LANGIT DAN BUMI DALAM FISIKA DAN QURAN
Oleh: Drs. H. M. Yusron Hadi, MM
Konsep bumi dan langit.
Dalam 2 perspektif:
1)
Fisika modern.
2)
Al-Qur’an
A.
Bumi dan Langit menurut Fisika Modern
1.
Bumi
1)
Bentuk dan Struktur:
a.
Bumi berbentuk geoid.
b.
Hampir bulat.
c.
Tapi sedikit pepat di kutub.
2)
Lapisan Bumi:
a.
Kerak bumi:
Lapisan tipis tempat kita hidup.
b.
Mantel:
Lapisan tebal di bawah kerak, panas, bergerak lambat.
Penyebab gempa & gunung berapi.
c.
Inti:
Bagian pusat.
Terdiri atas inti luar cair dan inti dalam padat.
Sumber medan magnet bumi.
3)
Gravitasi:
Gaya tarik bumi.
Membuat segala sesuatu jatuh ke permukaan.
2.
Langit / Alam Semesta
1)
Atmosfer:
a.
Lapisan udara di atas bumi.
b.
Melindungi dari radiasi matahari dan
meteor.
2)
Luar angkasa:
a.
Ruang hampa udara di luar atmosfer.
b.
Cahaya bisa merambat karena tidak
memerlukan medium.
c.
Suara tak bisa terdengar di luar
angkasa.
d.
Sebab suara butuh udara atau medium
lain.
e.
Suara disebut gelombang mekanik.
3)
Planet dan Bintang:
a.
Matahari adalah bintang.
b.
Bumi adalah planet yang mengorbit
matahari.
4)
Hukum Fisika:
a.
Planet, bintang, galaksi bergerak
sesuai hukum gravitasi Newton dan relativitas Einstein.
B.
Bumi dan Langit menurut Al-Qur’an
1.
Bumi
1)
Bumi tempat manusia tinggal.
2)
Manusia jadi khalifah mengelola alam.
3)
Al-Qur’an sebut bumi “datar tapi bisa
digulung”.
4)
Misal ayat tentang penciptaan bumi dan
langit.
5)
Bisa diartikan:
6)
Bumi tampak rata dari perspektif
manusia.
7)
Tapi secara fisik berbentuk bulat.
2.
Langit
1)
Langit disebut lapisan teratur.
2)
Biasanya dalam konteks “langit 7
lapis”.
3)
Langit jadi pelindung bumi.
4)
Melindungi dari panas atau meteor.
5)
Matahari, bulan, dan bintang di langit
sebagai tanda-tanda.
6)
Ayat ini cocok astronomi modern
tentang tata surya.
3.
Interaksi Bumi dan Langit
1)
Al-Qur’an tekankan keteraturan dan
hukum Allah:
2)
Bumi dan langit bergerak sesuai hukum
yang tetap.
3)
Contoh ayat:
QS. Al-Baqarah (2:22).
الَّذِي جَعَلَ لَكُمُ الْأَرْضَ فِرَاشًا وَالسَّمَاءَ بِنَاءً وَأَنْزَلَ مِنَ
السَّمَاءِ مَاءً فَأَخْرَجَ بِهِ مِنَ الثَّمَرَاتِ رِزْقًا لَكُمْ ۖ فَلَا
تَجْعَلُوا لِلَّهِ أَنْدَادًا وَأَنْتُمْ تَعْلَمُونَ
Dia Allah yang
menjadikan bumi sebagai hamparan bagimu dan langit sebagai atap, dan Dia
menurunkan air (hujan) dari langit, lalu Dia menghasilkan dengan hujan itu
segala buah-buahan sebagai rezeki untukmu; karena itu jangan kamu mengadakan
sekutu bagi Allah, padahal kamu mengetahui.
Catatan.
1)
“Dia menjadikan bumi untukmu sebagai
hamparan dan langit sebagai atap”
2)
Mirip konsep atmosfer melindungi bumi.
C.
Kesamaan Pandangan
1)
Fisika modern dan Al-Qur’an.
2)
Sama tekankan keteraturan dan hukum.
3)
Yang mengatur bumi dan langit.
4)
Bumi tempat manusia tinggal.
5)
Punya sumber daya.
6)
Terlindungi lapisan langit/atmosfer.
7)
Langit berfungsi sebagai pelindung.
8)
Dengan benda-benda bergerak teratur.
9)
Keduanya juga mengakui.
10) Bahwa bumi dan langit.
11) Tak sekadar kosong atau kacau.
12) Tapi dalam tatanan bisa dipelajari manusia.
1.
Bumi sebagai tempat tinggal
QS. Al-Baqarah (2:22).
Catatan.
1)
Bumi dihamparkan untuk manusia.
2)
Agar bisa hidup, bercocok tanam.
3)
Memanfaatkan sumber daya.
4)
Langit berfungsi melindungi bumi.
5)
Misal dari radiasi atau meteor.
QS. Al-Gasyiah 20-21:
“Dan bumi sesudah itu dihamparkan, lalu Dia
menumbuhkan padanya biji-bijian, tanaman, dan pepohonan.”
Catatan.
