Monday, March 25, 2024

33060. THE ECONOMI INGGRIS AKHIR JOKOWI MEMALUKAN

 


THE ECONOMI INGGRIS AKHIR JOKOWI MEMALUKAN

    Oleh: Drs HM Yusron Hadi, MM

 

 

 

 

 

 


Media ekonomi internasional.

Berbasis di London.

The Economist.

 

Pada akhir jabatan.

Periode ke 2.

 

Presiden Jokowi.

Banyak dikritik.

 

Apalagi putra sulungnya.

Gibran Rakabuming

Jadi cawapres Prabowo.

Usai putusan MK.

 

Batalkan usia capres cawapres.

Yang semula 40 tahun.

 

Gibran mulus jadi cawapres.

Pada usia 36 tahun.

 

Diduga atas bantaun.

Paman Gibran.

 

Ketua MK Anwar Usman

Adik ipar Jokowi.

 

Menurut The Economist.

Presiden Jokowi akhir tugas.

 

Jadi presiden 2 periode.

Dengan memalukan.

 

Sesuai juduk editorial.

Jokowi’s lnglorious Exit.

 

Artinya.

“Keluarnya Jokowi yang tercela”.

 

Menurut The Economirt.

Jokowi turun dari jabatan presiden.

 

Dengan sedikit kepercayaan warga.

Dibading 10 tahun lalu.

 

Saat awal calonkan diri.

Jadi presiden.

 

The Economist menulis.

Selama 10 tahun

 

Jokowi raih kekuasaan.

Dengan janji kalahkan para elit

 

Yang berkuasa.

Sejak lengsernya Suharto.

 

Tapi tak mengalahkan.

Jokowi malah gabung mereka.

 

Jokowi dukung Prabowo.

Jadi favorit menang.

Pilpres 2024.

 

Pesaing utamanya.

 

1)        Anies Baswedan.

2)        Ganjar Pranowo.

 

Keduanya mantan gubernur kompeten.

 

Mereka klaim.

 

1)        Kampanye dihalangi.

2)        Kampanye dibatalkan.

 

3)        Mereka diganggu

4)        Oleh pejabat bayangan.

 

Tanda tak baik.

Bagi demokrasi lndonesia.

Dan akhir jabatan.

Tak pantas bagi Jokowi.

 

Jokowi dinilai gagal.

Penuhi misi utama.

Untuk melawan elit.

 

Saat awal jadi capres.

Pada 10 tahun lalu.

 

Tahun 2014.

Jokowi muncul bak angin segar.


Gagal memperkuat demokrasi.

Sukses dalam ekonomi.

 

Jokowi tinggalkan bau busuk.

Di belakang.

 

Al Jazeera menulis.

Tahun 2014.

 

Jokowi muncul jadi angin segar.

Latar belakang bisnis mebel.

Bukan elit politik.

 

Tapi kini banyak yang kecewa.


Pada ahirnya.

Jokowi belum jadi pemimpin yang baik.

 

Putusan MK.

Batalkan batas usia.

 

Bagi  capres cawapres.

Buat warga kecewa.

 

Tak ada demokrasi.

Dalam putusan MK.

 

“Saya malu.

Ada nepotisme jelas.

 

Mungkin Jokowi cari cara.

Agar tetap berkuasa.

 

Dia itu seperti teman baik.

Saya tak suka kebijakannya,” kata Ferry.

 

 

(Sumber cnn)

Related Posts:

0 comments:

Post a Comment