YAKIN DENGAN JANJI ALLAH
MEMBUAT ISTIKAMAH
Oleh: Drs. HM. Yusron Hadi,
M.M.
Istikamah (menurut KBBI V)
adalah sikap teguh pendirian.
Dan selalu konsisten dalam
hidupnya.
Al-Quran surah Fushilat (surah
ke-41) ayat 30.
إِنَّ الَّذِينَ قَالُوا رَبُّنَا اللَّهُ ثُمَّ اسْتَقَامُوا تَتَنَزَّلُ
عَلَيْهِمُ الْمَلَائِكَةُ أَلَّا تَخَافُوا وَلَا تَحْزَنُوا وَأَبْشِرُوا
بِالْجَنَّةِ الَّتِي كُنْتُمْ تُوعَدُونَ
Sesungguhnya orang-orang yang
mengatakan: "Tuhan kami ialah Allah" kemudian mereka meneguhkan
pendirian mereka, maka malaikat akan turun kepada mereka dengan mengatakan:
"Janganlah kamu takut dan janganlah merasa sedih; dan gembirakan mereka
dengan surga yang telah dijanjikan Allah kepadamu".
Ada 2 tanda orang dicintai
Allah, yaitu:
1. Orang
yang sangat yakin dengan janji Allah.
2. Orang
yang selalu istikamah.
Yaitu orang teguh pendirian.
Dan konsisten dalam
hidupnya.
Al-Quran surah Al-Fath (surah
ke-48) ayat 4.
هُوَ الَّذِي أَنْزَلَ
السَّكِينَةَ فِي قُلُوبِ الْمُؤْمِنِينَ لِيَزْدَادُوا إِيمَانًا مَعَ
إِيمَانِهِمْ ۗ وَلِلَّهِ جُنُودُ السَّمَاوَاتِ وَالْأَرْضِ ۚ وَكَانَ اللَّهُ
عَلِيمًا حَكِيمًا
Dia Allah yang telah menurunkan
ketenangan dalam hati orang-orang mukmin supaya keimanan mereka bertambah di
samping keimanan mereka (yang telah ada). Dan kepunyaan Allah, tentara langit
dan bumi dan Allah Maha Mengetahui lagi Maha Bijaksana,
Air yang menetes dengan
lembut dan kecil.
Tapi istikamah.
Setetes demi setetes.
Maka batu yang keras pun
menjadi cekung bahkan berlubang.
Hal ini menunjukkan “sunatullah”.
Atau hukum Allah yang
berlaku di alam semesta.
Sikap istikamah adalah kekuatan.
Dan akan mengundang
kemuliaan.
Orang istikamah hanya menyembah kepada Allah.
Dan konsisten melaksanakan
semua perintah Allah.
Serta menjauhi segala yang
dilarang Allah.
Allah akan meninggikan
derajatnya.
Memberi ketenangan, ketenteraman.
Dan kesejahteraan dalam
hidupnya.
Orang istikamah tetap tenang menghadapi situasi
apa pun.
Tenang dan tenteram tidak bisa
dibeli.
Dan tidak bisa dirampok.
Ketenangan dan ketenteraman
adalah milik Allah.
Allah akan memberi sikap tenang.
Dan tenteram kepada
hamba-Nya yang terpilih.
Orang istikamah tidak khawatir
dan tidak takut.
Terhadap urusan dunia.
Dia hanya takut jika Allah
tidak rida kepadanya.
Orang istikamah tidak gelisah
dalam urusan dunia.
Karena dunia dan segala isinya.
Hanya sekadar tempat
singgah sebentar.
Seorang hamba Allah yang sudah punya pendirian.
Dan sikap istakamah mantap dalam
hidupnya.
Hatinya tidak mudah goyah.
Oleh godaan dan bisikan setan.
Langkahnya mantap menempuh
jalan yang Allah ridai.
Ia tetap kokoh.
Meskipun berbagai ujian
datang bertubi-tubi.
Ujian malah menjadikan dirinya makin kuat.
Dalam istiqamah.
Semoga kita termasuk hamba
Allah yang senantiasa berupaya untuk istiqamah.
Amin.
(Sumber Aa Gym)