Organisasi Profesi Guru

Presiden Jokowi memberi hormat kepada Guru-Guru se Indonesia.

Tema Gambar Slide 2

Deskripsi gambar slide bisa dituliskan disini dengan beberapa kalimat yang menggambarkan gambar slide yang anda pasang, edit slide ini melalui edit HTML template.

Tema Gambar Slide 3

Deskripsi gambar slide bisa dituliskan disini dengan beberapa kalimat yang menggambarkan gambar slide yang anda pasang, edit slide ini melalui edit HTML template.

Wednesday, January 6, 2021

8245. TOKO BAKSO DIHUKUM SEBAB WAKTU SALAT TOKONYA BUKA DI MADINAH

 


TOKO BAKSO DIHUKUM SEBAB WAKTU SALAT TOKONYA BUKA DI MADINAH

Oleh: Drs. H. M. Yusron Hadi, M.M.

 

 

 

 

 

 

 

Tahun 1902 Raja Abdul Aziz (Ibnu Saud) mendirikan Arab Saudi sebagai Emir Riyadh, Sultan Nejd, serta Raja Hejaz dan Nejd.

 

 

 

Tahun 1932 berubah menjadi Kerajaan Arab Saudi.

 

 

Raja Arab Saudi tidak dipilih berdasar keturunan.

 

 

Tetapi berdasar kemampuannya.

 

 

Raja Salman sebagai pengganti Raja Abdullah, bukan anak Raja Abdullah.

 

 

Tetapi saudaranya Raja Abdullah.

 

 

Meskipun begitu, hingga kini semua Raja setelah Raja Abdul Aziz masih berasal dari lingkungan keluarga.

 

 

Semua Raja adalah putra-putranya.

 

 

Arab Saudi terletak di antara 15°LU - 32°LU danantara 34°BT - 57°BT.

 

 

 

Luas kawasannyaa  2.240.000 km².

 

 

Arab Saudi merangkum empat perlima kawasan di Semenanjung Arab.

 

 

 

Arab Saudi adalah Negara terbesar di Asia Timur Tengah.

 

 

 

Arab Saudi  negara yang punya banyak gurun.

 

 

 

Gurun terkenal di selatan Arab Saudi dijuluki "Daerah Kosong" (dalam bahasa Arab, Rub al Khali), kawasan gurun terluas di dunia.

 

 

 

Wilayah Arab Saudi barat daya punya kawasan pegunungan berumput  dan hijau.

 

 

 

Hampir tidak ada sungai atau danau permanen di negeri ini.

 

 

Tetapi punya banyak wadi.

 

 

 

Beberapa daerah subur  ditemukan dalam endapan aluvial di wadi, basin dan oasis.

 

 

Arab Saudi pakai sistem Kerajaan atau Monarki.

 

 

Hukum yang dipakai adalah Syariat Islam berdasar ajaran Islam salafush shalih.

 

 

 Yaitu pemahaman para sahabat Nabi dan yang mengikuti mereka dengan baik.

 

 

 

Arab Saudi bermazhab Hambali.

 

 

Mazhab Hambali mewajibkan setiap umat Islam mengerjakan salat fardu 5 waktu secara berjamaah.

 

 

Hukumnya fardu ain (kewajiban perorangan) mengerjakan salat wajib 5 waktu berjamaah.

 

 

Ketika salat fardu tiba, para petugas keamanan naik jip berkeliling memastikan kantor dan toko ditutup sementara.

 

 

Karena penghuninya wajib mengerjakan salat berjamaah.

 

 

Jika ada orang yang tidak mengerjakan salat berjamaah, maka dihukum.

 

 

Sewaktu penulis di Madinah (2018):

1.      Ada toko bakso masakan Indonesia Grapari dihukum oleh petugas keamanan.

 

 

2.      Dilarang berjualan pada hari itu.

 

3.      Pemilik toko membagi makanannya gratis kepada para jemaah.

 

 

 

4.      Mungkin ketahuan saat salat Subuh tokonya sudah buka.

 

5.      Atau sebab lainnya.

 

 

SALAT SUBUH DI ARAB SAUDI TAK PAKAI QUNUT

 

 

1.      Salat Subuh di Arab Saudi tidak memakai qunut.

 

2.      Bacaan basmalah dibaca secara sir (pelan)

 

3.      Azan Subuh dikumandangkan 2 kali.

 

1)     Azan ke-1 dikumandangkan 1 jam sebelum waktu Subuh (seperti azan biasa).

