Organisasi Profesi Guru

Presiden Jokowi memberi hormat kepada Guru-Guru se Indonesia.

Tema Gambar Slide 2

Deskripsi gambar slide bisa dituliskan disini dengan beberapa kalimat yang menggambarkan gambar slide yang anda pasang, edit slide ini melalui edit HTML template.

Tema Gambar Slide 3

Deskripsi gambar slide bisa dituliskan disini dengan beberapa kalimat yang menggambarkan gambar slide yang anda pasang, edit slide ini melalui edit HTML template.

Sunday, November 3, 2024

37598. KHUTBAH JUMAT MUKJIZAT NABI ISA

 


Khotbah Jumat,

MUKJIZAT NABI ISA

 

Khutbah-1

 

 

الْحَمْدُ لِلَّه

الْحَمْدُ لِلَّه نَحْمَدُهُ وَ نَسْتَعِيْنُهُ وَ نَسْتَغْفِرُهُ وَ نَعُوْذُ بِاللهِ مِنْ شُرُوْر

أَنْفُسِنَا وَسَيِّئَاتِ أَعْمَاِلنَا مَنْ يَهْدِ اللهُ فَلاَ مُضِلَّ لَهُ وَ مَنْ يُضْلِلْ

فَلاَ هَادِيَ لَهُ أَشْهَدُ أَنْ لاَ إِلَهَ إِلاَّ اللهُ وَحْدَهُ لاَشَرِيْكَ لَهُ

وَ أَشْهَدُ أَنَّ مُحَمَّدًا عَبْدُهُ وَ رَسُوْلُهُ اَللَّهُمَّ صَلِّ وَ سَلِّمْ عَلَى مُحَمَّدٍ وَ عَلىَ اَلِهِ وَ أَصْحَابِهِ وَ مَنْ تَبِعَهُمْ بِإِحْسَانٍ إِلَى يَوْمِ الدِّيْنِ

يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا اتَّقُوا اللَّهَ حَقَّ تُقَاتِهِ وَلَا تَمُوتُنَّ إِلَّا وَأَنْتُمْ مُسْلِمُون

 

 

Para jamaah yang berbahagia,

 Marilah kita selalu meningkatkan takwa kepada Allah SWT dengan menjalankan semua perintah-Nya dan menjauhi segala larangan-Nya.

Sebagai utusan Allah SWT, Nabi Isa diberi mukjizat untuk meyakinkan masyarakat umum.

 

Mukjizat Nabi lsa.

 

1)    Nabi Isa masih bayi bisa bicara untuk membela ibunya, Bunda Maryam dari tuduhan berzina.

2)    Patung burung ditiup menjadi burung yang hidup.

3)    Menyembuhkan orang yaag matanya buta sejak lahir.

4)    Menyembuhkan orang sakit sopak.

5)    Menghidupkan orang yang sudah mati dengan izin Allah.

6)    Menyebutkan dengan tepat apa yang dimakan dan disimpan seseorang di rumahnya.

7)    Menurunkan makanan langsung dari langit.

 

Al Qur'an surah Maryam (surah ke-19) ayat 30

قَالَ إِنِّى عَبْدُ ٱللَّهِ ءَاتَىٰنِىَ ٱلْكِتَٰبَ وَجَعَلَنِى نَبِيًّا

 

Berkata Isa: "Sesungguhnya aku ini hamba Allah, Dia memberiku Al-Kitab (Injil) dan Dia menjadikan aku seorang nabi.

