LARANGAN SYIRIK IBADAH PADA SELAIN
ALLAH
Oleh: Drs. H. M.
Yusron Hadi, M.M.
Orang syirik dan musyrik.
Beribadah pada selain Allah.
Dalam Al-Quran.
Yaitu:
1)
Surah Yunus (10 : 18, 28).
2)
Surah Maryam (19 : 82-83, 89-94).
3)
Surah Saba (34 : 43).
4)
Surah Al-A’raf (37 : 35-37).
Larangan dan ancaman pada syirik.
1)
Surah Al-Baqarah (2 : 22, 165).
2)
Surah Ali lmran (3 : 64).
3)
Surah Al-Maidah (5 : 75-76).
Al-Quran surah Yunus (10 : 18).
يَعْبُدُونَ مِنْ دُونِ اللَّهِ مَا لَا يَضُرُّهُمْ
وَلَا يَنْفَعُهُمْ وَيَقُولُونَ هَٰؤُلَاءِ شُفَعَاؤُنَا عِنْدَ اللَّهِ ۚ قُلْ
أَتُنَبِّئُونَ اللَّهَ بِمَا لَا يَعْلَمُ فِي السَّمَاوَاتِ وَلَا فِي الْأَرْضِ
ۚ سُبْحَانَهُ وَتَعَالَىٰ عَمَّا يُشْرِكُونَ
Dan mereka menyembah
selain dari Allah apa yang tak dapat mendatangkan mudarat pada mereka dan tidak
(pula) manfaat, dan mereka berkata: "Mereka itu pemberi syafaat pada kami
di sisi Allah". Katakan: "Apakah kamu mengabarkan pada Allah apa yang
tidak diketahui-Nya baik di langit dan tidak (pula) dibumi?" Maha Suci
Allah dan Maha Tinggi dan apa yang mereka mempersekutukan (itu).
Al-Quran surah Yunus (10 : 28-29).
وَيَوْمَ نَحْشُرُهُمْ جَمِيعًا ثُمَّ نَقُولُ لِلَّذِينَ أَشْرَكُوا مَكَانَكُمْ
أَنْتُمْ وَشُرَكَاؤُكُمْ ۚ فَزَيَّلْنَا بَيْنَهُمْ ۖ وَقَالَ شُرَكَاؤُهُمْ مَا
كُنْتُمْ إِيَّانَا تَعْبُدُونَ
(Ingatlah) suatu hari
(ketika itu). Kami mengumpulkan mereka semua, kemudian Kami berkata kepada
orang yang menyekutukan (Tuhan): "Tetaplah kamu dan sekutumu di tempatmu
itu". Lalu Kami pisah mereka dan berkata sekutu-sekutu mereka: "Kamu
sekali-kali tidak pernah menyembah kami.
فَكَفَىٰ بِاللَّهِ شَهِيدًا بَيْنَنَا وَبَيْنَكُمْ إِنْ كُنَّا عَنْ
عِبَادَتِكُمْ لَغَافِلِينَ
Dan cukuplah Allah jadi
saksi antara kami dan kamu, bahwa kami tidak tahu tentang penyembahan kamu
(kepada kami).
Al-Qura surah Maryam (surah ke-19)
ayat 81-82.
وَاتَّخَذُوا مِنْ دُونِ اللَّهِ آلِهَةً لِيَكُونُوا لَهُمْ عِزًّا
Dan mereka mengambil sembahan selain Allah, agar sembahan itu
jadi pelindung bagi mereka.
كَلَّا ۚ سَيَكْفُرُونَ بِعِبَادَتِهِمْ وَيَكُونُونَ
عَلَيْهِمْ ضِدًّا
Sekali-kali tidak. Kelak mereka (sembahan) akan mengingkari penyembahan
(pengikutnya) padanya, dan mereka (sembahan) akan jadi musuh bagi mereka.
Al-Quran surah Maryam (surah ke-19)
ayat 88-95.
وَقَالُوا اتَّخَذَ الرَّحْمَٰنُ وَلَدًا
Dan mereka berkata: "Tuhan Yang Maha Pemurah mengambil
(punya) anak".
لَقَدْ جِئْتُمْ شَيْئًا إِدًّا
Sesungguhnya kamu telah mendatangkan suatu hal sangat mungkar.