 

 

2)     Azan ke-2 dikumandangkan tepat masuk waktu Subuh (ditambah “assolatu khairum minan naum”).

 

 

 

Arab Saudi dibagi 13 provinsi (manatiq), yaitu:

 

1.      Bahah

 

2.      Hududusy Syamaliyah

 

3.      Jauf

 

4.      Madinah

 

5.      Qasim

 

6.      Riyadh

 

7.      Syarqiyah (ProvinsiTimur)

 

8.      'Asir

 

9.      Ha'il

 

10.               Jizan

 

11.               Makkah

 

12.               Najran

 

13.               Tabuk

 

 

Kekayaan Arab Saudi yang sangat besar diperoleh dari minyak yang sangat membantu dalam membangun kekuatan.

 

 

 

Dahulu Arab Saudi adalah wilayah perdagangan.

 

 

Terutama kawasan Hijaz antara Yaman, Mekkah, Madinah, Damaskus, dan Palestina.

 

 

 

Pertanian yang terkenal:

 

1.              Kebun kurma.

2.              Gandum.

 

3.              Peternakan menghasilkan daging, susu,dan olahannya.

 

 

 

Pada saat sekarang digalakkan sistem pertanian terpadu untuk meningkatkan hasilnya.

 

 

Perindustrian umumnya bertumpu pada sektor minyak bumi dan petrokimia setelah ditemukan sumber minyak pada 3 Maret 1938.

 

 

Untuk mengatasi kesulitan sumber air, Arab Saudi  bertumpu sumber air alam (oase) dan mendirikan industri air laut di kota Jubail.

 

 

 

Dengan tumbuhnya perekonomian, maka kota-kota menjadi tumbuh dan berkembang.

 

 

 

 

Kota yang terkenal di Arab Saudi adalah:

 

1.              Mekah.

2.              Madinah.

 

3.              Riyadh.

4.              Dammam.

 

5.              Dhahran.

6.              Khafji.

 

7.              Jubail.

8.              Tabuk.

 

9.              Jeddah.

 

 

 

Riyadh adalah ibu kota Kerajaan Arab Saudi.

 

 

 

Penduduk Arab Saudi mayoritas berasal bangsa Arab dan beragama Islam.

 

 

Di daerah industri ada penduduk dari negara lain sebagai kontraktor dan pekerja asing.

 

 

 

Pendidikan di Arab Saudi dibagi 3 tahap, yaitu:

 

 

1)     SD (Madrasah Ibtidaiyah) 6 tahun.

 

2)     SMP (Madrasah Mutawasithah) 3 tahun.

 

 

3)      SMA (Madrasah Tsanawiyah) 3 tahun.

 

 

 

Perguruan tinggi dibagi 3 tingkatan, yaitu:

 

 

1)     Sarjana (Bachelor)

 

2)     Magister

 

 

3)     Doktoral

 

 

 

Pendidikan khusus menghafal Al-Qur'an jenjang:

 

 

1)  SD.

2)  SMP.

3)  SMA.

 

Pendidikan kejuruan seperti: industri, perdagangan dan pertanian.

 

 

 

Sejak beberapa tahun lalu, Kerajaan Arab Saudi membuat Program Pelayan Dua Tanah Suci untuk beasiswa keluar negeri.

 

 

 

Arab Saudi mengirim warganya belajar ke perguruan tinggi di berbagai belahan dunia.

 

 

 

Program ini sudah diikuti 10.000 penerima beasiswa.

 

 

(Sumber: internet)

8244. ANAK KITA ADALAH LADANG AMAL

 


ANAK KITA ADALAH LADANG AMAL

Oleh: Drs. H. M. Yusron Hadi, M.M.

 

 

 

 

 

 

 

Anakku, Ladang Amalku

 

Anak itu ibarat bibit tumbuhan yang Allah amanahkan pada kita.

