PEMIMPIN KAYA BIAYA HIDUP TINGGI JIKA KORUPSI
BANYAK
Oleh: Drs. HM. Yusron Hadi, M.M.
Pemimpin yang miskin.
Jika korupsi.
Hanya sedikit.
Pemimpin yang kaya.
Jika korupsi.
Maka korupsinya banyak.
Tak korupsi sedikit.
Gus Miftah dan Ahok
Punya pandangan berbeda.
Soal milih pemimpin bangsa.
Gus Miftah.
Sarankan pilih yang kaya.
Ahok.
Sarankan pilih pemimpin miskin.
Sabtu (3/2/2024).
Ahok saat jadi bupati.
Bertanya pada warganya.
Mengapa memilihnya.
Jadi kepala daerah.
Mereka jawab,
“Karena bapak sudah kaya.
Tidak mau korupsi lagi”'.
Tapi Ahok sarankan.
Agar memilih pemimpin miskin.
Sebab jika dia korupsi.
1)
Tak banyak.
2)
Hanya sedikit.
Orang miskin.
1)
Hidup sederhana.
2)
Biaya hidup sedikit.
3)
Rumah sederhana.
4)
Hanya butuh Honda Tiger.
Tapi orang kaya.
1)
Standar hidup tinggi.
2)
Biaya hidup tinggi.
3)
Dia butuh kelikopter.
4)
Butuh makanan luar negeri.
5)
Mau beli pesawat terbang.
6)
Ingin punya banyak rumah mewah.
7)
Korupsi pasti lebih banyak.
8)
Sering ke luar negeri
Orang kaya korupsi.
Pasti nilainya besar.
Karena kebutuhan hidupnya.
Juga besar.
Jika pilih orang karena kaya.
Maka itu salah.
Orang dipilih
Jadi pemimpin.
Sebab karakternya.
Sudah teruji.
(Sumber fajar)
0 comments:
Post a Comment