YAUMIDDIN MANUSIA TERIMA BALASAN BAIK ATAU
JELEK
Oleh: Drs H M Yusron Hadi, MM
Al-Quran surah Al-Fatihah (surah ke-1)
ayat 1-7.
بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَٰنِ الرَّحِيمِ
Dengan menyebut nama Allah Yang Maha Pemurah lagi Maha
Penyayang.
الْحَمْدُ لِلَّهِ رَبِّ الْعَالَمِينَ
Segala puji bagi Allah, Tuhan semesta alam.
الرَّحْمَٰنِ الرَّحِيمِ
Maha Pemurah lagi Maha Penyayang.
مَالِكِ يَوْمِ الدِّينِ
Yang menguasai di Hari Pembalasan.
إِيَّاكَ نَعْبُدُ وَإِيَّاكَ نَسْتَعِينُ
Hanya Engkau yang kami sembah, dan hanya kepada Engkau kami
meminta pertolongan.
اهْدِنَا الصِّرَاطَ الْمُسْتَقِيمَ
Tunjuki kami jalan yang
lurus.
صِرَاطَ الَّذِينَ أَنْعَمْتَ عَلَيْهِمْ غَيْرِ
الْمَغْضُوبِ عَلَيْهِمْ وَلَا الضَّالِّينَ
(yaitu) Jalan orang-orang yang telah Engkau beri nikmat kepada
mereka; bukan (jalan) orang yang dimurkai dan bukan (pula jalan) orang yang
sesat.
Keterangan.
1)
Yaumiddin
atau hari pembalasan.
Yaitu waktu manusia menerima balasan
amalnya selama hidup di dunia.
Berupa balasan baik atau buruk.
Juga disebut “yaumul qiyamah”, “yaumul
hisab”, dan lainnya.
2)
Jalan
yang lurus.
Yaitu jalan hidup yang benar.
Yang bisa membuat hidup bahagia.
Di dunia dan akhirat.
3)
Orang
yang dimurkai.
Yaitu orang sengaja.
Menentang perintah Allah.
4)
Orang
yang sesat.
Yaitu orang sengaja mengambil jalan
lain.
Selain ajaran lslam.
(Sumber Tafsir AlQuran
Perkata DR M Hatta)
0 comments:
Post a Comment