ABU
BAKAR RAMBUTNYA DISEMIR KEMERAHAN
Oleh: Drs. H. Yusron Hadi, M.M.
Islam
melarang umat lslam berhias berlebihan.
Islam
menentang sikap berlebihan dalam berhias.
Sehingga
melewati batas.
Allah
berfirman,
”Setan
menyuruh mengubah ciptaan Allah.”
Al-Quran
surah An-Nisa (surah ke-4) ayat 119.
وَلَأُضِلَّنَّهُمْ
وَلَأُمَنِّيَنَّهُمْ وَلَءَامُرَنَّهُمْ فَلَيُبَتِّكُنَّ ءَاذَانَ ٱلْأَنْعَٰمِ
وَلَءَامُرَنَّهُمْ فَلَيُغَيِّرُنَّ خَلْقَ ٱللَّهِ ۚ وَمَن يَتَّخِذِ
ٱلشَّيْطَٰنَ وَلِيًّا مِّن دُونِ ٱللَّهِ فَقَدْ خَسِرَ خُسْرَانًا مُّبِينًا
Dan aku (setan) benar-benar akan menyesatkan
mereka, dan akan membangkitkan angan-angan kosong pada mereka dan akan menyuruh
mereka (memotong telinga hewan ternak), lalu mereka benar-benar memotongnya,
dan akan aku suruh mereka (mengubah ciptaan Allah), lalu benar-benar mereka
mengubahnya". Barang siapa menjadikan setan menjadi pelindung selain
Allah, maka sesungguhnya dia menderita kerugian nyata.
Membuat
tato, kikir gigi, dan operasi kecantikan hukumnya haram.
Sahabat
berkata,
”Rasulullah melaknat
wanita yang menato dan minta ditato.
Yang
mengikir gigi dan yang minta dikikir giginya.”
Tato
adalah gambar (lukisan) pada kulit tubuh.
Sahabat
berkata,
”Rasulullah
melaknat wanita yang mengikir gigi dan yang minta dikikir giginya.”
Rasulullah
bersabda,
”Dilaknat
wanita yang menjarangkan giginya agar menjadi cantik, karena mengubah ciptaan
Allah.”.
Islam
melarang berhias yang berlebihan sehingga melewati batas.
Para
ulama membolehkan umat lslam menata giginya untuk berobata.
Allah
berfirman,”
Allah
menghendaki kemudahan bagimu.
Dan
tidak menghendaki kesukaran bagimu.”
Al-Quran
surah Al-Baqarah (surah ke-2) ayat 185.
شَهْرُ رَمَضَانَ
ٱلَّذِىٓ أُنزِلَ فِيهِ ٱلْقُرْءَانُ هُدًى لِّلنَّاسِ وَبَيِّنَٰتٍ مِّنَ
ٱلْهُدَىٰ وَٱلْفُرْقَانِ ۚ فَمَن شَهِدَ مِنكُمُ ٱلشَّهْرَ فَلْيَصُمْهُ ۖ وَمَن
كَانَ مَرِيضًا أَوْ عَلَىٰ سَفَرٍ فَعِدَّةٌ مِّنْ أَيَّامٍ أُخَرَ ۗ يُرِيدُ
ٱللَّهُ بِكُمُ ٱلْيُسْرَ وَلَا يُرِيدُ بِكُمُ ٱلْعُسْرَ وَلِتُكْمِلُوا۟
ٱلْعِدَّةَ وَلِتُكَبِّرُوا۟ ٱللَّهَ عَلَىٰ مَا هَدَىٰكُمْ وَلَعَلَّكُمْ
تَشْكُرُونَ
(Beberapa hari yang ditentukan itu ialah)
bulan Ramadan, bulan yang di dalamnya diturunkan (permulaan) Al-Qur'an sebagai
petunjuk bagi manusia dan penjelasan mengenai petunjuk dan pembeda (antara hak
dan batil). Karena itu, barang siapa di antara kamu hadir (di negeri tempat
tinggalnya) di bulan itu, maka hendaklah ia berpuasa pada bulan itu, dan barang
siapa sakit atau dalam perjalanan (lalu ia berbuka), maka (wajiblah baginya
berpuasa), sebanyak hari yang ditinggalkannya itu, pada hari lain. Allah
menghendaki kemudahan bagimu, dan tidak menghendaki kesukaran bagimu. Dan
hendaklah kamu mencukupkan bilangannya dan hendaklah kamu mengagungkan Allah
atas petunjuk-Nya yang diberikan kepadamu, supaya kamu bersyukur.
Hukum
mencukur alis mata.
lslam
melarang mencukur alis mata.
Sahabat
berkata,
”Rasulullah
melaknat wanita yang mencukur alisnya atau minta dicukur alisnya.”
Mazhab
Hambali.
Bolehkan
mencukur rambut dahi, mengukir, memberi make up.
Dan
meruncingkan ujung matanya.
Dengan
izin suaminya.
Karena
termasuk berhias.
Imam
Nawawi.
Melarang
wanita mencukur rambut dahinya.
Imam
Thabari meriwayatkan.
Bahwa
isterinya bertanya kepada Aisyah (istri Rasulullah).
Tentang
wanita berhias.
Aisyah
menjawab,
”Hilangkan
kejelekan yang ada padamu sedapat mungkin.”
Islam
melarang wanita menyambung rambutnya.
Dengan
rambut asli maupun rambut tiruan.
Abu
Hurairah berkata,
”Rasulullah
melaknat wanita yang menyambung rambut.
Atau
minta disambungkan rambutnya.”
Said
bin Jabir berkata,
”Boleh
menyambung rambut dengan benang sutera atau wool.
Yang
biasa dipakai menganyam rambut.”
Hukum
menyemir rambut.
Rasulullah
bersabda,
”Orang-orang
Yahudi tidak mau menyemir rambutnya.
Kamu
harus berbeda dengan mereka.
Maka
semirlah rambutmu.”
Rasulullah
bersabda,
”Semirlah
rambut dan uban Ayahnya Abu Bakar.
Tapi
jangan yang berwarna hitam.”
Sebagian
ulama membolehkan menyemir rambut.
Dan
uban dengan warna hitam.
Agar
tampak muda untuk menakutkan musuh.
Rasulullah
bersabda,
”Sebaik-baik bahan yang dipakai untuk menyemir uban.
Yaitun
pohon inai dan katam.”
Inai berwarna merah.
Katam
berwarna hitam kemerahan.
Riwayat
Anas bin Malik.
1)
Abu Bakar menyemir rambutnya dengan
inai dan katam.
2)
Umar bin Khattab menyemir rambutnya
dengan katam saja.
Daftar Pustaka.
1. Qardhawi,
Syekh Muhammad Yusuf Qardhawi. Halal dan Haram dalam Islam. Alihbahasa: H.
Mu'ammal Hamidy. Penerbit: PT. Bina Ilmu, 1993.
2. Al-Quran
Digital, Versi 3.2. Digital Qur’an Ver 3.2
3. Tafsirq.com
online.
0 comments:
Post a Comment