Al-Quran surah Ali Imran (surah ke-3) ayat 49

وَرَسُولًا إِلَىٰ بَنِىٓ إِسْرَٰٓءِيلَ أَنِّى قَدْ جِئْتُكُم بِـَٔايَةٍ مِّن رَّبِّكُمْ ۖ أَنِّىٓ أَخْلُقُ لَكُم مِّنَ ٱلطِّينِ كَهَيْـَٔةِ ٱلطَّيْرِ فَأَنفُخُ فِيهِ فَيَكُونُ طَيْرًۢا بِإِذْنِ ٱللَّهِ ۖ وَأُبْرِئُ ٱلْأَكْمَهَ وَٱلْأَبْرَصَ وَأُحْىِ ٱلْمَوْتَىٰ بِإِذْنِ ٱللَّهِ ۖ وَأُنَبِّئُكُم بِمَا تَأْكُلُونَ وَمَا تَدَّخِرُونَ فِى بُيُوتِكُمْ ۚ إِنَّ فِى ذَٰلِكَ لَءَايَةً لَّكُمْ إِن كُنتُم مُّؤْمِنِينَ

 

Dan (sebagai) Rasul kepada Bani Israel (yang berkata kepada mereka): "Sesungguhnya aku telah datang kepadamu dengan membawa sesuatu tanda (mukjizat) dari Tuhanmu, yaitu aku membuat untukmu dari tanah berbentuk burung; kemudian aku meniupnya, maka ia menjadi seekor burung dengan izin Allah; dan aku menyembuhkan orang yang buta sejak dari lahirnya dan orang yang berpenyakit sopak; dan aku menghidupkan orang mati dengan izin Allah; dan aku kabarkan kepadamu apa yang kamu makan dan apa yang kamu simpan di rumahmu. Sesungguhnya yang demikian suatu tanda (kebenaran kerasulanku) bagimu, jika kamu sungguh-sungguh beriman.


Al-Quran surah Al-Ma'idah (surah ke-5) ayat  110

إِذْ قَالَ ٱللَّهُ يَٰعِيسَى ٱبْنَ مَرْيَمَ ٱذْكُرْ نِعْمَتِى عَلَيْكَ وَعَلَىٰ وَٰلِدَتِكَ إِذْ أَيَّدتُّكَ بِرُوحِ ٱلْقُدُسِ تُكَلِّمُ ٱلنَّاسَ فِى ٱلْمَهْدِ وَكَهْلًا ۖ وَإِذْ عَلَّمْتُكَ ٱلْكِتَٰبَ وَٱلْحِكْمَةَ وَٱلتَّوْرَىٰةَ وَٱلْإِنجِيلَ ۖ وَإِذْ تَخْلُقُ مِنَ ٱلطِّينِ كَهَيْـَٔةِ ٱلطَّيْرِ بِإِذْنِى فَتَنفُخُ فِيهَا فَتَكُونُ طَيْرًۢا بِإِذْنِى ۖ وَتُبْرِئُ ٱلْأَكْمَهَ وَٱلْأَبْرَصَ بِإِذْنِى ۖ وَإِذْ تُخْرِجُ ٱلْمَوْتَىٰ بِإِذْنِى ۖ وَإِذْ كَفَفْتُ بَنِىٓ إِسْرَٰٓءِيلَ عَنكَ إِذْ جِئْتَهُم بِٱلْبَيِّنَٰتِ فَقَالَ ٱلَّذِينَ كَفَرُوا۟ مِنْهُمْ إِنْ هَٰذَآ إِلَّا سِحْرٌ مُّبِينٌ

 

 

(Ingatlah), ketika Allah mengatakan: "Hai Isa putra Maryam, ingatlah nikmat-Ku kepadamu dan kepada ibumu di waktu Aku menguatkan kamu dengan ruhul qudus. Kamu dapat berbicara dengan manusia di waktu masih dalam buaian dan sesudah dewasa; dan (ingatlah) di waktu Aku mengajar kamu menulis, hikmah, Taurat dan Injil, dan (ingatlah pula) diwaktu kamu membentuk dari tanah (suatu bentuk) yang berupa burung dengan izin-Ku, kemudian kamu meniup kepadanya, lalu bentuk itu menjadi burung (yang sebenarnya) dengan izin-Ku. Dan (ingatlah) di waktu kamu menyembuhkan orang buta sejak dalam kandungan ibu dan orang berpenyakit sopak dengan izin-Ku, dan (ingatlah) di waktu kamu mengeluarkan orang mati dari kubur (menjadi hidup) dengan seizin-Ku, dan (ingatlah) di waktu Aku menghalangi Bani Israel (dari keinginan mereka membunuh kamu) di kala kamu mengemukakan kepada mereka keterangan yang nyata, lalu orang-orang kafir diantara mereka berkata: "Ini tidak lain hanya sihir yang nyata".