 

 

Ingat masih bibit, bukan bunga atau buah.

 

 

 

Jika berupa bibit, maka belum tampak bagaimana tumbuhnya nanti.

 

 

 

Masih perlu waktu dan cara tepat untuk menumbuhkannya sesuai dengan harapan kita.

 

 

 

Proses tumbuhnya pun tidak bisa kita hindarkan dari gangguan.

 yang ada dari luar.

 

 

 

Kita sudah merawatnya dengan baik.

 

 

 

Ketika mulai muncul bunganya, bisa jadi angin bertiup kencang menggugurkan bunga itu.

 

 

Selama akarnya kuat maka kita masih dapat melihat bunga tersebut tumbuh lagi bahkan sampai berbuah.

 

 

 

Itu bahasa sederhana  menggambarkan bagaimana perilaku kita terhadap anak2.

 

 

 

Tidak patut ketika belum tahu dan berupaya.

 

 

Kita mengatakan bahwa bibit tersebut tidak bagus tumbuhnya.

 

 

 

Tidak patut pula kita mengatakan bahwa anak kita ini tidak bisa apa2.

 

 

 

 

Bisanya merepotkan.

 

 

 

Kita belum memahaminya bukan hanya menuntutnya.

 

 

 

 

Jika orangtuanya bisa seperti pencapaian saat ini.

 

 

 

Berarti ada yang salah dari diri kita kenapa anak2 tidak bisa seperti kita.

 

 

 

 

Ibarat pepatah buah jatuh tidak jauh dari pohonnya.

 

 

 

Buah yang bagus dihasilkan dari pohon yang kuat.

 

 

 

Sehat.

 

 

 

Tidak mudah terserang hama.

Bibit yang Allah berikan pada kita juga tidak sama.

 

 

 

Allah sudah tahu kemampuan kita menumbuhkan bibit itu.

 

 

 

Anak pertama ibarat bibit jambu.

 

 

 

Anak kedua bibit melati.

 

 

 

Anak ketiga bibit durian.

 

 

 

Ketiganya jelas berbeda bukan ?

 

 

 

 

Bibit jambu jika kita rawat dengan baik, akan tumbuh menjadi pohon jambu dengan akar yang kuat, berdaun lebat, dan buahnya lezat tanpa ulat.

 

 

 

 

Bibit melati juga demikian, jika benar merawatnya maka akan tumbuh menjadi bunga melati yang rimbun dan harum nian.

 

 

 

 

Bagaimana dengan bibit durian, jelas bisa berbuah durian yang rasanya maknyuss jika kita juga becus merawatnya.

 

 

 

 

Jangan pernah memaksakan bahwa bibit jambu akan menjadi bunga melati atau bahkan buah durian.

 

 

 

Salah merawat akan menyesal sampai akhir hayat.

 

 

 

 

Apakah sama cara merawat dan memperlakukan ketiga bibit tadi ?

 

 

 

 

Jelas tidak sama.

 

 

Meskipun di ladang yang sama.

 

 

 Apalagi ladang yang berbeda.

 

 

 

 

Jadi, mulai sekarang STOP membandingkan anak2 kita dengan saudaranya sendiri.

 

 

 

Apalagi dengan anak yang lain.

 

 

 

JELAS ladangnya berbeda.

 

 

Terlebih bibit yang diberikan bisa jadi sama tapi cara kita merawat dan menumbuhkannya tentu berbeda.

 

 

 

Fokus saja merawat bibit2 yang sudah ada pada kita.

 

 

 

Artinya fokus saja pada anak2 kita, bukan anak yang lain.

 

 

 

Tumbuhkan dengan doa dan perilaku yang patut diikuti bukan ditakuti.

 

 

 

Itu akan membentuk akar yang kuat, tidak mudah tumbang.

 

 

 Anak yang tumbuh dengan akhlaq kuat akan kokoh menjadi pribadi tangguh.

 

 

 

Semoga Allah memampukan kita menumbuhkan dan merawat 'bibit2' yang sudah diamanahkan pada kita.

 

 

 

Dengan istikomah sabar dan mau belajar.

 

 

 

Aamiin yaa rabbal 'alamiin.

 

 

(Sumber Bunda Lita)