تَكَادُ السَّمَاوَاتُ يَتَفَطَّرْنَ مِنْهُ
وَتَنْشَقُّ الْأَرْضُ وَتَخِرُّ الْجِبَالُ هَدًّا
Hampir langit pecah karena ucapan itu, dan bumi terbelah, dan
gunung-gunung runtuh.
أَنْ دَعَوْا لِلرَّحْمَٰنِ وَلَدًا
Krena mereka mendakwakan Allah Yang Maha Pemurah punya anak.
وَمَا يَنْبَغِي لِلرَّحْمَٰنِ أَنْ يَتَّخِذَ وَلَدًا
Dan tak layak bagi Tuhan Yang Maha Pemurah mengambil (punya)
anak.
إِنْ كُلُّ مَنْ فِي السَّمَاوَاتِ وَالْأَرْضِ إِلَّا
آتِي الرَّحْمَٰنِ عَبْدًا
Tidak ada seorangpun di langit dan bumi, kecuali akan datang pada
Tuhan Yang Maha Pemurah selaku seorang hamba.
لَقَدْ أَحْصَاهُمْ وَعَدَّهُمْ عَدًّا
Sesungguhnya Allah menentukan jumlah mereka dan menghitung
mereka dengan hitungan teliti.
وَكُلُّهُمْ آتِيهِ يَوْمَ الْقِيَامَةِ فَرْدًا
Dan tiap mereka akan datang pada Allah pada hari kiamat dengan
sendiri-sendiri.
Al-Quran surah Saba (surah ke-34)
ayat 40-43.
وَيَوْمَ يَحْشُرُهُمْ جَمِيعًا ثُمَّ يَقُولُ لِلْمَلَائِكَةِ أَهَٰؤُلَاءِ
إِيَّاكُمْ كَانُوا يَعْبُدُونَ
Dan (ingatlah) hari
(yang waktu itu) Allah mengumpulkan mereka semua kemudian Allah berfirman pada malaikat:
"Apakah mereka ini dulu menyembah kamu?".
قَالُوا سُبْحَانَكَ أَنْتَ وَلِيُّنَا مِنْ دُونِهِمْ ۖ بَلْ كَانُوا يَعْبُدُونَ
الْجِنَّ ۖ أَكْثَرُهُمْ بِهِمْ مُؤْمِنُونَ
Malaikat menjawab: "Maha Suci Engkau. Engkau pelindung
kami, bukan mereka; bahkan mereka menyembah jin; kebanyakan mereka beriman
kepada jin".
فَالْيَوْمَ لَا يَمْلِكُ بَعْضُكُمْ لِبَعْضٍ نَفْعًا
وَلَا ضَرًّا وَنَقُولُ لِلَّذِينَ ظَلَمُوا ذُوقُوا عَذَابَ النَّارِ الَّتِي
كُنْتُمْ بِهَا تُكَذِّبُونَ
Maka pada hari ini sebagian kamu tidak berkuasa (memberi)
manfaata dan tidak pula mudarat pada sebagian lain. Dan Kami katakan pada orang
zalim: "Rasakan olehmu azab neraka yang dulunya kamu dustakan".
Al-Quran Surah Al-A’raf (surah ke-37)
ayat 35-37.
إِنَّهُمْ كَانُوا إِذَا قِيلَ لَهُمْ لَا إِلَٰهَ إِلَّا اللَّهُ يَسْتَكْبِرُونَ
Sesungguhnya mereka dulu jika dikatakan pada mereka: "Laa
ilaaha illallah" (Tiada Tuhan yang berhak disembah melainkan Allah) mereka
menyombongkan diri.
وَيَقُولُونَ أَئِنَّا لَتَارِكُو آلِهَتِنَا
لِشَاعِرٍ مَجْنُونٍ
Dan mereka berkata: "Apakah sesungguhnya kami harus
meninggalkan sembahan kami karena seorang penyair gila?"
بَلْ جَاءَ بِالْحَقِّ وَصَدَّقَ الْمُرْسَلِينَ
Sebenarnya dia (Muhammad) datang membawa kebenaran dan
membenarkan rasul-rasul (sebelumnya).
(Sumber Tafsir Quran Perkata DR M Hatta)
0 comments:
Post a Comment