَبٍ وَأَكْوَابٍ ۖ وَفِيهَا مَا تَشْتَهِيهِ
ٱلْأَنفُسُ وَتَلَذُّ ٱلْأَعْيُنُ ۖ وَأَنتُمْ فِيهَا خَٰلِدُونَ
Diedarkan kepada mereka
piring-piring dari emas, dan piala-piala dan di dalam surga ada segala apa yang
diingini hati dan sedap (dipandang) mata dan kamu kekal di dalamnya.
Al-Quran surah As-Sajdah
(surah ke-32) ayat 17.
فَلَا
تَعْلَمُ نَفْسٌ مَّآ أُخْفِىَ لَهُم مِّن قُرَّةِ أَعْيُنٍ جَزَآءًۢ بِمَا
كَانُوا۟ يَعْمَلُونَ
Seorang pun tidak mengetahui apa yang disembunyikan untuk mereka yaitu
(bermacam-macam nikmat tingkat tinggi di surga) yang menyedapkan pandangan mata
sebagai balasan terhadap apa yang telah mereka kerjakan.
Al-Quran surah Al-Waqiah
(surah ke-56) ayat 20-24.
وَفَٰكِهَةٍ
مِّمَّا يَتَخَيَّرُونَ
وَحُورٌ عِينٌ
كَأَمْثَٰلِ ٱللُّؤْلُؤِ ٱلْمَكْنُونِ
جَزَآءًۢ بِمَا كَانُوا۟ يَعْمَلُونَ
جَزَآءًۢ بِمَا كَانُوا۟ يَعْمَلُونَ
Dan buah-buahan dari apa yang mereka pilih, dan daging burung dari apa
yang mereka inginkan. Dan (di dalam surga) ada bidadari-bidadari bermata
jeli, laksana mutiara tersimpan baik. Sebagai balasan bagi apa yang
telah mereka kerjakan.
Al-Quran surah Ar-Rahman
(surah ke-55) ayat 52.
فِيهِمَا
مِن كُلِّ فَٰكِهَةٍ زَوْجَانِ
Di dalam kedua surga itu
ada segala macam buah-buahan yang berpasangan.
Al-Quran surah Ar-Rahman
(surah ke-55) ayat 68.
فِيهِمَا
فَٰكِهَةٌ وَنَخْلٌ وَرُمَّانٌ
Di dalam kedua surga ada (macam-macam) buah-buahan dan kurma serta delima.
Al-Quran surah Al-Insan
(surah ke-76) ayat 14.
وَدَانِيَةً
عَلَيْهِمْ ظِلَٰلُهَا وَذُلِّلَتْ قُطُوفُهَا تَذْلِيلًا
Dan naungan (pohon-pohon surga)
dekat di atas mereka dan buahnya dimudahkan memetiknya semudah-mudahnya.
Al-Quran surah Al-Waqiah (surah ke-56) ayat 32-33.
وَفَٰكِهَةٍ
كَثِيرَةٍ
لَّا مَقْطُوعَةٍ وَلَا مَمْنُوعَةٍ
Dan buah-buahan yang banyak, yang tidak berhenti
(buahnya) dan tidak terlarang mengambilnya.
Al-Quran surah
Al-Baqarah (surah ke-2) ayat 25.
وَبَشِّرِ
ٱلَّذِينَ ءَامَنُوا۟ وَعَمِلُوا۟ ٱلصَّٰلِحَٰتِ أَنَّ لَهُمْ جَنَّٰتٍ تَجْرِى
مِن تَحْتِهَا ٱلْأَنْهَٰرُ ۖ كُلَّمَا رُزِقُوا۟ مِنْهَا مِن ثَمَرَةٍ رِّزْقًا ۙ
قَالُوا۟ هَٰذَا ٱلَّذِى رُزِقْنَا مِن قَبْلُ ۖ وَأُتُوا۟ بِهِۦ مُتَشَٰبِهًا ۖ
وَلَهُمْ فِيهَآ أَزْوَٰجٌ مُّطَهَّرَةٌ ۖ وَهُمْ فِيهَا خَٰلِدُونَ
Dan sampaikanlah berita gembira kepada mereka yang beriman
dan berbuat baik, bahwa bagi mereka disediakan surga-surga yang mengalir
sungai-sungai di dalamnya. Tiap mereka diberi rezeki buah-buahan dalam
surga-surga, mereka mengatakan: "Inilah yang pernah diberikan kepada kami
dahulu." Mereka diberi buah-buahan yang serupa dan untuk mereka di
dalamnya ada istri-istri suci dan mereka kekal di dalamnya.
Al-Quran sangat
menekankan pokok bahasan surga.
Untuk memberi motivasi
kuat.
Agar manusia tetap di
jalan yang benar.
Dalam Al-Quran.
Allah berulang-ulang
berjanji.
Akan memberi pahala
surga.
Bagi orang beriman.
Allah memberi jaminan.
Kehidupan di surga lebih
baik dan mewah.
Dibanding kehidupan
dunia.
Allah memastikan di
surga.
Tak ada lagi kematian.
Siapa pun masuk surga.
Menikmati kemewahaan
tanpa akhir.
Dalam surga.
Tak ada proses penuaan,
kesulitan, atau tantangan.
Yang jadi ciri khas hidup
dunia.
Daftar Pustaka.
1. Dodge,
Christian Huda. Memahami segalanya tentang lslam. The Everything Understanding
lslam Book. Penerbit Karisma, Batam, 2004.
2. Anwar,
Duaa. Memahami segalanya tentang Al-Quran. The Everything Koran Book. Penerbit
Karisma, Batam, 2007.
3. Al-Quran
Digital, Versi 3.2. Digital Qur’an Ver 3.
4. Tafsirq.com
online
0 comments:
Post a Comment