Khotbah Jumat,
“QURAISY AJAK DAMAI
DAN BUNUH”
Khutbah-1 |
الْحَمْدُ لِلَّهِ رَبِّ الْعَالَمِين
إِنَّ الْحَمْدَ للهِ نَحْمَدُهُ وَ نَسْتَعِيْنُهُ وَ نَسْتَغْفِرُهُ وَ
نَعُوْذُ بِاللهِ مِنْ شُرُوْر
أَنْفُسِنَا وَسَيِّئَاتِ أَعْمَاِلنَا مَنْ يَهْدِ اللهُ فَلاَ مُضِلَّ
لَهُ وَ مَنْ يُضْلِلْ
فَلاَ هَادِيَ لَهُ أَشْهَدُ أَنْ لاَ إِلَهَ إِلاَّ اللهُ وَحْدَهُ
لاَشَرِيْكَ لَهُ
وَ أَشْهَدُ أَنَّ مُحَمَّدًا عَبْدُهُ وَ رَسُوْلُهُ
اَللَّهُمَّ صَلِّ وَ
سَلِّمْ عَلَى مُحَمَّدٍ وَ عَلىَ اَلِهِ
وَ أَصْحَابِهِ
وَ مَنْ تَبِعَهُمْ
بِإِحْسَانٍ إِلَى يَوْمِ الدِّيْنِ
يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا اتَّقُوا اللَّهَ حَقَّ تُقَاتِهِ وَلَا
تَمُوتُنَّ إِلَّا وَأَنْتُمْ مُسْلِمُون
Para jamaah yang
berbahagia,
Marilah kita selalu
meningkatkan takwa kepada Allah swt. Menjalankan semua perintah-Nya. Menjauhi
segala larangan-Nya.
Para jamaah yang
berbahagia,
Ada 5 cara pemimpin
Quraisy melawan dakwah Rasulullah, yaitu: 1. Dengan
menghina Nabi. 2.. Menjelek-jelekkan ajaran lslam.
3. Melawan Al-Quran dengan dongeng orang
terdahulu. 4. Kompromi dan kerja sama. 5. Menyiksa
dan membunuh umat lslam.
Pemimpin Quraisy sadar
Nabi Muhammad tak mau berenti dakwah. Para pemimpin Quraisy mencari cara untuk
menghambat dan menolak dakwah Rasulullah.
Cara ke-1 : Ejekan
dan hinaan. Rasulullah dihina sebagai orang gila, sinting, pendusta, dan tukang
sihir.
Al-Quran surah
Al-Hijr (surah ke-15) ayat 6.
وَقَالُوا۟ يَٰٓأَيُّهَا ٱلَّذِى نُزِّلَ عَلَيْهِ
ٱلذِّكْرُ إِنَّكَ لَمَجْنُونٌ
Mereka berkata: “Hai orang yang diturunkan Al-Quran
kepadanya, sesungguhnya kamu benar-benar orang yang gila.
Al-Quran surah Shad
(surah ke-38) ayat 4
وَعَجِبُوٓا۟ أَن جَآءَهُم مُّنذِرٌ مِّنْهُمْ ۖ وَقَالَ
ٱلْكَٰفِرُونَ هَٰذَا سَٰحِرٌ كَذَّابٌ
Dan mereka heran karena mereka kedatangan seorang
pemberi peringatan (rasul) dari kalangan mereka; dan orang-orang kafir
berkata: “Ini adalah seorang ahli sihir yang banyak berdusta”.
Al-Quran surah
Al-Qalam (surah ke-68) ayat 51.
وَإِن يَكَادُ ٱلَّذِينَ كَفَرُوا۟ لَيُزْلِقُونَكَ
بِأَبْصَٰرِهِمْ لَمَّا سَمِعُوا۟ ٱلذِّكْرَ وَيَقُولُونَ إِنَّهُۥ لَمَجْنُونٌ
Dan sesungguhnya orang-orang kafir itu benar-benar
hampir menggelincirkan kamu dengan pandangan mereka, tatkala mereka mendengar
Al Quran dan mereka berkata: “Sesungguhnya ia (Muhammad) benar-benar orang
yang gila”.
Kaum Quraisy
mengolok-olok umat lslam yang berada di sekitar Rasulullah.
Al-Quran surah
Al-An’am (surah ke-6) ayat 53.
وَكَذَٰلِكَ فَتَنَّا بَعْضَهُم بِبَعْضٍ لِّيَقُولُوٓا۟
أَهَٰٓؤُلَآءِ مَنَّ ٱللَّهُ عَلَيْهِم مِّنۢ بَيْنِنَآ ۗ أَلَيْسَ ٱللَّهُ
بِأَعْلَمَ بِٱلشَّٰكِرِينَ
Dan demikian telah Kami uji sebagian mereka
(orang-orang kaya) dengan sebagian mereka (orang-orang miskin), supaya
(orang-orang kaya itu) berkata: “Orang-orang semacam inikah di antara kita
yang diberi anugerah Allah kepada mereka?” (Allah berfirman): “Tidakkah
Allah lebih mengetahui tentang orang-orang yang bersyukur (kepada-Nya)?”