Al-Quran surat Al-Ma'idah (surah ke-5) ayat 112.

إِذْ قَالَ ٱلْحَوَارِيُّونَ يَٰعِيسَى ٱبْنَ مَرْيَمَ هَلْ يَسْتَطِيعُ رَبُّكَ أَن يُنَزِّلَ عَلَيْنَا مَآئِدَةً مِّنَ ٱلسَّمَآءِ ۖ قَالَ ٱتَّقُوا۟ ٱللَّهَ إِن كُنتُم مُّؤْمِنِينَ

(Ingatlah), ketika pengikut Isa berkata: "Hai Isa putera Maryam, sanggupkah Tuhanmu menurunkan hidangan dari langit kepada kami?". Isa menjawab: "Bertakwalah kepada Allah jika kamu betul-betul orang yang beriman".

 

 Para jemaah yth.

Nabi lsa bisa bicara saat masih bayi untuk melidungi ibunya, Bunda Maryam dari tuduhan berzina.

Nabi lsa lahir tanpa ayah, orang-orang menuduh Bunda Maryam telah berzina.

Bayi Nabi lsa bicara untuk melindungi ibunya dari tuduhan berzina.

 

Nabi Isa AS mohon kepada Allah SWT sesuai keinginan pengikutnya.

Makanan yang terhidang di atas meja disebut Al-Ma'idah.

 

Para jamaah yth.

Profesor Amerika telah membaca AlQuran berkata.

Awalnya dia mengira Al-Quran pasti berisi keluarga Nnabi Muhammad.

Teryata dalam Al-Quran

1.       Tidak ada surah bernama Khadijah,  istri Rasulullah.

2.       Tidak ada surah bernama Aisyah, istri Rasulullah.

3.       Tidak ada surah bernama Fatimah, putri Rasulullah.

4.       Ada surah Maryam (surah ke-19), nama Bunda Nabi Isa.

5.       Islam sangat menghormati Nabi Isa sebagai utusan Allan dan ibunya, Bunda Maryam sebagai wanita suci.

Kelak di akhirat, Nabi Isa ditanya apakah dia mengaku tuhan?

 Al-Quran surah Al-Maidah (ssurah ke-5) ayat 116.

وَإِذْ قَالَ ٱللَّهُ يَٰعِيسَى ٱبْنَ مَرْيَمَ ءَأَنتَ قُلْتَ لِلنَّاسِ ٱتَّخِذُونِى وَأُمِّىَ إِلَٰهَيْنِ مِن دُونِ ٱللَّهِ ۖ قَالَ سُبْحَٰنَكَ مَا يَكُونُ لِىٓ أَنْ أَقُولَ مَا لَيْسَ لِى بِحَقٍّ ۚ إِن كُنتُ قُلْتُهُۥ فَقَدْ عَلِمْتَهُۥ ۚ تَعْلَمُ مَا فِى نَفْسِى وَلَآ أَعْلَمُ مَا فِى نَفْسِكَ ۚ إِنَّكَ أَنتَ عَلَّٰمُ ٱلْغُيُوبِ

Dan (ingatlah) ketika Allah berfirman: "Hai Isa putera Maryam, apakah kamu mengatakan kepada manusia: "Jadikan aku dan ibuku dua orang tuhan selain Allah?". Isa menjawab: "Maha Suci Engkau, tidaklah patut bagiku mengatakan apa yang bukan hakku (mengatakannya). Jika aku pernah mengatakan tentu Engkau tahu apa yang ada pada diriku dan aku tidak tahu apa yang ada pada diri Engkau. Sesungguhnya Engkau Maha Mengetahui hal yang gaib".

 Al-Quran surah Al-Maidah (surah ke-5) ayat 17.

