BUKTINYA AJARAN ISLAM LENGKAP SEMPURNA
Oleh: Drs. H. M. Yusron Hadi, MM
Ajaran Islam dalam Al-Qur’an.
Punya banyak keunggulan.
Sebagai pedoman hidup:
1.
Ajaran lslam komprehensif dan menyeluruh.
1)
Mengatur hidup secara utuh.
2)
Mencakup segala aspek lengkap.
3)
Mengatur ibadah.
4)
Mengatur muamalah.
5)
Mengatur semua aspek hidup: iman, akhlak, sosial, ekonomi, hukum, pendidikan,
politik.
6)
Mengatur individu, warga, dan negara.
7)
Mengatur dunia dan akhirat.
2.
Ajaran lslam abadi.
1)
Tetap relevan.
2)
Berlaku sepanjang waktu.
3)
Berlaku selamanya.
4)
Tak akan punah.
A.
Al-Quran wahyu dari Allah.
Al-Qur’an diyakini oleh umat Islam.
Sebagai kalamullah (firman Allah).
Diturunkan kepada Nabi Muhammad SAW.
Lewat malaikat Jibril.
Al-Quran punya otoritas tertinggi dalam Islam.
B.
Al-Quran menjawab kebutuhan hidup manusia.
Ajaran Islam dalam Al-Qur’an.
Mencakup semua aspek hidup:
1)
Akidah (keimanan),
2)
Ibadah (hubungan dengan Allah),
3)
Muamalah (hubungan sosial dan ekonomi),
4)
Akhlak (etika dan moral).
C.
Al-Quran bersifat universal dan abadi.
1)
Isi Al-Qur’an tak dibatasi ruang dan waktu.
2)
Prinsipnya berlaku sepanjang masa.
3)
Untuk seluruh umat manusia.
4)
Tak hanya untuk bangsa tertentu.
5)
Tak terbatas pada generasi tertentu.
D.
Al-Quran seimbang dunia dan akhirat.
Al-Quran mengajar manusia untuk:
1)
Sukses dunia.
2)
Sukses akhirat.
Al-Quran surah Al-Qasas (surah ke-28) ayat 77.
وَابْتَغِ فِيمَا آتَاكَ اللَّهُ الدَّارَ الْآخِرَةَ ۖ وَلَا تَنْسَ نَصِيبَكَ
مِنَ الدُّنْيَا ۖ وَأَحْسِنْ كَمَا أَحْسَنَ اللَّهُ إِلَيْكَ ۖ وَلَا تَبْغِ
الْفَسَادَ فِي الْأَرْضِ ۖ إِنَّ اللَّهَ لَا يُحِبُّ الْمُفْسِدِينَ
Dan cari pada apa yang
telah dianugerahkan Allah kepadamu (kebahagiaan) negeri akhirat, dan jangan
kamu melupakan bahagianmu dari (kenikmatan) dunia dan berbuat baiklah (kepada
orang lain) sebagaimana Allah telah berbuat baik, kepadamu, dan jangan kamu
berbuat kerusakan di (muka) bumi. Sesungguhnya Allah tidak menyukai orang-orang
yang berbuat kerusakan.
E.
Al-Quran mengedepankan akal dan ilmu pengetahuan.
Banyak ayat Al-Qur’an.
Mendorong umatnya untuk:
1)
Berpikir.
2)
Belajar.
3)
Mencari ilmu.
Al-Quran surah Az-Zumar (surah ke-39) ayat 9.
أَمَّنْ هُوَ قَانِتٌ آنَاءَ اللَّيْلِ سَاجِدًا وَقَائِمًا يَحْذَرُ الْآخِرَةَ
وَيَرْجُو رَحْمَةَ رَبِّهِ ۗ قُلْ هَلْ يَسْتَوِي الَّذِينَ يَعْلَمُونَ
وَالَّذِينَ لَا يَعْلَمُونَ ۗ إِنَّمَا يَتَذَكَّرُ أُولُو الْأَلْبَابِ
(Apakah kamu hai orang
musyrik yang lebih beruntung) ataukah orang yang beribadah di waktu malam
dengan sujud dan berdiri, sedangkan ia takut kepada (azab) akhirat dan
mengharapkan rahmat Tuhannya? Katakan (Muhammad): "Apakah sama orang yang
mengetahui dengan orang yang tidak mengetahui?" Sesungguhnya orang yang
berakallah yang dapat menerima pelajaran.
Allah berfirman,
"Apakah sama orang yang mengetahui dengan orang yang tidak
mengetahui?"
F.
Al-Quran mendorong keadilan dan kemanusiaan.
Islam menekankan:
1)
Keadilan.
2)
Kasih sayang.
3)
Hak asasi manusia.
4)
Melarang kezaliman dalam bentuk apa pun.
5)
Memerintahkan keadilan.
Bahkan pada musuh.
Al-Quran surah Al-Maidah (surah ke-5) ayat 8.
يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا كُونُوا قَوَّامِينَ لِلَّهِ شُهَدَاءَ
بِالْقِسْطِ ۖ وَلَا يَجْرِمَنَّكُمْ شَنَآنُ قَوْمٍ عَلَىٰ أَلَّا تَعْدِلُوا ۚ
اعْدِلُوا هُوَ أَقْرَبُ لِلتَّقْوَىٰ ۖ وَاتَّقُوا اللَّهَ ۚ إِنَّ اللَّهَ
خَبِيرٌ بِمَا تَعْمَلُونَ
Hai orang-orang beriman
hendaklah kamu jadi orang yang selalu menegakkan (kebenaran) karena Allah,
menjadi saksi dengan adil. Dan jangan sekali-kali kebencianmu pada sesuatu kaum, mendorong kamu
untuk berlaku tidak adil. Berlaku adillah, karena adil itu lebih dekat kepada takwa. Dan
bertakwalah kepada Allah, sesungguhnya Allah Maha Mengetahui apa yang kamu
kerjakan.
G.
Al-Quran melindungi hak individu.
Ajaran Islam:
1)
Menjaga hak individu.
2)
Hak hidup, harta, dan kehormatan.
3)
Hak bebas beragama.
4)
Selama tak mengganggu ketertiban umum.
Keunggulan Islam dalam Al-Qur’an
Yaitu:
1)
Berasal dari wahyu Allah langsung.
2)
Al-Qur’an dijamin asli.
Al-Quran surah Al-Hijr
(surah ke-15) ayat 9.
إِنَّا نَحْنُ نَزَّلْنَا الذِّكْرَ وَإِنَّا لَهُ لَحَافِظُونَ
Sesungguhnya Kami yang
menurunkan Al Quran, dan sesungguhnya Kami benar-benar menjaganya.
3)
Lengkap dan menyeluruh.
4)
Mencakup aspek ibadah, sosial, politik, ekonomi, hukum, dan moral.
5)
Universal dan abadi.
6)
Berlaku untuk semua umat manusia sepanjang zaman.
Al-Quran surah Al-Anbiya (surah ke-21) ayat 107.
وَمَا أَرْسَلْنَاكَ إِلَّا رَحْمَةً لِلْعَالَمِينَ
Dan tidaklah Kami
mengutus kamu, melainkan untuk (menjadi) rahmat bagi semesta alam
7)
Menyeimbangkan dunia dan akhirat.
8)
Mengajarkan kesuksesan dunia.
Tak melupakan
tujuan akhirat.
(QS. Al-Qasas 77).
9)
Menghargai akal dan ilmu.
10) Mendorong berpikir kritis, belajar, dan
penelitian ilmiah.
(QS. Al-‘Alaq: 1-5).
11) Menegakkan keadilan dan anti-kezaliman.
12) Keadilan ditegakkan tanpa diskriminasi.
Bahkan pada musuh
(QS.
Al-Ma’idah: 8).
12) Menjaga hak asasi manusia.
13) Melindungi hak hidup, kehormatan, dan kebebasan
individu.
(QS. Al-Isra’:
70).
14) Sesuai fitrah manusia.
15) Sejalan kebutuhan naluriah manusia
(QS. Ar-Rum:
30).
15) Memberi petunjuk jelas.
16) Al-Qur’an hudan (petunjuk), furqan (pembeda
benar dan salah), dan rahmat .
(QS. Al-Baqarah: 2).
17) Al-Quran mudah dipahami dan dihafal.
18) Disusun dengan bahasa yang fasih, indah, dan
mudah diingat.
(QS. Al-Qamar: 17).
Ajaran Islam disebut lengkap.
Mencakup seluruh aspek kehidupan
1.
Aspek Akidah (iman)
1)
Membangun keyakinan kepada Allah, malaikat, kitab, rasul, hari
kiamat, dan takdir (rukun iman).
2)
Menjadi dasar moral dan panduan dalam hidup.
2. Aspek Ibadah
1)
Mengatur hubungan manusia dengan Allah: salat, puasa, zakat, haji,
dan dzikir.
2)
Membentuk disiplin dan saleh spiritual.
3. Aspek Muamalah (Sosial dan Ekonomi)
Mengatur interaksi sosial dan ekonomi seperti jual beli,
pinjam-meminjam, warisan, kontrak, dan zakat.
Menjaga keadilan, kejujuran, dan keseimbangan harta di masyarakat.
4. Aspek Akhlak
Islam membentuk kepribadian yang baik: jujur, sabar, pemaaf, rendah
hati, dan dermawan.
Mencegah sifat buruk seperti iri, dengki, sombong, dan dusta.
5. Aspek Hukum dan Pemerintahan
Menyediakan prinsip hukum: hudud, qisas, diyat, dan jinayat.
Menjunjung keadilan, persamaan, dan tanggung jawab sosial.
6. Aspek Keluarga
Mengatur pernikahan, nafkah, hak dan kewajiban suami-istri,
pendidikan anak, dan warisan.
Menjaga keharmonisan dan struktur sosial.
7. Aspek Lingkungan dan Etika Umum
Islam melarang kerusakan lingkungan dan mendorong pelestarian alam.
Mewajibkan adab dalam makan, berbicara, bersosialisasi, dan
bekerja.
Kesimpulan.
Islam way of life (cara hidup) yang utuh.
Semua aspek kehidupan manusia disentuh oleh ajarannya.
Al-Qur’an dan Sunah dijadikan pedoman utama umat Islam dalam
menjalani hidup.
Sumber
1)
Tafsir Quran Perkata DR M Hatta.
2)
ChatGPT.





