Organisasi Profesi Guru

Presiden Jokowi memberi hormat kepada Guru-Guru se Indonesia.

Tema Gambar Slide 2

Deskripsi gambar slide bisa dituliskan disini dengan beberapa kalimat yang menggambarkan gambar slide yang anda pasang, edit slide ini melalui edit HTML template.

Tema Gambar Slide 3

Deskripsi gambar slide bisa dituliskan disini dengan beberapa kalimat yang menggambarkan gambar slide yang anda pasang, edit slide ini melalui edit HTML template.

Showing posts with label CARA BAGI ZAKAT HORMTI ORANG MISKIN. Show all posts
Showing posts with label CARA BAGI ZAKAT HORMTI ORANG MISKIN. Show all posts

Saturday, March 8, 2025

39870. CARA MEMBAGI ZAKAT HORMATI ORANG MISKIN

 


CARA MEMBAGI ZAKAT HORMATI ORANG MISKIN

Oleh: Drs. H. M. Yusron Hadi, M.M

 

 

 

Bulan Ramadan adalah bulan ibadah dan “taqarrub” (pendekatan diri) kepada Allah.

 

Bulan Ramadan dijadikan pula oleh masyarakat sebagai bulan zakat dan sedekah.

 

Meskipun pada hakikatnya zakat harta dan sedekah tidak mutlak harus dikaitkan dengan bulan Ramadan.

 

Banyak wajib zakat dan orang yang tergugah hatinya untuk bersedekah pada bulan Ramadan.

 

Dalam bulan Ramadan biasanya banyak terlihat kaum “mustadh'afin”.

Kaum miskin dan lemah.

 

Mereka hilir mudik dengan “membuang perasaan malu”.

Untuk mendapat haknya.

 

Terlihat “pameran kemiskinan” .

Yang tidak direstui agama.

 

Al-Quran surah Al-Baqarah (surah ke-2) ayat 43.

 

وَأَقِيمُوا الصَّلَاةَ وَآتُوا الزَّكَاةَ وَارْكَعُوا مَعَ الرَّاكِعِينَ

 

          Dan dirikan salat, tunaikan zakat dan rukuklah beserta orang-orang rukuk.

 

Al-Quran surah Al-Baqarah (surah ke-2) ayat 110.

 

وَأَقِيمُوا الصَّلَاةَ وَآتُوا الزَّكَاةَ ۚ وَمَا تُقَدِّمُوا لِأَنْفُسِكُمْ مِنْ خَيْرٍ تَجِدُوهُ عِنْدَ اللَّهِ ۗ إِنَّ اللَّهَ بِمَا تَعْمَلُونَ بَصِيرٌ

    

      Dan dirikan salat dan tunaikan zakat. Dan kebaikan apa saja yang kamu usahakan bagi dirimu, tentu kamu akan mendapat pahalanya pada sisi Allah. Sesungguhnya Allah Maha Melihat apa-apa yang kamu kerjakan.

 

Ayat Al-Quran terkait wajib zakat.

Redaksinya selalu pakai kata “atu”.

 

Yang dari akarnya.

Bisa dibentuk berbagai ragam kata.

Dan mengandung berbagai makna.

 

Kata “atu” dapat diartikan:

 

1)        Istiqamah” (bersikap jujur dan konsekuen).

2)        Cepat.

 

3)        Pelaksanaan dengan amat sempurna.

4)        Memudahkan jalan.

 

5)        Mengantar kepada.

6)        Seorang yang agung lagi bijaksana.

7)        Dan lainnya.

 

Jika semua makna dimuat kata “atu” dihayati.

 

Maka didapat gambar jelas dan indah.

Cara menunaikan wajib zakat.

 

Dalam bahasa Al-Quran.

Syarat membayar zakat.

 

1)        Zakat harus dikeluarkan dengan sikap istikamah.

Teguh pendirian dan selalu konsisten.

 

Tak curang dalam hitungan, pemilihan dan pembagiannya.

 

2)        Muzaki (para wajib zakat) bergegas dan bercepat-cepat dalam pengeluaran zakatnya.

 

Tak menunda dan mengulur-ulur.

Sehingga waktunya berlalu.

 

3)        Panitia mempermudah penyaluran zakat.

Mengusahakan mengantarkan kepada yang berhak.

 

Menghindari pameran kemiskinan.

Tumbuhkan rasa malu jadi pengemis.

 

4)        Petugas penerima dan penyalur zakat.

Orang-orang terpilih.

 

Sikapnya  baik, santun, jujur, terpercaya, luwes, dan bijaksana.

 

 Jika syarat di atas dipenuhi.

Maka dapat diyakini.

 

Bahwa harta benda yang dikeluarkan .

Benar-benar menjadi zakat.

Menyucikan dan mengembangkan jiwa dan harta benda milik para muzaki.

 

Muzaki yaitu orang yang wajib bayar zakat.

 

Kesucian jiwa melahirkan ketenangan dan ketenteraman batin.

Bagi  pemberi dan penerima zakat.

 

Zakat menghilangkan benih dengki dan iri hati.

Bagi orang miskin dan lemah.

 

Saat melihat orang kaya.

Tapi tak mau ulurkan bantuan.

Kepada orang yang butuh.

 

Al-Quran surah Al-Baqarah (surah ke-2) ayat 276.

 

يَمْحَقُ اللَّهُ الرِّبَا وَيُرْبِي الصَّدَقَاتِ ۗ وَاللَّهُ لَا يُحِبُّ كُلَّ كَفَّارٍ أَثِيمٍ

    

       Allah memusnahkan riba dan menyuburkan sedekah. Dan Allah tidak menyukai setiap orang yang tetap dalam kekafiran, dan selalu berbuat dosa.

 

Pengembangan harta dengan zakat.

Dalam aspek spiritual agama.

 

Berdasar ayat Allah.

Dengan memusnahkan riba.

Dan mengembangkan sedekah/zakat.

 

Zakat secara ekonomi-psikologi.

Adanya tenang batin.

Bagi pemberi zakat.

 

Dengan berzakat.

Orang dapat lebih konsentrasi usaha.

Pengembangan harta kekayaannya.

 

Pemberian zakat.

Mendorong terciptanya daya beli baru dan daya produksi.

Dari para penerima zakat.

 

Daftar Pustaka

1.Shihab, M.Quraish. Lentera Hati. Kisah dan Hikmah Kehidupan. Penerbit Mizan, 1994.   

2.Shihab, M. Quraish Shihab. Wawasan Al-Quran. Tafsir Maudhui atas Perbagai Persoalan Umat. Penerbit Mizan, 2009.

3.Shihab, M.Quraish. E-book Membumikan Al-Quran.

4.Al-Quran Digital, Versi 3.2. Digital Qur’an Ver 3.2

5.Tafsirq.com online