MUHAMMADIYAH 111 TAHUN BERJUANG
BAGI BANGSA
Oleh: Drs. H. M. Yusron Hadi, M.M
Haedar Nashir.
Muhammadiyah berjuang.
Selama 11 tahun, bagi:
1)
Bangsa.
2)
Agama.
3)
Umat manusia.
Tak adil jika hanya
dilihat.
Dari jumlah nggota.
.Perjalanan khidmat
inklusif
Persyarikatan
Muhammadiyah.
Memajukan hidup umat,
bangsa, dan manusia semesta.
Masuk usia 111 tahun.
Sabtu, 18 November 2023.
Di usia 111 tahun.
Muhammadiyah tersebar:
1)
35 Provinsi Indonesia.
2)
Cabang 30 negara.
Jumlah amal usaha.
1)
172 Perguruan Tinggi.
Terdiri 83 Universitas, 53 Sekolah Tinggi, 36 bentuk
lainnya).
2)
122 (plus 20 RS dalam
proses pembangunan).
3)
231 klinik.
4)
5345 Sekolah/madrasah.
5)
440 pesantren.
6)
1.012 Aumsos (panti
asuhan, dll).
7)
20.465 aset wakaf.
8)
Minim luas lahan 214.742.677
meter persegi.
Kiprah kemanusiaan global.
Sudah dilakukan di
berbagai negara.
Misalnya.
1)
Palestina.
2)
Filipina.
3)
Rohingya-Myanmar.
4)
Pakistan.
5)
Cox Bazar-Bangladesh.
6)
Maroko.
7)
Turki.
8)
Nepal.
9)
Sudan.
10) Libya.
11) Yordania.
12) Lebanon.
Kiprah Muhammadiyah merata.
Oleh seluruh sayap
organisasinya.
Termasuk gerakan
perempuan ‘Aisyiyah.
1)
Pelopor emansipasi wanita.
2)
Punya 20.000 lebih
TK/PAUD.
3)
3 Universitas.
Semua kiprah itu.
Bukti berkah dan sukses
Muhammadiyah.
Sebagai gerakan agama
terbesar dunia.
Seperti pujian ilmuwan
ternama.
Boston University
Amerika Serikat.
Robert W Heffner.
“Di bawah bayangan saya.
Muhammadiyah itu kunci.
Indonesia jadi
satu-satunya negara.
Sukses jalankan amal social.
Dan amal agamis.
Jadi model seluruh dunia.
Tak hanya organisasi
muslim.
Tapi juga orang lain.
Di negara lain,” kata Heffner.
“Muhammadiyah terus
berkiprah sentrifugal.
Jadi pelopor kemajuan.
Di kawasan terjauh.
Ketika negara dan ormas
lain.
Belum hadir.
Muhammadiyah hadir.
Tebar maslahat.
Bagi seluruh warga
bangsa.
Tanpa kenal batas:
1) Agama.
2) Suku.
3) Ras.
4) Golongan.
5) Sekat sosial-politik.
Resepsi Milad 111 Tahun
Muhammadiyah.
Di UMY.
Sabtu (18/11/2023).
Haedar ajak warga.
Bersyukur anugerah 111 tahun
Muhammadiyah.
Dengan merawat Gerakan.
Dan lipat gandakan amal
saleh.
“Rasa syukur pada Allah.
Atas anugerah-Nya.
Organisasi Islam.
Warisan berharga
Kiai Haji Ahmad Dahlan.
Terus dijaga roh
gerakannya.
Jalankan misi utama
dakwah dan tajdid.
Menuju terwujudnya
Khaira Ummah,” kata Haedar.
“Keliru dan tidak adil.
Jika Muhammadiyah
Hanya diukur parameter.
1)
Jumlah anggota.
2)
Lumbung suara politik 5
tahunan.
Muhammadiyah ditempatkan.
1)
Kekuatan strategis
bangsa.
2)
Kontribusi signifikan membebaskan,
memberdayakan.
3)
Mencerdaskan,
menyejahterakan, mencerahkan.
4)
Memajukan kehidupan
bangsa,” imbuhnya.
(Sumber
muhammadiyah)
0 comments:
Post a Comment