لَّقَدْ كَفَرَ ٱلَّذِينَ قَالُوٓا۟ إِنَّ ٱللَّهَ هُوَ ٱلْمَسِيحُ ٱبْنُ مَرْيَمَ ۚ قُلْ فَمَن يَمْلِكُ مِنَ ٱللَّهِ شَيْـًٔا إِنْ أَرَادَ أَن يُهْلِكَ ٱلْمَسِيحَ ٱبْنَ مَرْيَمَ وَأُمَّهُۥ وَمَن فِى ٱلْأَرْضِ جَمِيعًا ۗ وَلِلَّهِ مُلْكُ ٱلسَّمَٰوَٰتِ وَٱلْأَرْضِ وَمَا بَيْنَهُمَا ۚ يَخْلُقُ مَا يَشَآءُ ۚ وَٱللَّهُ عَلَىٰ كُلِّ شَىْءٍ قَدِيرٌ

Sesungguhnya telah kafir orang yang berkata: "Sesungguhnya Allah ialah Al-Masih putera Maryam". Katakan: "Maka siapakah (gerangan) yang dapat menghalang-halangi kehendak Allah, jika Dia hendak membinasakan Al-Masih putera Maryam beserta ibunya dan seluruh orang-orang yang berada di bumi kesemuanya?". Kepunyaan Allah kerajaan langit dan bumi dan apa yang ada di antara keduanya; Dia menciptakan apa yang Dia menciptakan apa yang dikehendaki-Nya. Dan Allah Maha Kuasa atas segala sesuatu.


Semoga Allah SWT memberi kekuatan dan kesehatan sehingga kita mampu mengikuti semua contoh teladan dari Rasulullah SAW. 

بَارَكَ اللهُ لِيْ وَلَكُمْ فِي الْقُرْآنِ الْكَرِيْمِ

وَ نَفَعَنِيْ وَإِيَّاكُمْ بِمَا فِيْهِ مِنَ اْلأَيَاتِ وَ ذِكْرِ الْحَكِيْمِ

وَتَقَبَّلَ مِنِّي وَمِنْكُمْ تِلاَوَتَهُ إِنَّهُ هُوَ السَّمِيْعُ الْعَلِيْمُ

 

----duduk----

 

37597. KHOTBAH JUMAT BERI MAAF TUBUH SEHAT

 


Khotbah Jumat

“Memaafkan membuat tubuh sehat lahir batin”

 

الْحَمْدُ لِلَّهِ رَبِّ الْعَالَمِين

 

إِنَّ الْحَمْدَ للهِ نَحْمَدُهُ وَ نَسْتَعِيْنُهُ وَ نَسْتَغْفِرُهُ وَ نَعُوْذُ بِاللهِ مِنْ شُرُوْرِ

أَنْفُسِنَا وَسَيِّئَاتِ أَعْمَاِلنَا مَنْ يَهْدِ اللهُ فَلاَ مُضِلَّ لَهُ وَ مَنْ يُضْلِلْ

فَلاَ هَادِيَ لَهُ أَشْهَدُ أَنْ لاَ إِلَهَ إِلاَّ اللهُ وَحْدَهُ لاَشَرِيْكَ لَهُ

وَ أَشْهَدُ أَنَّ مُحَمَّدًا عَبْدُهُ وَ رَسُوْلُهُ

اَللَّهُمَّ صَلِّ وَ سَلِّمْ عَلَى مُحَمَّدٍ وَ عَلىَ اَلِهِ وَ أَصْحَابِهِ وَ مَنْ تَبِعَهُمْ بِإِحْسَانٍ إِلَى يَوْمِ الدِّيْنِ أَمَّا بَعْدُ

 

يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا اتَّقُوا اللَّهَ حَقَّ تُقَاتِهِ وَلَا تَمُوتُنَّ إِلَّا وَأَنْتُمْ مُسْلِمُون

 

.

Para jamaah yang berbahagia,

Marilah kita selalu meningkatkan takwa kepada Allah SWT dengan menjalankan semua perintah-Nya dan menjauhi segala larangan-Nya.