Al-Quran surah Al-Muthaffifin (surah ke-83) ayat 29.
إِنَّ ٱلَّذِينَ أَجْرَمُوا۟ كَانُوا۟ مِنَ ٱلَّذِينَ
ءَامَنُوا۟ يَضْحَكُونَ
Sesungguhnya orang-orang yang berdosa, adalah mereka
yang menertawakan orang-orang yang beriman.
CARA KE-2: KAUM
QURAISY MENJELEKKAN AJARAN ISLAM Pemimpin Quraisy menjelek-jelekkan, membangkitkan
keraguan, menyebarkan anggapan yang menyangsikan ajaran lslam. Kaum Quraisy tak
berhenti melakukannya dan tak memberi kesempatan umat manusia menelaah dakwah
Rasulullah.
Al-Quran surah
Al-Furqan (surah ke-25) ayat 5.
وَقَالُوٓا۟ أَسَٰطِيرُ ٱلْأَوَّلِينَ ٱكْتَتَبَهَا
فَهِىَ تُمْلَىٰ عَلَيْهِ بُكْرَةً وَأَصِيلًا
Dan mereka berkata: “Dongengan-dongengan orang-orang
dahulu, dimintanya supaya dituliskan, maka dibacakan dongengan itu kepadanya
setiap pagi dan petang”.
Al-Quran surah Al-Furqan (surah ke-25) ayat 4.
وَقَالَ ٱلَّذِينَ كَفَرُوٓا۟ إِنْ هَٰذَآ إِلَّآ
إِفْكٌ ٱفْتَرَىٰهُ وَأَعَانَهُۥ عَلَيْهِ قَوْمٌ ءَاخَرُونَ ۖ فَقَدْ جَآءُو
ظُلْمًا وَزُورًا
Dan orang-orang kafir berkata: “Al-Quran ini tidak lain
hanya kebohongan yang diada-adakan oleh Muhammad dan dia dibantu oleh kaum yang
lain”; maka sesungguhnya mereka telah berbuat suatu kezaliman dan dusta yang
besar.
Al-Quran surah
Al-Furqan (surah ke-25) ayat 7.
وَقَالُوا۟ مَالِ هَٰذَا ٱلرَّسُولِ يَأْكُلُ ٱلطَّعَامَ
وَيَمْشِى فِى ٱلْأَسْوَاقِ ۙ لَوْلَآ أُنزِلَ إِلَيْهِ مَلَكٌ فَيَكُونَ مَعَهُۥ
نَذِيرًا
Dan mereka berkata: “Mengapa rasul itu makan makanan
dan berjalan di pasar-pasar? Mengapa tidak diturunkan kepadanya seorang
malaikat agar malaikat itu memberi peringatan bersama-sama dengan dia?.
Masih
banyak contoh lainnya yang menunjukkan penentangan kaum Quraisy kepada
Rasulullah.
CARA KE-3. Kaum
Quraisy melawan Al-Quran dengan dongeng orang terdahulu. Kaum Quraisy mengirim
Nadhir bin Haris, seorang ahli dongeng, untuk belajar kisah Raja Parsi, Rustum,
dan Asgfandiyar. Jika Rasulullah keliling berdakwah, maka Nadhir bin Haris
menguntit beliau. Nadhir bin Haris berkata,”Penuturan Muhammad tidak sebagus
apa yang kututurkan.” Kemudian Nadhir bin Haris berkisah tentang kisah Raja
Parsi, Rustum, dan Asfandiyar.
Ibnu Abbas
meriwayatkan Nadhir bin Haris membeli budak wanita penghibur untuk mengalihkan
perhatian orang yang akan masuk lslam.
Al-Quran surah
Luqman (surah ke-31) ayat 6.
وَمِنَ ٱلنَّاسِ مَن يَشْتَرِى لَهْوَ ٱلْحَدِيثِ
لِيُضِلَّ عَن سَبِيلِ ٱللَّهِ
بِغَيْرِ عِلْمٍ وَيَتَّخِذَهَا هُزُوًا ۚ أُو۟لَٰٓئِكَ لَهُمْ عَذَابٌ مُّهِينٌ
Dan di antara manusia (ada) orang yang mempergunakan
perkataan yang tidak berguna untuk menyesatkan (manusia) dari jalan Allah tanpa
pengetahuan dan menjadikan jalan Allah itu olok-olokan. Mereka itu akan
memperoleh azab yang menghinakan.
Cara ke-4. Kompromi dan kerja sama. Pemimpin Quraisy minta Nabi Muhammad
Bersiap lunak pada aum musyrik. Agar kaum Quraisy juga lunak pada Nabi.
Al-Quran surah Al-Qalam (surah ke-68) ayat 9.
