Saturday, March 9, 2024

33007. ADA 3 KARAKTER DOKTER

 


ADA 3 KARAKTER HARUS DIMILIKI DOKTER

Oleh: Drs. H. M. Yusron Hadi, M.M

 

 

 

Rektor Universitas Muhammadiyah

(UM) Surabaya.

 Dr dr Sukadiono MM

 

Ada 3 karakter.

Harus dimiliki dokter.

 

Menurut Prof Dr dr Nila Faried Moeloek SpM (K). 


Yaitu:

1)                Santun.

2)                Sejawat.

3)                Bersama.

1.        Karakter santun.

 

Dokter harus pandai komunikasi .

Dengan pasien dan keluarga.

 

Dengan santun dan komunikatif.

Tak sakiti pasien dan keluarganya.


Tak hanya aspek bicara.

Tapi juga aspek mendengarkan. 

 

Dokter pandai beri saran.

Dan pandai mendengar keluhan.

 

Gejala dimiliki pasien.

Bisa didapat “auto anamneses”.

Atau “hetero anamneses”.

 

Anamnesa.

Artinya wawancara dengan pasien atau keluarganya.

 

Butuh kesantunan.

Meskipun dikejar waktu.

 

2. Karakter kesejawatan. 

 

Dokter harus depankan etika profesi.

Selalu tingkatkan kompetensi.

 

Tak pernah puas.

Ilmunya terus diasah.


Dokter Suko cerita.

Kisah Dokter Laila

 

Bertemu dr Laila Rahma.

Di lran.

 

Dokter Laila Rahma.

1)        Umur 15 tahun.

Lulus SMA Jakarta.

 

2)        Umur 18 tahun.

Lulus sarjana UB Malang.

 

3)        Alumni beasiswa.

University of Tehran Medical Science

Pada School of Medicine.

 

4)        Sekarang  Wakil Ketua PCIM Iran.

 


“Dokter Laila cerita pada saya.

Bahwa dulu dia jadi pemulung.

 

Bapak ibunya kurang beruntung.

Sampai usia SMP.

 

Riwayat pendidikan dr Laila.

1)        SD 4,5 tahun.

2)        SMP 2 tahun.

3)        SMA 2 tahun.

 

 “Dengan kondisi orang tua seperti itu.

Tapi dia bisa berprestasi.

 

Semua akselerasi.

Dia masuk UB.

 

Lulus cumlaude IPK 4.00.

Terus beasiswa.

 

TUMS (Tehran University of Medical Science)

Di  Iran.

 

Dokter Suko

Ketua Pimpinan

 

Wilayah Muhammadiyah.

Jawa Timur.

 

Bersyukur dokter Laila.

Aktif Wakil Ketua PCIM Iran.

 

Melanjutkan S2 Telemedicine.

Dengan beasiswa. 


“Kami rekrut dr Laila.

Jadi calon dosen.

 

Fakultas Kedokteran

Universitas Muhammadiyah Surabaya.

 

Juga jadi duta UM Surabaya.

Kerja sama FK seluruh dunia.

 

Dokter Laila.

Executive director.

 

Dari 69 FK.

Paling top dunia.

 

Pesan moralnya.

Jangan berhenti tuntut ilmu.

 

Dengan gelar dokter umum saja. 


“Saudara harus punya cita-cita tinggi.

 

Regulasi sekarang.

Dokter lulusan luar negeri.

 

Tak harus adaptasi lagi.

 

Usai spesialis atau subspesialis.

Di luar negeri.

 

Bisa langsung praktik

RS Indonesia.

 

Dia ungkapkan.

 PWM Jatim.

 

Akan bangun RS Premium.

Atau internasional.

 

Dokter standar internasional.

 

2.        Karakter kebersamaan.

 

Dokter harus bisa kerja sama.

Dengan semua profesi.

 

Tak one man show.

Tapi kebersamaan.

 


(sumber muhammadiyah)

 

0 comments:

Post a Comment