 

Para jamaah yth.

Sikap mudah memaafkan membuat tubuh sehat lahir dan batin.

 

Para jamaah yth.

Salah satu sifat mulia  dianjurkan Al-Quran.

Yaitu memaafkan kesalahan orang lain.

 

Al-Quran surah Ali Imran (surah ke-3) ayat 133-134:


۞ وَسَارِعُوا إِلَىٰ مَغْفِرَةٍ مِنْ رَبِّكُمْ وَجَنَّةٍ عَرْضُهَا السَّمَاوَاتُ وَالْأَرْضُ أُعِدَّتْ لِلْمُتَّقِينَ

 

Dan bersegeralah kamu kepada ampunan dari Tuhanmu dan kepada surga yang luasnya seluas langit dan bumi yang disediakan bagi orang-orang bertakwa.

 

الَّذِينَ يُنْفِقُونَ فِي السَّرَّاءِ وَالضَّرَّاءِ وَالْكَاظِمِينَ الْغَيْظَ وَالْعَافِينَ عَنِ النَّاسِ ۗ وَاللَّهُ يُحِبُّ الْمُحْسِنِينَ

 

(Yaitu) orang-orang yang menafkahkan (hartanya) di waktu lapang maupun sempit, dan orang yang menahan amarahnya dan memaafkan (kesalahan) orang. Allah menyukai orang-orang yang berbuat kebajikan.

 

Al-Quran surah Al-A’raf (surah ke-7) ayat 199.


خُذِ الْعَفْوَ وَأْمُرْ بِالْعُرْفِ وَأَعْرِضْ عَنِ الْجَاهِلِينَ

 

Jadilah engkau pemaaf dan suruhlah orang berbuat makruf, serta berpalinglah dari orang-orang bodoh.

Para jamaah yang berbahagia.

Orang yang tidak ikut ajaran mulia Al Qur'an. Merasa sulit memaafkan kesalahan orang lain. Mereka gampang marah pada kesalahan orang lain.Mudah tersinggung terhadap  apa pun yang diperbuat orang lain.

 

Allah SWT menganjurkan kepada orang beriman. Bahwa memaafkan kesalahan orang lain. Lebih baik dan lebih utama.

 

Al-Quran surah An-Nur (surah ke-24) ayat 22.

 


وَلَا يَأْتَلِ أُولُو الْفَضْلِ مِنْكُمْ وَالسَّعَةِ أَنْ يُؤْتُوا أُولِي الْقُرْبَىٰ وَالْمَسَاكِينَ وَالْمُهَاجِرِينَ فِي سَبِيلِ اللَّهِ ۖ وَلْيَعْفُوا وَلْيَصْفَحُوا ۗ أَلَا تُحِبُّونَ أَنْ يَغْفِرَ اللَّهُ لَكُمْ ۗ وَاللَّهُ غَفُورٌ رَحِيمٌ

 

Dan jangan orang yang punya kelebihan dan kelapangan di antara kamu bersumpah bahwa mereka (tidak) akan memberi (bantuan) kepada kaum kerabat(nya), orang miskin dan orang berhijrah pada jalan Allah, dan hendaklah mereka memaafkan dan berlapang dada. Apakah kamu tidak ingin bahwa Allah mengampunimu? Dan Allah adalah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang,

 

Para jamaah yang berbahagia.

Ayat ini terkait sumpah Abu Bakar.

Yang bersumpah tidak akan memberi apa pun kepada kerabatnya dan orang lain yang terlibat menyiarkan berita bohong. Tentang 'Aisyah binti Abu Bakar.

 

Turunlah ayat ini. Melarang Abu Bakar melakukan sumpahnya.

Menyuruh memaafkan dan berlapang dada. Sebab mereka sudah dapat hukuman.

 

Para jamaah yang berbahagia.

 

Al-Quran surah Asy-Syura (surah ke-42) ayat 43.