وَدُّوا لَوْ
تُدْهِنُ فَيُدْهِنُونَ
Maka mereka ingin agar
kamu (Muhammad) bersikap lunak, lalu mereka bersikap lunak (pula padamu).
Riwayat lbnu Jarir dan Tabrani. Kaum musyrik tawarkan. Nabi
Muhammad menyembah berhala selama 1 tahun. Gantian kaum musyrik menyembah Allah
selama 1 tahun kemudian.
Riwayat lbnu lshak. Pemimpin Qurasy berkata, “Hai
Muhammad, mari kita kompromi. Kami mau menyembah apa yang kamu sembah. Tapi
kamu juga harus mau menyembah apa yang kami sembah”.
Lalu turun surah Al-Kafirun. Al-Quran surah Al-Kafirun
(surah ke-109) ayat 1-6.
قُلْ يَا أَيُّهَا
الْكَافِرُونَ
Katakan (Muhammad): "Hai orang-orang kafir.
لَا أَعْبُدُ مَا تَعْبُدُونَ
Aku tak akan menyembah apa yang kamu sembah.
وَلَا أَنْتُمْ عَابِدُونَ مَا أَعْبُدُ
Dan kamu bukan penyembah Tuhan yang aku sembah.
وَلَا أَنَا عَابِدٌ مَا عَبَدْتُمْ
Dan aku tak pernah jadi penyembah apa yang kamu sembah.
وَلَا أَنْتُمْ عَابِدُونَ مَا أَعْبُدُ
Dan kamu tak pernah (pula) jadi penyembah Tuhan yang aku
sembah.
لَكُمْ دِينُكُمْ وَلِيَ دِينِ
Untukmu agamamu dan untukku agamaku".
Cara ke-5. Menekan dan menyiksa umat
lslam. Setelah cara 1-4 gagal. Maka
pakai cara ke-5. Kaum Quraisy bentuk tim khusus. Melawan dakwah lslam. Dipimpin
Abu Lahab Dengan anggota 25 orang.
Tugasnya. Menghalangi orang agar tak masuk lslam. Menggangu orang lslam. Menyiksa orang lslam.Membunuh umat
lslam.
Para budak dan kaum
lemah jadi korban. Nabi Muhammad dan tokoh lslam. Punya suku dan kerabat di
Mekah. Mereka terlidungi. Kaum Quraisy tak berani mengganggu.
Tapi umat lslam: Para
budak. Kaum miskin. Kaum yang lemah. Tak punya keluarga Jadi sasaran empuk. Mereka disiksa dan
dibunuh. Banyak budak tetap memeluk lslam. Meskipun disiksa dan dibunuh.
Tapi ada budak. Tak
kuat terima siksaan. Dia minta ampun. Dan pura pura murtad. Tapi dalam hatinya
tetap lslam. Dia diampuni oleh Allah.
Al-Quran surah An-Nahl (surah ke-16) ayat 106.
مَنْ كَفَرَ بِاللَّهِ مِنْ بَعْدِ
إِيمَانِهِ إِلَّا مَنْ أُكْرِهَ وَقَلْبُهُ مُطْمَئِنٌّ بِالْإِيمَانِ وَلَٰكِنْ
مَنْ شَرَحَ بِالْكُفْرِ صَدْرًا فَعَلَيْهِمْ غَضَبٌ مِنَ اللَّهِ وَلَهُمْ
عَذَابٌ عَظِيمٌ
Barang siapa kafir pada
Allah sesudah dia beriman (dia dimurkai Allah), kecuali orang yang dipaksa
kafir padahal hatinya tetap tenang dalam beriman (dia tak berdosa), tetapi
orang yang melapangkan dadanya untuk kekafiran, maka kemurkaan Allah menimpanya
dan baginya azab besar.
Semua cara kaum
Quraisy gagal. Islam tetap berkembang ke segala penjuru dunia.
Para jamaah yang
berbahagia,
Semoga kita bisa
terus belajar mengajar AlQuran
Semua hal itu kita
lakukan agar dapat rida dan ampunan dari Allah. Sehingga kita bisa hidup
bahagia dunia dan akhirat. Amin Ya Rabbal Alamin.
بَارَكَ اللهُ لِيْ وَلَكُمْ فِي الْقُرْآنِ الْكَرِيْمِ
وَ نَفَعَنِيْ وَإِيَّاكُمْ بِمَا فِيْهِ مِنَ اْلأَيَاتِ وَ ذِكْرِ
الْحَكِيْمِ
وَ نَفَعَنِيْ وَإِيَّاكُمْ بِمَا فِيْهِ مِنَ اْلأَيَاتِ وَ ذِكْرِ
الْحَكِيْم وَتَقَبَّلَ مِنِّي وَمِنْكُمْ تِلاَوَتَهُ إِنَّهُ هُوَ السَّمِيْعُ
الْعَلِيْمُ
ِ-----
0 comments:
Post a Comment