KELUAR DARI SATPAM
BISNIS TAMBAL BAN ONLINE SUKSES
Oleh: Drs. H. M. Yusron Hadi, M.M
Mohammad Mahmud.
Pemuda Blitar.
Keluar dari pekerjaan.
Ganti usaha tambal ban online.
Ternyata sukses besar.
Mohammad Mahmud.
Pemuda usia 23 tahun.
Kelurahan Pakunden.
Kecamatan Sukorejo.
Kota Blitar .
Keluar dari satpam toko.
Sukses usaha tambal ban
online.
Pemuda lulusan SMK Islam
Blitar.
Buka usaha tambal ban
online.
Awalnya.
Cemoohan dan gunjingan.
Jadi makanan sehari-hari.
Saat usaha tambal ban
online.
Tapi semua jadi pelecut.
Berjalan beberapa bulan.
Usahanya dikenal orang.
Kini rata-rata tiap hari.
Mahmud raih Rp100.000 -Rp150.000.
Pelanggan bukan hanya Blitar.
Tapi juga luar daerah.
Modal sepeda motor
Suzuki Bravo.
Mahmud usaha tambal ban
online.
Utamakan:
1)
Layanan cepat.
2)
Mutu baik
3)
Ramah.
Saat ini.
Banyak pelanggan tetap.
Alhamdulilah.
Juga berkat doa ibu bapak.
Saya bersyukur,”
ucapnya.
Sebelum usaha tambal
online.
Mahmud diterima karyawan.
Perakitan mobil di
Cikarang.
Tapi dilarang orang tua.
Pada April 2023.
Mahmud keliling Kota
Blitar.
Sebar brosur tambal ban
online.
Berkat usahanya.
Dia bisa bantu renovasi
rumah.
Pelanggan Mahmud.
Mayoritas sepeda motor.
Tapi juga ada mobil.
Jasa tambal ban online.
Ramai malam hari.
Saat tambal ban
konvensional.
Sudah tutup.
“Alhamdulilah.
Banyak hasilnya.
Lebih santai dan berkah.
Bisa dampingi orang tua.
Sudah lansia,” ceritanya.
Mahmud keluar Rp10.000.
Biaya bensin motor.
Keliling daerah.
Mahmud rencana tambah armada.
Agar manfaat pada orang
lain.
(Sumber jatim)
0 comments:
Post a Comment