وَلَمَنْ صَبَرَ وَغَفَرَ إِنَّ ذَٰلِكَ لَمِنْ عَزْمِ الْأُمُورِ

 

Tapi orang bersabar dan memaafkan, sesungguhnya (perbuatan) yang demikian termasuk hal yang diutamakan.

 

Al-Quran surah At-Tagabun (surah ke-64) ayat 14.


يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا إِنَّ مِنْ أَزْوَاجِكُمْ وَأَوْلَادِكُمْ عَدُوًّا لَكُمْ فَاحْذَرُوهُمْ ۚ وَإِنْ تَعْفُوا وَتَصْفَحُوا وَتَغْفِرُوا فَإِنَّ اللَّهَ غَفُورٌ رَحِيمٌ

 

Hai orang-orang mukmin, sesungguhnya di antara isterimu dan anakmu ada yang menjadi musuhmu maka berhati-hatilah kamu terhadap mereka dan jika kamu memaafkan dan tidak memarahi serta mengampuni (mereka) maka sesungguhnya Allah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang.

 

Para jamaah yang berbahagia.

Terkadang isteri atau anak menjerumuskan suami atau ayahnya untuk melakukan perbuatan yang dilarang agama.

 

Para jamaah yang berbahagia.

Menurut para ahli. Orang  yang mampu memaafkan kesalahan  orang lain. Jadi lebih sehat jiwa dan fisiknya. Sakitnya berkurang setelah memaafkan orang lain. Orang yang belajar memaafkan kesalahan orang lain. Merasa lebih baik, jadi sehat lahir dan batin.

 

Memaafkan kesalahan orang lain. Membuat sehat. Sikap mulia harus diamalkan orang beriman.

 

Para jamaah yang berbahagia.

Orang marah, detak jantungnya meningkat. Tekanan darah naik.

Memperbesar terkena serangan jantung.  Marah merusak kesehatan manusia.

Sifat memaafkan kesalahan orang lain, meskipun awalnya berat

Akan menyehatkan lahir dan batin. Memaafkan kesalahan orang lain. membuat hidup sehat dan bahagia.

Terbebas dari perasaan marah, benci, dendam. Hidup jadi lapang, nyaman, dan sejahtera.

 

Para jamaah yang berbahagia,

Bagi orang beriman,. Tujuan memaafkan kesalahan orang lain. Untuk meraih rida Allah SWT.  Al-Quran jelaskan memaafkan sikap yang utama.

 

Para jamaah yang berbahagia.

Semoga sikap mudah memaafkan kesalahan. Membuat kita gampang mendapatkan bahagia dunia dan akhirat. Amin ya robbal alamin.

 

بَارَكَ اللهُ لِيْ وَلَكُمْ فِي الْقُرْآنِ الْكَرِيْمِ

وَ نَفَعَنِيْ وَإِيَّاكُمْ بِمَا فِيْهِ مِنَ اْلأَيَاتِ وَ ذِكْرِ الْحَكِيْمِ

وَتَقَبَّلَ مِنِّي وَمِنْكُمْ تِلاَوَتَهُ إِنَّهُ هُوَ السَّمِيْعُ الْعَلِيْمُ

 

-duduk-

 

 

37596. KHUTBAH JUMAT MEMAAFKAN TUBUH SEHAT

 


Khotbah Jumat

“Memaafkan membuat tubuh sehat lahir batin”

 

الْحَمْدُ لِلَّهِ رَبِّ الْعَالَمِين

 

إِنَّ الْحَمْدَ للهِ نَحْمَدُهُ وَ نَسْتَعِيْنُهُ وَ نَسْتَغْفِرُهُ وَ نَعُوْذُ بِاللهِ مِنْ شُرُوْرِ

أَنْفُسِنَا وَسَيِّئَاتِ أَعْمَاِلنَا مَنْ يَهْدِ اللهُ فَلاَ مُضِلَّ لَهُ وَ مَنْ يُضْلِلْ

فَلاَ هَادِيَ لَهُ أَشْهَدُ أَنْ لاَ إِلَهَ إِلاَّ اللهُ وَحْدَهُ لاَشَرِيْكَ لَهُ

