HIKMAH AYAT ILMIAH AL-QURAN
Oleh: Drs. H. M. Yusron Hadi, M.M.
Beberapa orang bertanya,”Mohon dijelaskan tentang “Hikmah ayat ilmiah dalam Al-Quran?” Profesor Quraish Shihab menjelaskannya.
Banyak ayat kebenaran ilmiah yang dipaparkan dalam Al-Quran, tetapi tujuan pemaparan ayat Al-Quran tersebut adalah untuk menunjukkan kebesaran Allah dan kemahaesaan Allah, serta mendorong manusia seluruhnya untuk mengadakan observasi dan penelitian untuk lebih memperkuat iman dan keyakinan kepada Allah.
Para ulama berpendapat bahwa, “Sesungguhnya Allah tidak menurunkan Al-Quran untuk menjadi sebuah kitab yang menerangkan kepada manusia tentang teori ilmiah dan masalah seni, serta aneka warna pengetahuan secara mendetail.
Dalam “asbabun nuzul” (penyebab diturunkan ayat Al-Quran) diterangkan bahwa pada suatu hari seseorang bertanya kepada Nabi, “Mengapakah bulan kelihatan kecil bagaikan benang, kemudian membesar sampai menjadi bulan purnama?"
Kemudian turun Al-Quran surah Al-Baqarah, surah ke-2 ayat 189.
۞ يَسْأَلُونَكَ عَنِ الْأَهِلَّةِ ۖ قُلْ هِيَ مَوَاقِيتُ لِلنَّاسِ وَالْحَجِّ ۗ وَلَيْسَ الْبِرُّ بِأَنْ تَأْتُوا الْبُيُوتَ مِنْ ظُهُورِهَا وَلَٰكِنَّ الْبِرَّ مَنِ اتَّقَىٰ ۗ وَأْتُوا الْبُيُوتَ مِنْ أَبْوَابِهَا ۚ وَاتَّقُوا اللَّهَ لَعَلَّكُمْ تُفْلِحُونَ
“Mereka bertanya kepadamu tentang bulan sabit. Katakanlah,”Bulan sabit itu adalah tanda-tanda waktu bagi manusia dan (bagi ibadah) haji; Dan bukanlah kebajikan memasuki rumah-rumah dari belakangnya, akan tetapi kebajikan itu ialah kebajikan orang yang bertakwa. Dan masuklah ke rumah-rumah itu dari pintunya; dan bertakwalah kepada Allah agar kamu beruntung”.
Jawaban Al-Quran seperti bukanlah jawaban ilmiah, tetapi jawaban yang sesuai dengan tujuan pokoknya, dan ada orang yang bertanya tentang roh.
Al-Quran surah Al-Isra, surah ke-17 ayat 85.
وَيَسْأَلُونَكَ عَنِ الرُّوحِ ۖ قُلِ الرُّوحُ مِنْ أَمْرِ رَبِّي وَمَا أُوتِيتُمْ مِنَ الْعِلْمِ إِلَّا قَلِيلًا
“Dan mereka bertanya kepadamu tentang roh. Katakanlah,”Roh itu termasuk urusan Tuhan-ku, dan tidaklah kamu diberi pengetahuan melainkan sedikit".
Al-Quran tidak menerangkan hakikat roh, karena tujuan pokok Al-Quran bukan menerangkan masalah ilmiah, tetapi tujuan Al-Quran adalah memberikan petunjuk dan pedoman kepada manusia untuk kebahagiaan hidupnya di dunia dan akhirat kelak.
Al-Quran surah Al-An’am, surah ke-6 ayat 38.
وَمَا مِنْ دَابَّةٍ فِي الْأَرْضِ وَلَا طَائِرٍ يَطِيرُ بِجَنَاحَيْهِ إِلَّا أُمَمٌ أَمْثَالُكُمْ ۚ مَا فَرَّطْنَا فِي الْكِتَابِ مِنْ شَيْءٍ ۚ ثُمَّ إِلَىٰ رَبِّهِمْ يُحْشَرُونَ
“Dan tidaklah binatang-binatang yang ada di bumi dan burung-burung yang terbang dengan kedua sayapnya, melainkan umat-umat (juga) seperti kamu. Tidaklah Kami alpakan sesuatu pun di dalam Al-Kitab, kemudian kepada Tuhanlah mereka dihimpunkan”.
Al-Quran surah An-Nahl, surah ke-16 ayat 89.
وَيَوْمَ نَبْعَثُ فِي كُلِّ أُمَّةٍ شَهِيدًا عَلَيْهِمْ مِنْ أَنْفُسِهِمْ ۖ وَجِئْنَا بِكَ شَهِيدًا عَلَىٰ هَٰؤُلَاءِ ۚ وَنَزَّلْنَا عَلَيْكَ الْكِتَابَ تِبْيَانًا لِكُلِّ شَيْءٍ وَهُدًى وَرَحْمَةً وَبُشْرَىٰ لِلْمُسْلِمِينَ
“(Dan ingatlah) akan hari (ketika) Kami, bangkitkan pada tiap-tiap umat seorang saksi atas mereka dari mereka sendiri, dan Kami datangkan kamu (Muhammad) menjadi saksi atas seluruh umat manusia. Dan Kami turunkan kepadamu Al-Kitab (Al-Quran) untuk menjelaskan segala sesuatu dan petunjuk serta rahmat dan kabar gembira bagi orang-orang yang berserah diri”.
Al-Quran surah Al-An’am, surah ke-6 ayat 38 dalam kalimat “ma farrathna fi al-kitab min syaik” (tidaklah Kami alpakan sesuatu pun dalam Al-Quran) dan Al-Quran surah An-Nahl, surah ke-16 ayat 89 dalam kalimat “wa nazzalna 'alayka al-kitab tibyanan likulli syaik” (Dan Kami turunkan kepadamu Al-Kitab (Al-Quran) untuk menjelaskan segala sesuatu).
Hal itu menunjukkan bahwa Al-Quran sudah menjelaskan dengan terang semua hal yang berhubungan dengan tujuan pokok Al-Quran, yaitu masalah akidah, syariah, dan akhlak, tetapi bukan mencakup semua ilmu pengetahuan secara mendetail.
Daftar Pustaka
1. Shihab, M.Quraish. Lentera Hati. Kisah dan Hikmah Kehidupan. Penerbit Mizan, 1994.
2. Shihab, M. Quraish Shihab. Wawasan Al-Quran. Tafsir Maudhui atas Perbagai Persoalan Umat. Penerbit Mizan, 2009.
3. Shihab, M.Quraish. E-book Membumikan Al-Quran.
4. Al-Quran Digital, Versi 3.2. Digital Qur’an Ver 3.2
5. Tafsirq.com online
0 comments:
Post a Comment