1)
Bukti keteraturan alam bumi.
2)
Yang menopang kehidupan.
2.
Langit berlapis-lapis dan teratur
QS. Al-Mulk 3:
“Yang menciptakan tujuh langit
berlapis-lapis. Kamu sekali-kali tidak melihat pada ciptaan Tuhan Yang Maha
Pemurah sesuatu yang tidak seimbang. Maka lihatlah berulang-ulang, adakah kamu
melihat sesuatu yang tidak seimbang?”
Catatan.
1)
Langit berlapis teratur.
2)
Sejalan dengan atmosfer.
3)
Tata surya terstruktur.
QS. Al-Anbiya 33:
“Dialah menciptakan malam dan siang,
matahari dan bulan; semuanya bergerak menurut perhitungan tertentu.”
Catatan.
1)
Benda-benda langit bergerak dengan
aturan.
2)
Mirip konsep orbit planet dalam
fisika.
3.
Bumi dan langit saling mendukung
kehidupan
QS. Al-An’am 141:
“…Dan Dia menurunkan air dari langit,
lalu dengan itu Dia menumbuhkan berbagai buah untukmu.”
Catatan.
1)
Hubungan langit dan bumi memelihara
kehidupan manusia.
2)
Mirip konsep siklus air dan ekosistem.
QS. Al-Baqarah 164:
“Sesungguhnya dalam penciptaan langit
dan bumi, pergantian malam dan siang, kapal yang berlayar di laut membawa
manfaat bagi manusia, dan hujan yang diturunkan Allah dari langit, lalu Dia
hidupkan bumi setelah mati—di situlah tanda-tanda bagi orang yang berakal.”
Catatan.
1)
Alam semesta diatur dengan sangat
teratur dan harmonis.
2)
Manusia diajak memperhatikan
tanda-tanda ini.
Sains modern:
1)
Bumi “dihamparkan” bagi manusia.
2)
Permukaan bisa dihuni dan
dimanfaatkan.
3)
Secara fisik.
4)
Bumi berbentuk geoid (hampir bulat).
5)
Atmosfer melindungi kehidupan dari
radiasi matahari dan meteor.
6)
Lapisan bumi (kerak, mantel, inti).
7)
Memungkinkan siklus air, gempa.
8)
Magnet bumi jaga keseimbangan planet.
2. Langit berlapis-lapis dan teratur
QS. Al-Mulk 3.
Sains modern:
1)
Langit berlapis analogi lapisan
atmosfer.
2)
Troposfer, stratosfer, mesosfer,
termosfer, eksosfer.
3)
Masing-masing punya fungsi berbeda.
4)
Tata surya juga teratur:
5)
Planet mengorbit matahari mengikuti
hukum gravitasi Newton.
6)
Galaksi bergerak sesuai relativitas
Einstein.
7)
Tidak ada kekacauan.
8)
Semua bergerak harmonis.
4.
Matahari, bulan, dan peredaran benda
langit
QS. Al-Anbiya 33.
Sains modern:
1)
Fenomena siang dan malam terjadi
karena bumi berotasi pada porosnya.
2)
Matahari dan bulan bergerak dalam
orbit tertentu.
3)
Sains modern menghitung periode
rotasi, revolusi, dan gravitasi secara presisi.
4)
Sejalan ayat sebutkan “perhitungan
tertentu”.
5.
Hujan dan kehidupan
QS. Al-Baqarah 164
Sains modern:
1)
Hujan bagian dari siklus air:
2)
Evaporasi → kondensasi → presipitasi.
3)
Tanpa hujan.
4)
Bumi tak bisa tumbuh tanaman dan dukung
kehidupan.
5)
Sesuai ayat hujan hidupkan bumi.
6.
Keteraturan alam tanda kebesaran Tuhan
QS. Al-An’am 141
Sains modern:
1)
Tanaman butuh air, nutrisi, dan sinar
matahari untuk tumbuh.
2)
Alam bekerja dengan hukum fisika,
kimia, dan biologi yang teratur.
3)
Al-Qur’an tekankan agar manusia
memperhatikan keteraturan ini.
4)
Tanda bagi orang yang berakal.
Kesimpulan
Al-Qur’an
1)
Gambarkan bumi dan langit secara
fungsional dan simbolik:
2)
Bumi sebagai tempat tinggal.
3)
Langit sebagai pelindung.
4)
Benda-benda langit bergerak teratur.
Sains modern.
1)
Memberi penjelasan faktual dan mekanis.
2)
Bumi berbentuk geoid.
3)
Langit terdiri dari atmosfer dan ruang
hampa.
4)
Planet dan bintang bergerak ikut hukum
gravitasi.
5)
Siklus hujan dan kehidupan bekerja
sesuai hukum alam.
Keduanya
1)
Saling melengkapi:
2)
Al-Qur’an beri panduan spiritual dan
observasi.
3)
Sains jelaskan mekanisme terperinci.
Sumber
1)
Tafsir Quran Perkata DR M Hatta.
2)
ChatGPT.
3)
Copilot.
4)
Cici.
5)
Claude.
6)
Grok.
7)
Meta AI

0 comments:
Post a Comment