وَ أَشْهَدُ أَنَّ مُحَمَّدًا عَبْدُهُ وَ رَسُوْلُهُ

اَللَّهُمَّ صَلِّ وَ سَلِّمْ عَلَى مُحَمَّدٍ وَ عَلىَ اَلِهِ وَ أَصْحَابِهِ وَ مَنْ تَبِعَهُمْ بِإِحْسَانٍ إِلَى يَوْمِ الدِّيْنِ أَمَّا بَعْدُ

 

يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا اتَّقُوا اللَّهَ حَقَّ تُقَاتِهِ وَلَا تَمُوتُنَّ إِلَّا وَأَنْتُمْ مُسْلِمُون

 

.

Para jamaah yang berbahagia,

Marilah kita selalu meningkatkan takwa kepada Allah SWT dengan menjalankan semua perintah-Nya dan menjauhi segala larangan-Nya.

 

Para jamaah yth.

Sikap mudah memaafkan membuat tubuh sehat lahir dan batin.

 

Para jamaah yth.

Salah satu sifat mulia  dianjurkan Al-Quran.

Yaitu memaafkan kesalahan orang lain.

 

Al-Quran surah Ali Imran (surah ke-3) ayat 133-134:


۞ وَسَارِعُوا إِلَىٰ مَغْفِرَةٍ مِنْ رَبِّكُمْ وَجَنَّةٍ عَرْضُهَا السَّمَاوَاتُ وَالْأَرْضُ أُعِدَّتْ لِلْمُتَّقِينَ

 

Dan bersegeralah kamu kepada ampunan dari Tuhanmu dan kepada surga yang luasnya seluas langit dan bumi yang disediakan bagi orang-orang bertakwa.

 

الَّذِينَ يُنْفِقُونَ فِي السَّرَّاءِ وَالضَّرَّاءِ وَالْكَاظِمِينَ الْغَيْظَ وَالْعَافِينَ عَنِ النَّاسِ ۗ وَاللَّهُ يُحِبُّ الْمُحْسِنِينَ

 

(Yaitu) orang-orang yang menafkahkan (hartanya) di waktu lapang maupun sempit, dan orang yang menahan amarahnya dan memaafkan (kesalahan) orang. Allah menyukai orang-orang yang berbuat kebajikan.

 

Al-Quran surah Al-A’raf (surah ke-7) ayat 199.


خُذِ الْعَفْوَ وَأْمُرْ بِالْعُرْفِ وَأَعْرِضْ عَنِ الْجَاهِلِينَ

 

Jadilah engkau pemaaf dan suruhlah orang berbuat makruf, serta berpalinglah dari orang-orang bodoh.

Para jamaah yang berbahagia.

Orang yang tidak ikut ajaran mulia Al Qur'an. Merasa sulit memaafkan kesalahan orang lain. Mereka gampang marah pada kesalahan orang lain.Mudah tersinggung terhadap  apa pun yang diperbuat orang lain.

 

Allah SWT menganjurkan kepada orang beriman. Bahwa memaafkan kesalahan orang lain. Lebih baik dan lebih utama.

 

Al-Quran surah An-Nur (surah ke-24) ayat 22.

 


وَلَا يَأْتَلِ أُولُو الْفَضْلِ مِنْكُمْ وَالسَّعَةِ أَنْ يُؤْتُوا أُولِي الْقُرْبَىٰ وَالْمَسَاكِينَ وَالْمُهَاجِرِينَ فِي سَبِيلِ اللَّهِ ۖ وَلْيَعْفُوا وَلْيَصْفَحُوا ۗ أَلَا تُحِبُّونَ أَنْ يَغْفِرَ اللَّهُ لَكُمْ ۗ وَاللَّهُ غَفُورٌ رَحِيمٌ

 

Dan jangan orang yang punya kelebihan dan kelapangan di antara kamu bersumpah bahwa mereka (tidak) akan memberi (bantuan) kepada kaum kerabat(nya), orang miskin dan orang berhijrah pada jalan Allah, dan hendaklah mereka memaafkan dan berlapang dada. Apakah kamu tidak ingin bahwa Allah mengampunimu? Dan Allah adalah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang,

 

Para jamaah yang berbahagia.

Ayat ini terkait sumpah Abu Bakar.

Yang bersumpah tidak akan memberi apa pun kepada kerabatnya dan orang lain yang terlibat menyiarkan berita bohong. Tentang 'Aisyah binti Abu Bakar.

 

Turunlah ayat ini. Melarang Abu Bakar melakukan sumpahnya.

Menyuruh memaafkan dan berlapang dada. Sebab mereka sudah dapat hukuman.

 

Para jamaah yang berbahagia.

 

Al-Quran surah Asy-Syura (surah ke-42) ayat 43.


وَلَمَنْ صَبَرَ وَغَفَرَ إِنَّ ذَٰلِكَ لَمِنْ عَزْمِ الْأُمُورِ

 

Tapi orang bersabar dan memaafkan, sesungguhnya (perbuatan) yang demikian termasuk hal yang diutamakan.

 

Al-Quran surah At-Tagabun (surah ke-64) ayat 14.


يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا إِنَّ مِنْ أَزْوَاجِكُمْ وَأَوْلَادِكُمْ عَدُوًّا لَكُمْ فَاحْذَرُوهُمْ ۚ وَإِنْ تَعْفُوا وَتَصْفَحُوا وَتَغْفِرُوا فَإِنَّ اللَّهَ غَفُورٌ رَحِيمٌ

 

Hai orang-orang mukmin, sesungguhnya di antara isterimu dan anakmu ada yang menjadi musuhmu maka berhati-hatilah kamu terhadap mereka dan jika kamu memaafkan dan tidak memarahi serta mengampuni (mereka) maka sesungguhnya Allah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang.

 

Para jamaah yang berbahagia.

Terkadang isteri atau anak menjerumuskan suami atau ayahnya untuk melakukan perbuatan yang dilarang agama.

 

Para jamaah yang berbahagia.

Menurut para ahli. Orang  yang mampu memaafkan kesalahan  orang lain. Jadi lebih sehat jiwa dan fisiknya. Sakitnya berkurang setelah memaafkan orang lain. Orang yang belajar memaafkan kesalahan orang lain. Merasa lebih baik, jadi sehat lahir dan batin.

 

Memaafkan kesalahan orang lain. Membuat sehat. Sikap mulia harus diamalkan orang beriman.

 

Para jamaah yang berbahagia.

Orang marah, detak jantungnya meningkat. Tekanan darah naik.

Memperbesar terkena serangan jantung.  Marah merusak kesehatan manusia.

Sifat memaafkan kesalahan orang lain, meskipun awalnya berat

Akan menyehatkan lahir dan batin. Memaafkan kesalahan orang lain. membuat hidup sehat dan bahagia.

Terbebas dari perasaan marah, benci, dendam. Hidup jadi lapang, nyaman, dan sejahtera.

 

Para jamaah yang berbahagia,

Bagi orang beriman,. Tujuan memaafkan kesalahan orang lain. Untuk meraih rida Allah SWT.  Al-Quran jelaskan memaafkan sikap yang utama.

 

Para jamaah yang berbahagia.

Semoga sikap mudah memaafkan kesalahan. Membuat kita gampang mendapatkan bahagia dunia dan akhirat. Amin ya robbal alamin.

 

بَارَكَ اللهُ لِيْ وَلَكُمْ فِي الْقُرْآنِ الْكَرِيْمِ

وَ نَفَعَنِيْ وَإِيَّاكُمْ بِمَا فِيْهِ مِنَ اْلأَيَاتِ وَ ذِكْرِ الْحَكِيْمِ

وَتَقَبَّلَ مِنِّي وَمِنْكُمْ تِلاَوَتَهُ إِنَّهُ هُوَ السَّمِيْعُ الْعَلِيْمُ

 

-duduk-